Rapor Pertahanan 8 Kontestan Perempat Final Piala Dunia 2022

Maroko membuktikan reputasinya sebagai tim kejutan di Piala Dunia 2022.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Kamis, 08 Desember 2022
Rapor Pertahanan 8 Kontestan Perempat Final Piala Dunia 2022
Maroko merupakan tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit di antara kontestan Perempat final Piala Dunia 2022. (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Delapan tim terbaik yang akan berlaga di perempat final Piala Dunia 2022 telah ditentukan. Ada baiknya kita melihat rapor lini pertahanan mereka dari fase grup hingga babak 16 besar kemarin.

Manajer legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson, pernah berkata bahwa lini depan yang tajam bisa membuat sebuah tim memenangi pertandingan. Namun pertahanan yang kuat akan membuat mereka memenangkan gelar.

Ungkapan tersebut telah terbukti selama bertahun-tahun lamanya. Banyak cerita tim yang tajam akhirnya gagal menjadi juara karena kalah dengan tim dengan pertahanan kuat.

Baca Juga:

Piala Dunia 2022: Cadangkan Cristiano Ronaldo, Fernando Santos Dikritik

Sudah Ditolak Bayern Munchen, Cristiano Ronaldo Juga Tak Diinginkan PSG

Punya Tendensi kepada Pemain Bayern Munchen, Hansi Flick Dinilai Pecah Internal Timnas Jerman

Sebuah tim memang bisa menang dengan mencetak gol. Namun tidak ada tim yang kalah andai mampu menghindari gawangnya dari kebobolan.

Hal ini berlaku juga di Piala Dunia. Turnamen sepak bola terakbar ini cenderung dimenangi oleh tim dengan pertahanan yang kuat.

Lantas, siapa tim yang memiliki pertahanan terkuat di antara delapan kontestan perempat final Piala Dunia 2022. BolaSkor.com merangkumnya di bawah ini:

1. Portugal

Portugal menjadi kontestan perempat final Piala Dunia 2022 dengan rekor kebobolan terbanyak. Gawang tim asuhan Fernando Santos itu telah dibobol lima kali sepanjang fase grup hingga babak 16 besar.

Ini tentu catatan yang mengkhawatirkan bagi Portugal. Meskipun hal tersebut tertutupi dengan trengginasnya lini depan.

Namun Portugal tak bisa terus bergantung dengan ketajaman lini depannya. Santos harus segera mencari solusi untuk membuat pertahanan timnya lebih kuat lagi.

Jumlah Kebobolan
Fase Grup: 4 Gol
Babak 16 Besar: 1 Gol


2. Prancis

Prancis merupakan salah satu tim tertajam di Piala Dunia 2022. Namun pertahanan tim asuhan Didier Deschamps itu masih belum sempurna.

Gawang Prancis selalu kebobolan satu kali dalam setiap pertandingan di Piala Dunia 2022. Beruntung hal itu tak menghambat laju Les Bleus ke perempat final.

Namun Prancis harus membenahi lini pertahanannya jelang melakoni babak perempat final. Sang juara bertahan tak bisa terus mengandalkan barisan depannya untuk mengamankan kemenangan karena lawan yang dihadapi semakin kuat.

Jumlah Kebobolan
Fase Grup: 3 Gol
Babak 16 Besar: 1 Gol


3. Argentina

Argentina tampil kurang meyakinkan saat mengawali turnamen ini. Lionel Messi dan kawan-kawan secara mengejutkan takluk 1-2 dari Arab Saudi.

Kesuksesan Arab Saudi mencetak dua gol pada awal babak kedua menunjukkan lini pertahanan Argentina memiliki banyak kekurangan. Beruntung Lionel Scaloni selaku pelatih mampu memperbaikinya dengan cepat.

Terbukti, Argentina tidak kebobolan pada dua laga sisa di fase grup. Hal ini secara tak langsung membantu Albiceleste untuk meraih kemenangan dan merebut status juara grup.

