Ruben Amorim Tak Bisa Terus-terusan Memaksakan Sistem Bermainnya di Manchester United

Para pemain Manchester United belum sepenuhnya beradaptasi dengan sistem bermain yang diterapkan Ruben Amorim.
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 18 Februari 2025
Ruben Amorim Tak Bisa Terus-terusan Memaksakan Sistem Bermainnya di Manchester United
Ruben Amorim (Laman Resmi Premier League)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Performa naik turun yang diperlihatkan Manchester United di bawah arahan Ruben Amorim masih terus berlanjut. Teranyar, Red Devils kalah 0-1 melawan Tottenham Hotspur pada lanjutan laga Premier League melalui gol tunggal James Maddison.

Kekalahan itu menjadi kekalahan ke-12 Man United dari 25 laga Premier League. Itu menjadi rekor terburuk sejak musim 1973-1974 dan saat itu, Man United kalah 13 kali dari 25 pertandingan yang berujung dengan skenario yang ingin dihindari fans: degradasi.

Ancaman degradasi kian nyata jika melihat situasi terkini. Bruno Fernandes dan kawan-kawan berada di urutan 15 klasemen, terpaut 12 poin dengan dua tim yang berada di zona degradasi, Leicester City dan Ipswich Town.

Baca Juga:

Ancaman Degradasi Kian Nyata, Manchester United Diyakini Hanya Sekali Menang dari 13 Laga Tersisa

Hormati Kontrak dengan Manchester United, Casemiro Bertahan hingga 2026

Bikin Gol Kemenangan Tottenham Hotspur atas Manchester United, James Maddison Bungkam Kritik

Amorim, 40 tahun, bersikeras tidak akan mengubah sistem bermainnya yang sudah diterapkannya selama empat tahun di Sporting CP. Sistem itu pada formasi tiga bek dengan variasi 3-4-2-1. Namun, para pemain belum sepenuhnya memahami sistem bermain tersebut.

Dikritik Mantan Pelatih Timnas Inggris

Glenn Hoddle, eks pelatih timnas Inggris, menilai Amorim untuk mulai mencari alternatif taktik untuk skuad Man United saat ini. Menurutnya, skuad Man United yang tersedia saat ini tidak dapat menjalankan filosofi sepak bola Amorim dengan baik, khususnya dengan lubang besar di lini tengah.

Ruben Amorim (x/ManUtd)

"Saya melihat kekurangan dalam beberapa taktik yang ia lakukan dalam formasi itu dengan kelompok pemain ini. Jadi, jika itu tidak cocok untuk mereka, pertanyaan Anda adalah, 'Apakah Anda akan berubah? Apakah kami akan bermain dengan empat bek? Apakah kami akan bermain berbeda sehingga kami bisa menekan bersama?" papar Hoddle dikutip dari Manchester Evening News.

"Hari ini, mereka terlalu timpang dan Tottenham bisa lolos dengan mudah; mereka memiliki terlalu banyak ruang saat menguasai bola, terutama di babak pertama. 'Apakah Anda akan berubah' adalah pertanyaannya, bukan, 'Haruskah klub memecatnya?"

"Itu tidak akan menjadi pertimbangan. Ia (Amorim) memang membutuhkan dua atau tiga kesempatan. Ia mengatakan bahwa ia bekerja untuk para pemainnya dan bahwa ia ingin melindungi para pemainnya."

"Para pemain senang memenangkan pertandingan sepak bola. Apakah ini cara terbaik? 14 poin dari 42 yang mungkin (sejak pertandingan pertama Amorim), apakah itu pola untuk mengatakan bahwa ini akan mengeluarkan yang terbaik dari para pemain? Tidak, bukan. Semua orang bisa melihatnya."

"Anda harus menyesuaikan diri, Anda harus berubah. Jika Anda akan memainkan (Joshua) Zirkzee di depan, Anda harus melindungi posisi di sekelilingnya, jadi itu berarti memainkan empat bek dan bermain secara berbeda, sedikit berbeda, jika itu yang akan Anda mainkan."

Hoddle melihat Man United tak bertahan dengan baik dan juga melakukan pressing (menekan) kepada lawan secara konsisten.

"Ada banyak pertanyaan. Mereka bermain dengan tiga bek, biasanya dengan lima bek saat bertahan, di mana mereka tidak bisa mendapatkan tekanan," tambah Hoddle.

"Kebanyakan tim bermain dengan lima bek sekarang, mereka akan turun ke garis tengah dan menekan dan sulit dikalahkan. Itu berbeda, tetapi saya tidak melihatnya. Saya melihat separuh tim berada di antara menekan dan lima bek ini."

"Anda dapat mendorong lima bek ke belakang. Jika Anda menempatkan dua pemain sayap tepat di lapangan, mereka menjadi tiga bek tengah yang menjaga satu penyerang."

