Romelu Lukaku dan 5 Penyerang yang Alami Kesulitan di Chelsea

28 laga dan 10 gol. Statistik sederhana itu dimiliki Romelu Lukaku yang dibeli Chelsea dari Inter Milan pada musim panas 2021
Arief HadiArief Hadi - Kamis, 24 Februari 2022
Romelu Lukaku dan 5 Penyerang yang Alami Kesulitan di Chelsea
Romelu Lukaku (Twitter)

BolaSkor.com - 28 laga dan 10 gol. Statistik sederhana itu dimiliki Romelu Lukaku yang dibeli Chelsea dari Inter Milan pada musim panas 2021 sebesar 97,5 juta poundsterling. Bukan angka yang diharapkan fans.

Romelu Lukaku (28 tahun) mengalami kesulitan besar di periode dua bermain dengan Chelsea, padahal musim lalu ia top skorer dengan Inter Milan dan mengakhiri penantian titel Serie A sejak terakhir dimenangi pada 2010.

Adaptasi dengan sistem bermain Thomas Tuchel di Chelsea serta kultur sepak bola berbeda di Inggris dengan Italia, disinyalir jadi alasan kesulitan Lukaku di Chelsea.

Akan tapi bukan kali ini saja Chelsea memiliki penyerang yang kesulitan menunjukkan kemampuan terbaiknya. Tuchel paham akan sejarah Chelsea.

Baca Juga:

Analisis Fabio Capello soal Kesulitan Romelu Lukaku di Chelsea

Romelu Lukaku Diminta Lupakan Inter, Fokus Ukir Sejarah di Chelsea

Statistik Lukaku Jadi Bahan Candaan, Tuchel Pasang Badan

"Ada sejarah para striker kesulitan sedikit di Chelsea sehingga mungkin bukan tempat termudah di dunia untuk striker. Saya tidak tahu mengapa seperti ini," kata Tuchel.

“Menurut saya, Chelsea adalah tim yang dianggap sebagai tim defensif yang kuat, tim fisik, yang memiliki sikap tertentu ketika dalam sepak bola kompetitif."

“Kami menuntut banyak striker kami dalam hal bertahan. Kami ingin menjadi tim yang punya fisik, pekerja keras yang ingin memainkan permainan fisik dan permainan yang terampil. Itu mungkin berperan."

Lantas siapa saja penyerang Chelsea sebelum Lukaku yang mengalami kesulitan bermain di klub?

1. Andriy Shevchenko

Siapa yang tak mengenal nama yang satu ini. Andriy Shevchenko pada eranya adalah penyerang terbaik Eropa dan legenda AC Milan. Satu Scudetto dan titel Liga Champions dimenanginya di sana.

Roman Abramovich kepincut dengannya dan merekrutnya pada 2006 setelah membela Milan sejak 1999. Tiga tahun di Chelsea, Sheva hanya mencetak sembilan gol dari 48 laga dan mengalami kesulitan mengulangi performanya di Milan.

Sheva pada akhirnya kembali ke Milan dan pensiun pada 2012 dengan Dynamo Kiev. Saat ini Sheva menjadi pelatih yang sempat membesut timnas Ukraina dan Genoa.

2. Fernando Torres

Masih jadi salah satu kejutan transfer Januari pada 2011. Bagaimana tidak, tak ada yang menduga Fernando Torres gabung Chelsea setelah empat tahun memperkuat Liverpool dan menunjukkan ketajamannya di sana.

Bersama Chelsea, Torres memenangi titel Piala FA, Liga Champions, dan Liga Europa. Dari segi raihan trofi El Nino sukses - dan mencetak gol krusial ke gawang Barcelona, tetapi dari segi performa Torres mengalami kesulitan.

Empat tahun di Chelsea Torres hanya mencetak 20 gol dari 110 penampilan dan itu jumlah yang sedikit. Pasca membela Chelsea, Torres bermain di Milan, Atletico Madrid, dan pensiun pada 2019 di Sagan Tosu.

