Punya Mata-mata, Berikut 7 Pemain Belanda yang Bermain di Premier League

BolaSkor.com - Semifinal kedua Euro 2024 Jerman akan dimainkan di Signal Iduna Park, Kamis (11/07) pukul 02.00 dini hari WIB, antara Belanda kontra Inggris. The Three Lions mencapai semifinal dua kali beruntun setelah terakhir melakukannya pada Euro 2020.
Inggris mencapainya di bawah arahan Gareth Southgate namun ironis bagi mereka, Inggris tak pernah memenangi Euro. Sementara Belanda pernah meraihnya pada 1988, saat mereka untuk kali pertama mencapai final dan menjadi juara.
Semifinal tak bersahabat bagi Belanda karena mereka sudah lima kali mencapainya, empat kali di antaranya berakhir dengan kegagalan. Belanda berusaha mengakhiri catatan tersebut saat melawan Inggris di bawah arahan Ronald Koeman.
Baca Juga:
Euro 2024: Wasit Laga Belanda Vs Inggris Pernah Terlibat Pengaturan Pertandingan
Euro 2024: Lawan Inggris, Belanda Bisa Atasi Ancaman dari Bukayo Saka
Statistik Semifinalis Euro 2024: Spanyol-Belanda Superior, Inggris-Prancis Medioker
Legenda Barcelona itu punya pengalaman melatih di Inggris, dengan Southampton dan Everton, dan itu bisa jadi nilai plus kontra Inggris. Faktanya, dalam skuad Belanda ada 'mata-mata' yang bermain di Premier League. Siapa saja?
1. Bart Verbruggen (Brighton & Hove Albion)

Baru memiliki tujuh caps dengan timnas Belanda dan masa depannya panjang di timnas. Bart Verbruggen baru berusia 21 tahun dan sudah menjadi kiper andalan di bawah arahan Ronald Koeman.
Verbruggen baru bergabung dengan Brighton & Hove Albion pada 2023 setelah sebelumnya membela NAC Breda dan Anderlecth. Baginya, tidak asing lagi menghadapi bintang Premier League seperti Phil Foden dan Bukayo Saka.
2. Mark Flekken (Brentford)

10 tahun lebih tua dari Bart Verbruggen. Mark Flekken bermain untuk Brentford dan juga baru gabung klub pada musim panas 2023. Produk akademi Alemannia Aachen sebelumnya bermain di Greuther Furth, MSV Duisburg, dan SC Freiburg.
Dengan pengalaman bermain semusim bersama Brentford arahan Thomas Frank, Flekken dapat membantu Belanda terutamanya karena ia memahami karakter dan permainan rekan setimnya di Brentford, yang membela Inggris, Ivan Toney.
3. Virgil van Dijk (Liverpool)
Tidak perlu lagi mempertanyakan pemain yang satu ini. Kapten timnas Belanda dengan 68 caps dan sembilan gol, membela Liverpool sejak Januari 2018 dan meraih sukses besar di sana. Sebelumnya, Van Dijk juga bermain dengan Southampton (2015-2018).
Van Dijk sudah paham betul bagaimana permainan pemain-pemain dalam skuad Inggris saat ini, pengecualian untuk Jude Bellingham yang berkarier di luar negeri. Pengalaman Van Dijk dapat menenangkan lini belakang Belanda.
4. Nathan Ake (Manchester City)

Melengkapi pengalaman dan kualitas di pertahanan Belanda adalah Nathan Ake. Bek berusia 29 tahun dapat bermain sebagai bek kiri dan tengah, saat ini membela Manchester City (sejak 2020) setelah sebelumnya bermain untuk Chelsea, Reading, Watford, dan Bournemouth.
Praktis sepanjang kariernya Ake hanya bermain di Inggris, menjadikannya pemain profesional yang memahami karakteristik permainan pemain-pemain Inggris. Terlebih, ia akan menghadapi rekan setimnya di Man City yakni Phil Foden dan Kyle Walker.
5. Micky van de Ven (Tottenham Hotspur)

Bek dengan kecepatan tinggi saat berakselerasi dan bermain di London Utara bersama Tottenham Hotspur. Sebelum membela Tottenham, Micky van de Ven memperkuat Volendam dan Vfl Wolfsburg.
Baru berusia 23 tahun, Van de Ven juga punya masa depan cerah dengan Belanda. Selain punya kecepatan, Van de Ven juga piawai membangun serangan dari belakang.
6. Ryan Gravenberch (Liverpool)
Meski jarang bermain dengan Liverpool di musim perdana pasca pindah dari Bayern Munchen (2023-2024), Ryan Gravenberch dapat membagikan pengalaman dengan rekan setimnya di Belanda. Kariernya juga masih dapat bangkit pada usia 22 tahun.
Gravenberch memiliki 12 caps dan satu gol dengan timnas Belanda. Saat ini di timnas, Gravenberch tak jadi pilihan utama Koeman meski Frenkie de Jong dan Teun Koopmeiners cedera.
7. Cody Gakpo (Liverpool)
Andalan lini depan Belanda dengan 29 caps dan 12 gol. Cody Gakpo, 25 tahun, berulang kali menuturkan penempatan posisi berbeda di Liverpool (di bawah arahan Jurgen Klopp) membantu karier dan permainannya di Belanda.
Itu menjadikan Gakpo sebagai sosok yang selayaknya diwaspadai Inggris. Kualitas teknik dan naluri mencetak golnya adalah kunci dari permainan Belanda.
View this post on Instagram
Arief Hadi
15.329
Berita Terkait
Posisi Striker Utama Liverpool, Hugo Ekitike Siap Bersaing dengan Alexander Isak

Nottingham Forest Resmi Pecat Nuno Espirito Santo

10 Besar Penjualan Pemain Serie A Termahal pada Musim Panas 2025
Altay Bayindir Mudah Panik Hadapi Situasi Bola Mati, Ruben Amorim Harus Memainkan Senne Lammens
Memphis Depay Jadi Top Skorer Sepanjang Masa, Ronald Koeman Marah dengan Performa Timnas Belanda
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Spanyol Pesta Gol, Jerman Bangkit, Belanda Susah Payah Menang
5 Bintang Bundesliga yang Menjadi Pemain Gagal di Premier League

Cara Menonton dan Link Streaming Lithuania vs Belanda, Live Sebentar Lagi

Thomas Tuchel Sangat Yakin Inggris Sudah di Jalur yang Benar

Tanpa Gelandang Baru, Benjamin Sesko Bakal Kesulitan Tampil Optimal di Manchester United