"Anda kalah jumlah dan Anda tidak dapat menekan. Ada lubang besar di sana untuk bermain melalui United dan saya berpikir, 'Tidak, jangan menunggu tahun depan. Para pemain ini, jika Anda ingin melindungi mereka, mereka menginginkan kepercayaan diri'. Mereka tidak sabar menunggu kemenangan berikutnya," urai Hoddle.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Manchester United Ruben amorim Premier League
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.883

Berita Terkait

Ragam
4 Alasan Keterpurukan Liverpool di Musim Kedua Arne Slot Melatih
Dari juara bertahan Premier League, Liverpool tengah terpuruk saat ini, apa yang terjadi?
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
4 Alasan Keterpurukan Liverpool di Musim Kedua Arne Slot Melatih
Spanyol
PSG Tantang Barcelona dalam Perburuan Marcus Rashford, Manchester United Diuntungkan
PSG dikabarkan siap menikung Barcelona untuk mempermanenkan Marcus Rashford. Les Parisiens disebut menyiapkan tawaran hingga 50 juta euro, jauh di atas opsi Barca. Siapa yang akhirnya menang?
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
PSG Tantang Barcelona dalam Perburuan Marcus Rashford, Manchester United Diuntungkan
Inggris
Pertemuan Arne Slot dan Liverpool Berakhir, Ultimatum Pemecatan Dilontarkan
Liverpool dikabarkan memberi ultimatum keras kepada Arne Slot usai kekalahan memalukan dari PSV. Dua laga ke depan jadi penentu masa depan sang pelatih!
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Pertemuan Arne Slot dan Liverpool Berakhir, Ultimatum Pemecatan Dilontarkan
Inggris
Arne Slot Pun Tak Percaya Liverpool Terpuruk
Periode negatif Arne Slot di musim kedua melatih Liverpool semakin terlihat usai kalah 1-4 lawan PSV Eindhoven di Liga Champions.
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
Arne Slot Pun Tak Percaya Liverpool Terpuruk
Inggris
Miliki Skuad Terbaik, Sudah Saatnya Arsenal Juara Premier League
Arsenal diklaim Nigel Winterburn memiliki skuad terbaik di era Emirates Stadium dan sudah seharusnya juara Premier League.
Arief Hadi - Selasa, 25 November 2025
Miliki Skuad Terbaik, Sudah Saatnya Arsenal Juara Premier League
Berita
Fans MU Merapat, Cuma Main eFootball Bisa Nonton Langsung di Old Trafford
Fans MU merapat. Kalian bisa ke Old Trafford dengan modal main gim sepak bola virtual
Rizqi Ariandi - Selasa, 25 November 2025
Fans MU Merapat, Cuma Main eFootball Bisa Nonton Langsung di Old Trafford
Inggris
Pemain Everton Kena Kartu Merah karena Berkelahi dengan Rekan Satu Tim, Ruben Amorim Iri
Ruben Amorim mengatakan antara dua pemain Everton Idrissa Gueye dan Michael Keane menunjukkan hasrat menang yang menggebu-gebu.
Yusuf Abdillah - Selasa, 25 November 2025
Pemain Everton Kena Kartu Merah karena Berkelahi dengan Rekan Satu Tim, Ruben Amorim Iri
Inggris
Manchester United Dibekuk 10 Pemain Everton, Ruben Amorim Frustrasi
Pelatih Manchester United Ruben Amorim menilai tim asuhannya layak kalah setelah takluk 0-1 dari Everton pada laga pekan ke-12 Premier League di Old Trafford.
Yusuf Abdillah - Selasa, 25 November 2025
Manchester United Dibekuk 10 Pemain Everton, Ruben Amorim Frustrasi
Inggris
Kejadian Langka di Old Trafford, Idrissa Guaye Diusir Wasit karena Ribut dengan Rekan Setim
Laga Manchester United melawan Everton di Old Trafford, Selasa (25/11) dini hari WIB, diwarnai kejadian menarik ketika pemain tim tamu Idrissa Gueye diusir wasit setelah memukul rekan setimnya.
Yusuf Abdillah - Selasa, 25 November 2025
Kejadian Langka di Old Trafford, Idrissa Guaye Diusir Wasit karena Ribut dengan Rekan Setim
Inggris
Setelah 17 Kali Gagal, David Moyes Akhirnya Bisa Menang di Old Trafford
David Moyes telah gagal meraih kemenangan dalam 17 pertandingan Premier League sebelumnya di Old Trafford.
Yusuf Abdillah - Selasa, 25 November 2025
Setelah 17 Kali Gagal, David Moyes Akhirnya Bisa Menang di Old Trafford
Bagikan