PSS Sleman 1-1 Semen Padang: Penalti Kontroversial Selamatkan Elang Jawa

PSS Sleman sempat tertinggal 0-1 dari Semen Padang sebelum mendapat hadiah penalti dari wasit.
Frengky AruanFrengky Aruan - Sabtu, 25 Mei 2019
PSS Sleman 1-1 Semen Padang: Penalti Kontroversial Selamatkan Elang Jawa
Selebrasi PSS Sleman. (BolaSkor.com/Prima Pribadi)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - PSS Sleman selamat dari kekalahan di partai kandang keduanya di Liga 1 2019. PSS Sleman membuat skor berakhir 1-1 setelah sempat tertinggal dari Semen Padang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (25/5) malam.

PSS Sleman memulai laga dengan tampil menyerang. Ancaman ditebar pada menit kesembilan melalui tendangan bebas Brian Ferreira. Upaya PSS Sleman gagal membuahkan hasil setelah bola diblok Teja Paku Alam.

Sementara Semen Padang masih mengalami kesulitan. Semen Padang punya peluang mencetak gol pada menit ke-28 setelah Karl Max mengirim bola ke Dedi Hartono, yang tanpa penjagaan. Bola sepakan Dedi Hartono ditepis Ega Rizky.

Semen Padang bisa mencetak gol lebih dulu pada menit ke-31. Adalah Rosad Setiawan yang membawa Kabau Sirah memimpin lewat tembakan, yang membuat bola ke pojok gawang.

Baca Juga:

Silvio Escobar Berhasrat Cetak Gol Ketika Menghadapi Persija Jakarta

Ivan Kolev Siapkan Komposisi Terbaik Persija demi Kemenangan di Markas PSIS

Super Elang Jawa, julukan PSS Sleman makin menggebu untuk menjebol gawang tamunya. Pada menit ke-36, percobaan dilepaskan Haris Tuharea, namun gagal sebelum skor 1-0 untuk keunggulan Semen Padang menutup babak pertama.

Selepas turun minum, PSS Sleman melanjutkan usaha mengejar ketertinggalan. Tapi sejumlah upaya menemui kegagalan.

Pada menit ke-51, PSS punya peluang melalui Yevhen Bokhashvili tapi bola sepakannya dihalau Teja. Percobaan kembali gagal pada menit ke-65.

Sementara bola tembakan Brian Ferreira diamankan Teja Paku Alam pada menit ke-69. Itu sebelum wasit menunjuk titik putih pada menit ke-71.

Keputusan wasit memberi penalti untuk PSS kontroversial. Berdasarkan tayangan ulang, Kushedya Hari Yudo tampak tersandung kaki sendiri.

Protes sempat terjadi sebelum Brian Ferreira memasukkan bola dari titik putih pada menit ke-73, sekaligus membuat skor menjadi 1-1. Kedudukan tidak berubah hingga laga berakhir.

Susunan Pemain:

PSS Sleman: Ega Rizky, Jajang Sukmara, Purwaka Yudhi, Alfonso de la Cruz, Bagus Nirwanto, Dave Mustaine, Nerius Alom, Brian Ferreira, Haris Tuharea, Yevhen Bokhashvili, Kushedya Hari Yudo

Semen Padang: Teja Paku Alam, Boas Atururi, Agung Prasetyo, Dedi Gusmawan, Shukurali Pulatov, Muhammad Rifqi, Fridolin Yoku, Dedi Hartono, Rosad Setiawan, Irsyad Maulana, Karl Max Barthelemy

PSS Sleman Semen padang Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Posts

15.464

Berita Terkait

Klasemen
Klasemen Peringkat 3 Terbaik Usai Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Honduras U-17
Timnas Indonesia U-17 masih punya peluang lolos ke babak 32 besar.
Rizqi Ariandi - Selasa, 11 November 2025
Klasemen Peringkat 3 Terbaik Usai Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Honduras U-17
Hasil akhir
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Kalahkan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
Timnas Indonesia U-17 meraih kemenangan pertamanya di level Piala Dunia U-17 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 11 November 2025
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Kalahkan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
Timnas
PSSI Tak Perlu Buru-buru Tentukan Pelatih Baru Timnas Indonesia
Mantan bek Timnas Indonesia, Hamka Hamzah, menyarankan kepada PSSI untuk tidak buru-buru memilih pelatih baru untuk menukangi Tim Merah Putih.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
PSSI Tak Perlu Buru-buru Tentukan Pelatih Baru Timnas Indonesia
Italia
Tergusur dari Puncak Serie A, Para Pemain Napoli Ingin Singkirkan Antonio Conte?
Napoli hanya memenangkan dua dari lima pertandingan terakhir di semua kompetisi dan belum mencetak gol dalam tiga pertandingan terakhir.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Tergusur dari Puncak Serie A, Para Pemain Napoli Ingin Singkirkan Antonio Conte?
Inggris
Capai 1.000 Pertandingan, Daya Magis Pep Guardiola Tidak Lekang oleh Waktu
Tidak ada tempat yang lebih diinginkan Pep Guardiola untuk menjalani pertandingan ke-1.000 dalam karier kepelatihannya selain di Stadion Etihad.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Capai 1.000 Pertandingan, Daya Magis Pep Guardiola Tidak Lekang oleh Waktu
Inggris
Liverpool Harus Fokus Raih Hasil, Bukan Perebutan Juara
Liverpool merosot ke posisi kedelapan klasemen Premier League setelah 11 pertandingan, tertinggal delapan poin dari Arsenal di puncak.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
Liverpool Harus Fokus Raih Hasil, Bukan Perebutan Juara
Timnas
Harga dan Cara Mendapatkan Tiket Uji Coba Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22
Simak informasi lengkap mengenai harga dan cara mendapatkan tiket laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
Harga dan Cara Mendapatkan Tiket Uji Coba Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22
Italia
AS Roma Pantas Bermimpi Raih Scudetto Musim Ini
Pelatih AS Roma Gian Piero Gasperini menyebut tim asuhannya pantas bermimpi untuk meraih Scudetto musim ini.
Yusuf Abdillah - Senin, 10 November 2025
AS Roma Pantas Bermimpi Raih Scudetto Musim Ini
Jadwal
Link Streaming Indonesia vs Honduras di Piala Dunia U-17 2025 10 November 2025, Live Sebentar Lagi di FIFA+
Skuad Garuda Muda menghadapi laga hidup mati melawan Honduras U-17 di Aspire Zone - Picth 7, Qatar, Senin (10/11) pukul 21.45 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Senin, 10 November 2025
Link Streaming Indonesia vs Honduras di Piala Dunia U-17 2025 10 November 2025, Live Sebentar Lagi di FIFA+
Timnas
Bojan Hodak Dinilai Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Nama Park Hang-seo Turut Disebut
Rumor Bojan Hodak menjadi pelatih Timnas Indonesia menguat akhir-akhir ini.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
Bojan Hodak Dinilai Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Nama Park Hang-seo Turut Disebut
Bagikan