Reuni di Manchester United, Manuel Ugarte Teringat Dilatih Ruben Amorim

BolaSkor.com - Manchester United akan memulai era baru di bawah arahan pelatih muda Portugal berusia 39 tahun, Ruben Amorim. Amorim menggantikan Erik ten Hag dan Ruud van Nistelrooy (pelatih interim) setelah sebelumnya melatih Sporting CP.
Amorim berpaspor Portugal dan dapat berkomunikasi baik dengan duo Portugal, Diogo Dalot dan Bruno Fernandes, tetapi dalam skuad terkini ada satu pemain yang sudah mengenalnya karena pernah dilatihnya di Sporting CP. Dia adalah Manuel Ugarte.
Pemain berusia 23 tahun gabung Man United dari Paris Saint-Germain (PSG) pada musim panas 2024 senilai 42 juta poundsterling. Ugarte sebelumnya bermain di Sporting pada medio 2021-2023 dan juga pernah memperkuat Fenix (2016-2020) serta Famalicao (2021).
Dalam kurun waktu dua tahun di Sporting, potensi Ugarte berkembang karena Amorim hingga takdir membawanya ke Man United, bereuni kembali dengannya. Mengenang masa lalunya di Sporting, Ugarte juga membahas Amorim yang dianggapnya sebagai pelatih top.
Baca Juga:
5 Pemain Manchester United yang Bisa Dijual Ruben Amorim untuk Dana Belanja
"Itu (transfer Ugarte) sangat cepat! Saya tiba pada bulan Januari (untuk bergabung dengan Famalicao) dan, pada bulan Juni, saya berangkat ke Sporting. Ini adalah salah satu klub terbesar di Portugal dan saya sangat bangga," tutur Ugarte di laman resmi Man United.
"Saya menikmati waktu saya di Famalicao dan juga di Sporting, tempat saya menghabiskan hampir tiga tahun. Lisbon luar biasa – kotanya, orang-orangnya, klubnya, rekan satu timnya. Semuanya."
"Ini adalah tempat hangat yang memperlakukan Anda dengan baik dan Anda mendapat banyak teman. Itu membantu saya menjadi sukses. Saya merasa nyaman. Kami memiliki pelatih hebat (Amorim) yang juga banyak membantu saya."
Ugarte bermain lebih sering di bawah arahan Amorim (85 kali) dibanding pelatih lain dalam karier mudanya. Bersama Sporting dan PSG, Ugarte mendapatkan pengalaman meraih trofi dan ia saat ini sadar tekanan besar bermain untuk Man United.
"Kami semua tahu apa artinya menjadi United, dengan sejarah yang kami miliki. Sejarahnya, para penggemarnya, mistiknya. Saya memahami tanggung jawab ini dan itu dimulai dari kehidupan sehari-hari, 100 persen fokus pada sepak bola dan siap memenangkan trofi," tambah Ugarte.
"Pertandingan United selalu berlangsung di Uruguay jadi kita semua tahu sejarah yang mereka miliki. Ketika Anda datang ke sini dan bersama orang-orang yang menjadi bagian dari sejarah, misalnya, (Darren) Fletcher – mereka menyampaikan apa artinya bersatu," urainya.
View this post on Instagram
Arief Hadi
15.313
Berita Terkait
Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur

Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
10 Transfer yang Gagal Terwujud pada Musim Panas 2025: Manchester United Sering Terkena Harapan Palsu

Belum Padu, Kerja Sama Mohamed Salah dengan Hugo Ekitike di Liverpool
Jumlah Pemain Belanda di Premier League Pecahkan Rekor, Ronald Koeman Semringah

Gianluigi Donnarumma dan 10 Pesepak Bola Italia yang Aktif Bermain di Premier League
Gagal Dipermanenkan Juventus, Randal Kolo Muani Tidak Sabar Merumput bersama Tottenham Hotspur

Batal Pindah ke Liverpool, Marc Guehi Lepas Ban Kapten dan Tolak Perpanjang Kontrak dengan Crystal Palace

Grimsby Town Mainkan Pemain Ilegal di Piala Liga Inggris, Bagaimana Nasib Manchester United?

Ada Peran Marcus Rashford di Balik Gabungnya Jadon Sancho ke Aston Villa
