Rajai Premier League Saat Natal, Liverpool Tak Ingin Jemawa

BolaSkor.com - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, menilai peluang perebutan gelar juara Premier League 2018-2019 masih terbuka lebar. Klopp tak ingin jemawa meski The Reds berada di puncak klasemen.

Liverpool semakin nyaman di puncak klasemen usai menundukkan Wolverhampton Wanderers dalam laga pekan ke-18 Premier League 2018-2019, di Molineux Stadium, Jumat (21/12) waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB. Dua gol kemenangan Liverpool dicetak Mohamed Salah (18') dan Virgil van Dijk (68').

Kini, Liverpool unggul empat poin dari Manchester City yang berada pada peringkat kedua. The Citizens bisa memangkas jarak andai memenangi pertandingan melawan Crystal Palace pada Sabtu (22/12).

Meski demikian, Klopp menilai beberapa tim yang berada di papan atas punya peluang yang sama untuk memenangi gelar. Menurut Klopp, Liverpool setidaknya membutuhkan 105 poin untuk menjadi yang terbaik.

Baca juga:

Jurgen Klopp Tidak Lihat Kelemahan Manchester City

Jurgen Klopp Nilai Jose Mourinho Bertanggung Jawab atas Performa Man United

"Saya tidak mengetajui berapa banyak yang kami butuhkan, dan berapa banyak tim yang dibutuhkan pada tahun ini," kata Klopp usai pertandingan seperti dikabarkan Soccerway.

"Apa yang benar-benar berbeda karena semua orang bertanya kepada saya tentang situasinya. Seseorang mengatakan empat edisi terakhir tim yang memuncaki klasemen saat Natal akan memenangi liga, namun apakah itu selalu persaingan yang ketat," tegas Klopp.

"Saya pikir jika tim seperti Tottenham Hotspur dan Chelsea menang saat bertanding, akan ada tiga atau empat tim yang memiliki lebih dari 40 poin saat Natal. Itu benar-benar luar biasa," imbuh sang manajer.

Pada umumnya, klub yang berhasil mencapai torehan itu akan memenangi Premier League. Dalam 26 edisi terakhir, 14 tim yang menjadi pemimpin klasemen saat Natal akan menutup musim sebagai juara.

Lebih terperinci lagi, delapan dari sembilan musim terakhir dimenangi klub yang berada di puncak klasemen pada saat Natal. Menariknya, satu-satunya klub yang gagal melakukan hal itu adalah Liverpool pada musim 2013-2014.