Red Bull Racing Tolak Kehadiran Andretti
BolaSkor.com - Keputusan Andretti untuk turun sebagai tim baru di Formula 1 mendapat penolakan keras dari bos Red Bull, Christian Horner. Menurut pria berumur 49 tahun itu, kehadiran tim baru justru akan merusak skema pembagian uang keuntungan untuk seluruh tim.
Perlu diketahui, pada Januari 2023 lalu, tim asal Amerika Serikat, Andretti membuat gebrakan besar dengan mengumumkan wacana akan bergabung ke Formula 1. Dengan menggandeng produsen mobil asal Amerika, Cadillac, Andretti berencana turun menjadi tim konstruktorkesebelas.
Kabar ini jelas menimbulkan pro dan kontra. Di satu sisi, FIA selaku induk organisasi balap dunia mengapresiasi keputusan Andretti karena dapat menambah warna baru dalam persaingan perebutan gelar juara. Namun di sisi lain, Formula 1 dan mayoritas tim konstruktor justru menolak kehadiran Andretti.
Salah satu penolakan paling keras di tunjukkan oleh Red BullRacing. Tim yang bermarkas di Milton Keynes, Inggris Raya ini bersikukuh tidak akan merubah keputusannya sama sekali.
“Lihat, Andretti sebenarnya merek yang luar biasa, tim bagus. Lalu apa yang dilakukan Mario Andretti (pendiri tim) di Formula 1, sebagai orang Amerika, sangat menakjubkan. Jelas GM dengan merek Cadillac-nya merupakan dua brandfenomenal di dalam olahraga balap, dan saya pikir tidak ada orang yang meragukan hal ini,” tutur Horner, dikutip dari crash.net.
“Dengan semua ini, akhirnya masalah akan mengerucut kepada, siapa yang akan membayar mereka? Dan kamu bisa berasumsi tim yang akan melakukannya, jika mereka dianggap sebagai pihak yang membayarnya. Atau menipiskan anggaran agar bisa mengakomodasi kegiatannya, tentu saja ini tidak akan berjalan baik,” tambahnya.
Namun bukan berarti langkah Andretti untuk terjun ke balapan jet darat tertutup rapat. Menurut Horner, Andrettimasih memiliki cara lain untuk bergabung, yakni dengan mengakuisisi tim yang sudah ada. Melalui langkah ini, maka skema pembagian uang keuntungan tetap berjalan sesuai kontrak.
“Di satu sisi ada orang-orang dari Liberty Media (pemegang hak siar) akan mengatakan, kita tidak akan membayar Andretti, kita senang dengan persaingan sehat 10 tim dari sudut pandang operasional, garasi, logistik, dan motorhome. Ini lebih kepada akomodasi. Saya yakin mereka lebih memilih pendekatan Audi, di mana pabrikan tersebut memilih terjun dengan bergabung ke tim yang sudah ada,” kata Horner.
“Jika kamu memperkenalkan satu atau dua tim lainnya, kamu akan mengikis nilai dari 10 tim yang sudah ada, khususnya tim yang berada di posisi bawah. Mereka memiliki nilai inheren yang sangat tinggi,” lanjutnya.
Sebagai informasi, dalam Formula 1 terdapat kontrak perjanjian terkait pembagian hasil keuntungan yang didapat selama satu musim. Dalam kontrak tersebut, Keuntungan yang didapat akan dibagi setengah, rinciannya 50 persen untuk Formula 1 dan 50 persen lainnya untuk seluruh tim.
Skema pembagian uang keuntungan ini jelas akan terganggu jika Formula 1 kedatangan tim baru. Sebab jatah penerima akan semakin bertambah. Atas dasar ini, mayoritas tim Formula 1 menolak kehadiran Andretti.
Penulis: Bintang Rahmat
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Drawing Piala Asia Futsal 2026 Tempatkan Indonesia Satu Grup dengan Irak hingga Korea Selatan
Klasemen Super League 2025/2026 hingga Pekan 11: Borneo FC Sempurna, Persija dan Persib Menguntit
Cetak Gol Ke-20 di Liga Champions, Phil Foden Pantas Dipanggil Kembali ke Timnas Inggris
Jadwal Siaran Langsung Selangor FC vs Persib Bandung di AFC Champions League Two 2025/2026 6 November 2025
Chelsea Imbang di Azerbaijan, Enzo Maresca: Perbedaan Besar Ada di Kotak Penalti
Manchester City Bekuk Dortmund, Pep Guardiola Senang Gol Tidak Hanya dari Erling Haaland
Sah Akuisisi San Siro, AC Milan dan Inter Siap Bangun Markas Baru
Hasil Liga Champions: Manchester City Hajar Dortmund, Inter Milan Menang Tipis, Chelsea dan Barcelona Tertahan
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Inter Milan vs Kairat Almaty, Live Sebentar Lagi
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Club Brugge vs Barcelona, Live Sebentar Lagi