Solidnya lini pertahanan Argentina kembali memegang kunci saat bersua Australia di babak 16 besar. Tim Tango berhasil menutup laga dengan kemenangan 2-1.

Hasilnya mungkin akan berbeda andai lini pertahanan Argentina dan Emiliano Martinez tak tampil prima di bawah mistar gawang. Australia memang punya sejumlah peluang emas yang gagal dikonversi menjadi gol.

Jumlah Kebobolan
Fase Grup: 2 Gol
Babak 16 Besar: 1 Gol


4. Brasil

Brasil menunjukkan kapasitasnya sebagai favorit utama untuk menjuarai Piala Dunia 2022. Selain produktif, lini pertahanan Tim Samba juga sulit ditembus.

Brasil hanya kebobolan satu gol sepanjang fase grup. Momen itu juga terjadi pada laga terakhir kontra Kamerun yang sudah tidak menentukan.

Ketangguhan lini pertahanan Brasil juga kembali terlihat pada babak 16 besar. Berhadapan dengan Korea Selatan, gawang Alisson Becker hanya kebobolan satu gol.

Alisson menjadi sosok kunci di balik solidnya lini pertahanan Brasil. Aksi=aksi penyelamatannya membuat para bek lebih tenang saat bermain.

Jumlah Kebobolan
Fase Grup: 1 Gol
Babak 16 Besar: 1 Gol


5. Inggris

Lini pertahanan Inggris yang dikomandoi Harry Maguire sempat disorot usai kebobolan dua gol saat menantang Iran pada laga perdana fase grup. Sang pelatih, Gareth Southgate juga tidak puas dengan performa pasukannya.

Namun kekurangan itu mampu diperbaiki dengan cepat. Gawang Inggris terbukti tak tertembus lagi hingga babak 16 besar.

Hal ini bisa menjadi sinyal Inggris sudah memiliki cara bertahan yang benar. Jangan heran jika nantinya The Three Lions mampu melangkah hingga final bahkan meraih gelar juara.

Jumlah Kebobolan
Fase Grup: 2 Gol
Babak 16 Besar: 0 Gol


6. Kroasia

Kroasia merupakan salah satu kuda hitam yang masih bertahan di Piala Dunia 2022. Pertahanan yang kuat merupakan salah satu kunci mereka melakukannya.

Kroasia memang terlihat kurang tajam. Terbukti mereka gagal mencetak gol pada dua laga fase grup.

Namun Kroasia terbantu dengan pertahanan yang kuat sehingga tetap mampu mendapatkan poin. Kemenangan telak kontra Kanada akhirnya membantu mereka untuk lolos dari fase grup.

Lini pertahanan Kroasia kembali tampil solid saat menantang Jepang di babak 16 besar. Mereka juga tak panik meski Samurai Biru mampu unggul lebih dulu lewat gol Daizen Maeda pada akhir babak pertama.

Gol Ivan Perisic kemudian membuat kedudukan seimbang dan bertahan hingga babak perpanjangan waktu berakhir. Kroasia kemudian memenangi adu penalti usai Dominik Livakovic tampil gemilang dengan menepis tiga tambakan eksekutor Jepang.

jumlah Kebobolan
Fase Grup: 1 Gol
Babak 16 Besar: 1 Gol


7. Belanda

Belanda dikenal sebagai tim dengan gaya bermain menyerang. Namun di bawah asuhan Louis van Gaal, Der Oranje mencoba tampil lebih efektif.

Belanda selalu mampu mencetak gol dalam setiap laga di Piala Dunia 2022. Namun hal itu diimbangi dengan solidnya lini pertahanan.

Hanya Ekuador yang mampu membobol gawang Belanda pada fase grup. Sementara di babak 16 besar, Amerika Serikat juga hanya mampu mencetak satu gol.

Jumlah Kebobolan
Fase Grup: 1 Gol
Babak 16 Besar: 1 Gol


8. Maroko

Siapa sangka jika Maroko kini menjadi tim dengan pertahanan terbaik di Piala Dunia 2022. Gawang wakil Afrika itu baru kebobolan satu gol sejauh ini.

