Rahmad Darmawan Kecewa Penggawa Barito Putera Tak Bisa Jaga Emosi
BolaSkor.com - Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan geram melihat Rizky Pora dkk. tak bisa menjaga emosi saat kalah 1-4 dari tuan rumah Madura United.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Gelora, Bangkalan, Minggu (10/12) sore, pasukan Laskar Antasari bahkan harus mengakhiri laga dengan 10 pemain.
Dalam situasi tertinggal 2-1, Renan Alves melakukan tindakan tak perlu. Berselang tiga menit setelah menerima kartu kuning pertama, ia diusir keluar lantaran mengganggu kiper Lucas Frigeri.
"Selamat buat Madura. Hasil ini karena kami buat kesalahan yang tidak penting dan diawali dari emosi. Kami tak bisa mengendalikan diri," bukanya.
Baca Juga:
Pesona Dalberto Belo saat Madura United Hancurkan Barito Putera
Wasit Jepang Pimpin Dua Laga Liga 1, PSSI Berharap Ada Peningkatan Kualitas
Kehilangan satu pemain membuat pertahanan Barito Putera terbuka. Alhasil, Dalberto Belo dan Francisco Rivera mampu menambah skor di masa injury time babak kedua.
"Kami optimis bila melihat permainan di babak pertama. Kami mengontrol permainan, melakukan banyak hal di dalam lapangan. Tetapi menurut mereka (pemain) ada keputusan tak adil dan timbul emosi itu," keluhnya
"Sangat disayangkan. Mungkin setiap laga kami kecewa (wasit). Tetapi terpancing emosi, akan selalu merugi. Itu bisa terjadi dan sebagai pesepakbola harus siap," imbuh pria yang akrab disapa RD tersebut.
"Ketika tidak puas, protes wasit. Kemarahan itu bikin hilang konsentrasi. Seharusnya kami bijak, fokus mengendalikan permainan dan tetap tenang walaupun ada kesalahan (wasit)," jelasnya.
Pria asal Lampung itu jelas saja kecewa betul dengan hasil ini. Berstatus salah satu tim terminim kebobolan, mereka justru dipermak oleh klub yang kalah empat kali beruntun di kandangnya.
"Ini rekor kekalahan terbanyak musim ini. Evaluasi buat saya sebagai penanggung jawab. Tapi penting bagi pemain menyadari untuk tetap mengontrol dan mengendalikan diri sendiri," tandasnya.
Hasil ini membuat Barito Putera tertahan di posisi ke-9 dengan 29 poin. Mereka pum meneruskan catatan buruk lantaran hanya sanggup meraih sebiji kemenangan dalam 11 laga terakhir yang dijalani. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama/Madura)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Dewa United Banten FC Alihkan Fokus ke Super League 2025/2026, Jan Olde Sentil Liverpool
Pantau Perkembangan Ayyoub Bouaddi Sejak Lama, Manchester United Siapkan Proposal Penawaran
Jan Olde Percaya Diri Dewa United Banten FC Bisa Juara ACGL 2025/2026
Prediksi Susunan Pemain AC Milan vs AS Roma: Menanti Duet Leao dan Nkunku
Link Streaming AC Milan vs AS Roma, Senin 3 November 2025
Link Streaming Manchester City vs Bournemouth, Minggu 2 November 2025
Lini Belakang Krisis, Persebaya Surabaya Tetap Percaya Diri Menghadapi Persis Solo
Prediksi dan Statistik Barcelona vs Elche: Jangan Biarkan Madrid Melaju Sendirian
Prediksi dan Statistik Manchester City vs Bournemouth: Menantang Sang Kuda Hitam
Prediksi dan Statistik AC Milan vs AS Roma: Rossoneri Rawan Tergelincir