Resmi, Williams Racing Putus Hubungan dengan Latifi di Akhir 2022

BolaSkor.com - Williams Racing akhirnya mengumumkan kejelasan kontraknya dengan Nicholas Latifi. Tim yang bermarkas di Wantage, Inggris Raya ini memutuskan tidak memperpanjang kontrak pembalap tersebut.

Tercatat Latifi telah menjadi pembalap Williams Racing sejak musim 2020. Selama tiga musim berada di bawah bendera Williams Racing, pembalap kelahiran Kanada ini hanya berhasil membawa pulang total tujuh poin.

Terkait keputusan ini, Latifi mengaku tidak kecewa. Pembalap berumur 27 tahun ini mengucapkan terima kasih kepada Williams Racing karena memberikan kesempatan kepadanya untuk turun di kejuaraan balap mobil kasta tertinggi ini.

“Saya ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk berterima kasih kepada semua orang di Williams Racing. Semua orang di pabrik dan juga orang-orang yang bekerja di sekitar lintasan selama tiga tahun terakhir,” ujar Latifi, dikutip dari formula1.com.

“Debut Formula 1 saya sebenarnya tertunda karena pandemik, tetapi kita bisa balapan di Austria dan meskipun kita tidak meraih hasil bagus bersama sesuai harapan, kerjasama ini menjadi perjalanan yang luar biasa,” tambahnya.

Latifi juga menyoroti keberhasilannya meraih poin saat di GP Hungaria musim 2021. Latifi mengungkapkan keberhasilan tersebut menjadi kenangan terbaik sepanjang karirnya.

“Mendapatkan poin pertama di Hungaria tahun lalu merupakan momen yang tidak akan pernah bisa dilupakan. Saya akan membuka lembaran baru dalam karir saya dengan kenangan spesial dalam hidup bersama tim yang berdedikasi,” kata Latifi.

Hal senada juga diungkapkan oleh CEO sekaligus Tim Principal Williams Racing, Jost Capito. Pria kelahiran 29 September 1958 ini turut mengucapkan terima kasih atas dedikasi Latifi selama tiga tahun terakhir.

“Atas nama tim, saya ingin katakan terima kasih banyak kepada Latifi selama tiga tahun atas kerja kerasnya di Williams Racing. Dia merupakan pembalap hebat yang memiliki sikap baik kepada rekan dan koleganya. Dia juga disukai banyak orang dan juga dihormati,” ungkap Jost.

“Kebersamaan kami hampir mencapai akhir, tetapi saya tahu dia akan berusaha keras memaksimalkan apa yang bisa dilakukan bersama di sisa musim ini. Kita mendoakan yang terbaik untuk masa depannya, baik di dalam mau pun di luar kokpit,” pungkasnya.

Penulis: Bintang Rahmat