Puas dengan Hanya Duduk di Zona Liga Champions, Pochettino Tak Layak Latih Man United

Mentalitas yang dimiliki Mauricio Pochettino tidak sesuai dengan filosofi Manchester United.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 04 Februari 2019
Puas dengan Hanya Duduk di Zona Liga Champions, Pochettino Tak Layak Latih Man United
Mauricio Pochettino dan Ole Gunnar Solskjaer (Zimbio)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Mauricio Pochettino, manajer Tottenham Hotspur, mengundang kontroversi baru ini ketika berkata dia cukup puas dengan hanya duduk di empat besar Premier League (zona Liga Champions). Pernyataannya itu seolah memperlihatkan mentalitas yang dimilikinya.

Selama lima tahun mengembangkan Spurs sebagai kuda hitam, lalu petarung titel Premier League, dan konsisten bermain di Liga Champions, Pochettino seharusnya mencanangkan target yang lebih tinggi: meraih trofi.

Tentu saja, pernyataannya itu melukai beberapa pemain dalam skuat yang berjuang untuk meraih trofi, bukan sekedar masuk empat besar dan bermain di Liga Champions. Tengok saja ucapan Erik Lamela ini.

"Tidak, kami peduli (soal raihan trofi). Kami peduli mengenai setiap kompetisi dan setiap laga. Kami ingin memenangi seluruh laga ketika bertanding," tegas Lamela, dikutip dari Standard Sports.

Baca Juga:

Mahakarya Taktik Solskjaer di Balik Kesuksesan Man United Mengalahkan Tottenham

Demi Kembalikan Kejayaan Manchester United, Wayne Rooney Sarankan Rekrut Mauricio Pochettino

Pochettino Jadi Pilihan Terbaik Andai Solskjaer Didepak Manchester United

Mauricio Pochettino

Menurut Pochettino, mengejar trofi hanya membangun ego di antara pemain-pemain skuat. Ucapannya itu juga ditanggapi oleh legenda Manchester United, Paul Scholes, yang saat ini menjadi pemerhati sepak bola Inggris.

Mengaitkan komentar Pochettino dengan rumor hengkangnya untuk melatih Man United, Scholes menilai pemikiran manajer asal Argentina itu tidak akan cocok untuk tim sekaliber Setan Merah, yang punya target meraih seluruh trofi tiap musimnya.

"Dia (Pochettino) tidak akan bisa mengucapkannya (di United). Jika dia ada di United maka dia harus meraih segalanya (trofi). Berada di Liga Champions, di empat besar, tidak akan cukup," papar Scholes di Manchester Evening News.

"Satu-satunya alasan itu cukup bagus musim ini karena cara tim tampil di paruh pertama musim. Memenangi FA Cup akan jadi hal bagus bagi United, pencapaian hebat untuk Ole jika dia bisa melakukannya, tapi jika Pochettino datang musim depan maka dia harus mencoba dan memenangi segalanya," pungkasnya.

Meski dikritik, ucapan Pochettino itu dapat dimaklumi, mengingat dia melatih Spurs yang tidak memiliki kondisi keuangan sebaik klub-klub top Premier League.

Apalagi saat ini uang mereka banyak dialihkan ke pembangunan stadion baru White Hart Lane. Jadi, meraup pendapatan besar dari partisipasi di Liga Champions sudah lebih dari cukup untuk The Lilywhites.

Breaking News Manchester United Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino Paul Scholes Premier League Liga Champions
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.800

Berita Terkait

Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Moldova vs Italia, Live Sebentar Lagi
Nonton siaran langsung Moldova vs Italia dini hari ini! Gli Azzurri wajib menang demi menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026 zona Eropa.
Johan Kristiandi - Kamis, 13 November 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Moldova vs Italia, Live Sebentar Lagi
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Inggris vs Serbia, Live Sebentar Lagi
Nonton siaran langsung Inggris vs Serbia dini hari ini! The Three Lions siap lanjutkan rekor sempurna di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa.
Johan Kristiandi - Kamis, 13 November 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Inggris vs Serbia, Live Sebentar Lagi
Liga Indonesia
Carlos Eduardo Parreira Jadi Pelatih Baru Madura United
Pelatih anyar Madura United berasal dari Brasil, dan lama berkiprah di Liga Thailand.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 13 November 2025
Carlos Eduardo Parreira Jadi Pelatih Baru Madura United
Lainnya
Tim Renang Indonesia Bawa Pulang 12 Medali dari Islamic Solidarity Games 2025
Adellia dan kawan-kawan menyabet satu medali emas, lima perak, dan enam perunggu dari ISG 2025.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 13 November 2025
Tim Renang Indonesia Bawa Pulang 12 Medali dari Islamic Solidarity Games 2025
Timnas
Promosi, Nova Arianto Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20?
Timnas Indonesia U-17 dan Nova Arianto bakal membentuk kerangka Timnas Indonesia U-20.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 13 November 2025
Promosi, Nova Arianto Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20?
Inggris
Mantan Pemain Arsenal Menyesal Pernah Bergabung dengan Chelsea
Penyesalan selalu datang di akhir dan begitu juga yang dirasakan oleh striker timnas Gabon, Pierre-Emerick Aubameyang.
Arief Hadi - Kamis, 13 November 2025
Mantan Pemain Arsenal Menyesal Pernah Bergabung dengan Chelsea
Inggris
Kepada Mohamed Salah, Pergi sebelum Sepak Bola Meninggalkan Anda
Pasca melalui musim yang kuat bersama Liverpool dan juara Premier League, performa Mohamed Salah menurun.
Arief Hadi - Kamis, 13 November 2025
Kepada Mohamed Salah, Pergi sebelum Sepak Bola Meninggalkan Anda
Piala Dunia
Ogah Bawa Lima Pemain Nomor 10, Siapa yang Dipilih Thomas Tuchel?
Pelatih Inggris Thomas Tuchel menyatakan tidak akan membawa lima pemain berposisi Nomor 10 ke Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Kamis, 13 November 2025
Ogah Bawa Lima Pemain Nomor 10, Siapa yang Dipilih Thomas Tuchel?
Ragam
3 Alasan Robert Lewandowski Tidak Perlu Ragu Memilih AC Milan sebagai Pelabuhan Berikutnya
Lewandowski dikaitkan dengan AC Milan! Inilah tiga alasan kuat mengapa sang bomber Barcelona sebaiknya pindah ke San Siro musim depan.
Johan Kristiandi - Kamis, 13 November 2025
3 Alasan Robert Lewandowski Tidak Perlu Ragu Memilih AC Milan sebagai Pelabuhan Berikutnya
Inggris
Mantan Pencari Bakat Ungkap Blunder Terbesar Manchester United
Mantan pencari bakat Manchester United Piotr Sadowski melontarkan kritik kepada mantan majikannya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 13 November 2025
Mantan Pencari Bakat Ungkap Blunder Terbesar Manchester United
Bagikan