3. Radamel Falcao

Dua tahun dalam karier Radamel Falcao di Inggris bersama Manchester United dan Chelsea layak dilupakan. El Tigre yang tajam dan berbahaya dengan Porto, Atletico Madrid, dan Monaco menjadi macan ompong di kedua klub itu.

Chelsea tetap meminjamnya dari Monaco pada 2015-2016 meski ia gagal di Man United sebelumnya. Hasilnya pun sudah dapat dilihat, Falcao hanya mencetak satu gol dari 10 laga. Saat ini di usia 36 tahun Falcao masih aktif bermain di Rayo Vallecano.

4. Alvaro Morata

Kena mental. Kurang lebih seperti itulah karier Alvaro Morata pada medio 2017-2020 bersama Chelsea. Ia direkrut dari Real Madrid sebesar 60 juta poundsterling, tetapi dalam kurun waktu tiga tahun hanya mencetak 16 gol dari 47 laga.

Masalah kepercayaan diri, tekanan media, dan kultur sepak bola di Inggris membuatnya sulit beradaptasi meski Morata memenangi titel Piala FA dan Liga Europa. Saat ini pemain berusia 29 tahun membela Juventus.

5. Gonzalo Higuain

Menjalani separuh musim kedua 2018-2019 sebagai pemain pinjaman di Chelsea dari Juventus. Gonzalo Higuain mencetak lima gol dari 14 laga dan membantu memenangi titel Liga Europa.

El Pipita (34 tahun) saat ini memperkuat Inter Miami setelah membela Chelsea dan meninggalkan Juventus. Eks Real Madrid adalah penyerang oportunis pada eranya dengan penempatan posisi yang bagus di kotak penalti lawan.

Breaking News Trivia Sepak Bola Chelsea Romelu lukaku Andriy Shevchenko Fernando Torres Gonzalo Higuain Alvaro Morata Radamel Falcao
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.313

Berita Terkait

Timnas
Jadwal Siaran Langsung Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Sabtu 6 September 2025
Simak informasi mengenai jadwal siaran langsung pertandingan Timnas Indonesia U-23 vs Makau di sini.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 06 September 2025
Jadwal Siaran Langsung Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Sabtu 6 September 2025
Inggris
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Dengan kontrak yang tersisa satu tahun, Maguire bebas bernegosiasi dengan klub-klub luar negeri pada Januari.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Inggris
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Bayern Munchen terlebih dulu mendekati Cody Gakpo sebelum akhirnya merekrut Luis Diaz.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Piala Dunia
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Melihat catatan buruk Jerman, sang kapten Joshua Kimmich melontarkan peringatan keras.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Sports
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Dominasi Indonesia di ROK Cup Asia 2025 Mini Rok tak terbantahkan. Muhammad Fa Wibowo cs sapu bersih posisi 1–5 klasemen akhir usai enam seri. Kini mereka bersiap menuju ROK Cup Superfinal 2025 di Italia.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Timnas
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Kota Surabaya sangat spesial bagi bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Armenia vs Portugal pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Sabtu 6 September 2025 di Vazgen Sargsyan Republican Stadium.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Inggris
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
CEO Parma Federico Cherubini mengungkap alasan memilih melepas Giovanni Leoni ke Liverpool.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
Piala Dunia
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Timnas Inggris akan menghadapi Andorra di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Simak prediksi skor, kondisi pemain, head to head, dan statistik menarik jelang laga.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Internasional
Konfirmasi, Lionel Messi Tidak Akan Perkuat Timnas Argentina
Lionel Messi tidak akan memperkuat Timnas Argentina saat melawan Ekuador di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Sang kapten memilih beristirahat usai tampil gemilang lawan Venezuela.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Konfirmasi, Lionel Messi Tidak Akan Perkuat Timnas Argentina
Bagikan