Maroko selalu kalah dalam hal penguasaan bola pada setiap laga di Piala Dunia 2022. Namun hal itu tertutupi dengan solidnya lini pertahanan.

Tim sekelas Belgia, Kroasia, hingga Spanyol tak mampu membobol gawang Maroko. Bukan tidak mungkin Hakim Ziyech dan kawan-kawan akan kembali melanjutkan tren tersebut di babak perempat final.

Jumlah Kebobolan
Fase Grup: 1 Gol
Babak 16 Besar: 0 Gol

Piala dunia 2022 Piala Dunia 2022 Qatar Timnas Maroko Timnas Brasil Timnas Prancis Timnas Inggris Timnas Belanda Timnas Kroasia Timnas Argentina Timnas Portugal Trivia Sepak Bola Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Timnas
Harga dan Cara Mendapatkan Tiket Uji Coba Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22
Simak informasi lengkap mengenai harga dan cara mendapatkan tiket laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
Harga dan Cara Mendapatkan Tiket Uji Coba Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22
Italia
AS Roma Pantas Bermimpi Raih Scudetto Musim Ini
Pelatih AS Roma Gian Piero Gasperini menyebut tim asuhannya pantas bermimpi untuk meraih Scudetto musim ini.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
AS Roma Pantas Bermimpi Raih Scudetto Musim Ini
Jadwal
Link Streaming Indonesia vs Honduras di Piala Dunia U-17 2025 10 November 2025, Live Sebentar Lagi di FIFA+
Skuad Garuda Muda menghadapi laga hidup mati melawan Honduras U-17 di Aspire Zone - Picth 7, Qatar, Senin (10/11) pukul 21.45 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Senin, 10 November 2025
Link Streaming Indonesia vs Honduras di Piala Dunia U-17 2025 10 November 2025, Live Sebentar Lagi di FIFA+
Timnas
Bojan Hodak Dinilai Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Nama Park Hang-seo Turut Disebut
Rumor Bojan Hodak menjadi pelatih Timnas Indonesia menguat akhir-akhir ini.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
Bojan Hodak Dinilai Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Nama Park Hang-seo Turut Disebut
Timnas
Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Diminta Tampil Lepas Lawan Honduras
Kemenangan atas Honduras U-17 tidak otomatis membuat Timnas Indonesia U-17 lolos ke 32 besar.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Diminta Tampil Lepas Lawan Honduras
Spanyol
Setelah Ibrahima Konate, Kini Real Madrid Coba Goda Pemain Liverpool Lain
Real Madrid kembali dikabarkan membidik pemain yang memperkuat Liverpool.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Setelah Ibrahima Konate, Kini Real Madrid Coba Goda Pemain Liverpool Lain
Inggris
Secara Statistik, Sunderland Merupakan Klub Premier League dengan Performa Terbaik
Hingga pekan ke-11, Sunderland masih bertahan di empat besar klasemen sementara Premier League.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Secara Statistik, Sunderland Merupakan Klub Premier League dengan Performa Terbaik
Timnas
Lolos atau Tidak ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025, Nova Arianto Minta Timnas Indonesia U-17 Menang atas Honduras
Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi Honduras malam nanti.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
Lolos atau Tidak ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025, Nova Arianto Minta Timnas Indonesia U-17 Menang atas Honduras
Italia
Inter Milan dan AC Milan Jajaki Kesepakatan Penamaan Stadion Baru
Inter Milan dan AC Milan dikabarkan mulai melakukan penjajakan kesepakatan hak penamaan stadion baru mereka.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Inter Milan dan AC Milan Jajaki Kesepakatan Penamaan Stadion Baru
Spanyol
Dua Laga Beruntun Tanpa Gol, Real Madrid Kehilangan Ketajaman?
Real Madrid untuk pertama kalinya sejak awal musim gagal mencetak gol di LaLiga.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Dua Laga Beruntun Tanpa Gol, Real Madrid Kehilangan Ketajaman?
Bagikan