Robert Moreno Kesal dan Terkejut, Drama di Balik Kembalinya Luis Enrique Jadi Pelatih Spanyol
BolaSkor.com - Usai laga melawan Rumania di Wanda Metroplitano, Madrid, para pemain Spanyol menangis saat Robert Moreno memberi tahu dirinya tidak akan menjadi pelatih pada Piala Eropa 2020.
Robert Moreno sebenarnya sudah memberikan informasi beberapa saat sebelum bertanding bahwa dirinya kemungkinan tidak akan ada di bangku cadangan pada Piala Eropa 2020. Informasi itu kemudian dia konfirmasi lagi kepada para pemainnya usai laga.
Sementara itu di tribun kehormatan, presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) Luis Rubiales terlihat sibuk. Dia seperti tidak peduli dengan jalannya pertandingan dan memilih sibuk dengan teleponnya. Dia terlihat berulang kali menelpon, menuliskan pesan, dan merekam pesan suara.
Baca juga:
Resmi, Luis Enrique Kembali Latih Spanyol
Penyakit Timnas Spanyol Kambuh, Roberto Moreno Mundur dan Digantikan Luis Enrique?
Rubiales sempat duduk tenang saat babak kedua berjalan sepuluh menit. Namun setelah itu dia kembali fokus pada teleponnya. Hanya sesekali dia mengalihkan pandangannya ke lapangan. Usai laga, dia menerima ucapan selamat dari orang-orang sekitarnya, namun dia tetap tak bisa lepas dari teleponnya.
Beberapa saat setelah pertandingan, Rubiales memberi konfirmasi kembalinya Luis Enrique sebagai pelatih Spanyol. Enrique akan mendampingin La Furia Roja di Piala Eropa 2020. Artinya, Moreno dipastikan turun dari jabatannya.
Meski sejak awal mengatakan rela bergeser jika Enrique kembali, Robert Moreno disebut marah, kecewa, dan terkejut dengan keputusan ini. Diario Sport mengabarkan, Moreno memutuskan tidak hadir dalam konferensi pers usai laga karena masih terkejut.
Moreno disebut seperti anak ayam kehilangan induk ketika RFEF tidak bicara apapun kepadanya jelang laga. Moreno menghabiskan satu jam terakhirnya sebagai pelatih dengan mencoba mencari jawaban, hingga dia akhirnya menerima kabar kembalinya Enrique.
Sport merilis, kekesalan Moreno bukan karena dia tidak akan mendampingi La Furia Roja di Piala Eropa 2020 atau sosok penggantinya. Dia kesal dan kecewa dengan jalannya proses ini.
Moreno kesal kepada Presiden RFEF Luis Rubiales. Moreno lebih kesal lagi kepada Francisco Molina, direktur olahraga RFEF. Molina adalah pihak yang memberi kabar kepada Moreno bahwa dia tidak lagi menjadi pelatih di depan para pemain.
Moreno merasa diperlakukan buruk karena semua proses ini terjadi tanpa sepengetahuannya. Terlebih sebelumnya, Rubiales memberi sinyal bahwa masa depan Moreno akan ditentukan hasil Piala Eropa 2020. Karena itulah Moreno percaya dirinya masih akan bertugas pada turnamen nanti.
Kekesalan Moreno berlipat ketika dia mengetahui dia tidak akan menjadi asisten Enrique. Yang membuatnya kesal adalah kabar itu diketahuinya dari Luis Lainz, jurnalis Marca. Lainz mengabarkan untuk posisi asisten, Enrique meminta Rubiales mengangkat Juan Carlos Unzue.
Yusuf Abdillah
9.824
Berita Terkait
Alasan John Herdman Lebih Pilih Timnas Indonesia Ketimbang Honduras
Kritik Jadwal Persib vs PSM Makassar, Thom Haye: Sangat Gila
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Dipastikan Pisah Kelas di Olimpiade 2028, Dua Medali Emas untuk Indonesia Dalam Genggaman
NOC Indonesia Tidak Pernah Intimidasi Atlet Kickboxing di SEA Games 2025: Semua Sesuai Peraturan
Manchester United vs Newcastle: The Magpies Sering Jadi Korban The Red Devils di Boxing Day
Vinicius Junior Akan Tinggalkan Real Madrid, Premier League Jadi Destinasi Berikutnya
Fabio Capello Jawab Pertanyaan: Pantaskah Niclas Fullkrug Membela AC Milan?
Nilai Jay Idzes Meroket Lebih dari 10 Kali Lipat, Minat AC Milan Tetap Sama
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris: Newcastle vs Manchester City, Chelsea vs Arsenal
Resep Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan Arsenal pada Adu Penalti Lawan Crystal Palace