PSIS Semarang Bagi Tim dan Rotasi untuk Atasi Ketatnya Jadwal Liga 1 2020

Sejumlah pemain dari tim muda PSIS Semarang akan membantu skuat senior di lanjutan Liga 1.
Frengky AruanFrengky Aruan - Jumat, 11 September 2020
PSIS Semarang Bagi Tim dan Rotasi untuk Atasi Ketatnya Jadwal Liga 1 2020
Pemain PSIS latihan di Stadion Citarum Semarang. (BolaSkor.com/Ahmad Rizal)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi sudah mengantisipasi ketatnya jadwal lanjutan Kompetisi Liga 1 2020, Oktober mendatang. Sistem rotasi tim kemungkinan akan diterapkan untuk mengatasi kelelahan fisik pemainnya selama mengarungi kompetisi yang dimulai Oktober 2020 hingga Februari 2021.

"Untuk jadwal kompetisi lanjutan yang padat, kami sudah antisipasi. Semua komponen tim sudah kami ajak komunikasi bahwa mungkin lebih baik skuat akan dibagi dalam beberapa tim,” kata Yoyok Sukawi.

Yoyok Sukawi menambahkan dalam pembagian skuat nanti materi pemain merupakan gabungan pemain senior dan junior yang diambil dari akademi klub.

Baca Juga:

Striker Persib Bandung Dapat Menu Tambahan

Gelandang Persib Kim Jeffrey Kurniawan Jalani MRI

"Kami juga meminta Direktur Akademi PSIS, M Ridwan yang menangani PSIS usia muda untuk menyiapkan pemain-pemain terbaik. M Ridwan sudah memberi laporan ada sekitar 15 pemain yang layak untuk tampil di PSIS senior,” tambah Yoyok.

Yoyok melihat dari jadwal yang sudah dirilis oleh operator PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) beberapa waktu lalu, PSIS baru akan menjalani jadwal yang cukup padat antara pekan kelima dan keenam Liga 1 2020.

"Kami away lawan Barito Putera di Yogyakarta 2 Oktober 2020, setelah itu baru main lagi lawan tuan rumah Persita di Tangerang tanggal 10 Oktober 2020, itu jeda waktunya lumayan longgar. Baru setelah itu kami padat karena tanggal 14 Oktober 2020 harus lawan PSS Sleman di Semarang,” katanya.

Melihat jadwal tersebut dari pekan keempat yaitu lawan Barito Putera ke pekan kelima lawan Persita Tangerang ada waktu cukup untuk melakukan recovery pemain.

" Pada pertandingan itu kemungkinan pemain yang tampil beda. Bisa jadi yang absen lawan Persita Tangerang difokuskan lawan PSS Sleman, supaya tidak kelelahan. Namun semua keputusan ada di tangan tim pelatih, mereka yang lebih tahu kondisi tim,” pungkas Yoyok. (Laporan Kontributor Ahmad Rizal/Semarang)

PSIS Semarang Yoyok sukawi Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Posts

15.464

Berita Terkait

Ragam
5 Duel Kunci yang Dapat Jadi Pembeda di Derby Manchester
Derby Manchester di Etihad Stadium memiliki pemain-pemain yang dapat menjadi pembeda hasil akhir laga.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
5 Duel Kunci yang Dapat Jadi Pembeda di Derby Manchester
Liga Indonesia
Persikad Depok Resmi Umumkan Skuad untuk Championship 2025/2026, Ada Dua Eks Pemain Timnas Indonesia
Gairah sepak bola Depok kembali menggelora.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 12 September 2025
Persikad Depok Resmi Umumkan Skuad untuk Championship 2025/2026, Ada Dua Eks Pemain Timnas Indonesia
Inggris
Tanpa Sepak Bola Eropa, Manchester United Isi Waktu Mainkan Laga Uji Coba
Manchester United tidak bermain di Eropa musim ini dan memiliki rencana kala mengisi waktu luang.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Tanpa Sepak Bola Eropa, Manchester United Isi Waktu Mainkan Laga Uji Coba
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Persik Bungkam Malut United, Madura United vs Bhayangkara FC Berakhir Imbang
Berikut ini informasi mengenai Persik Kediri yang mengalahkan Malut United dan hasil pertandingan Malut United vs Bhayangkara Presisi Lampung FC.
Rizqi Ariandi - Jumat, 12 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persik Bungkam Malut United, Madura United vs Bhayangkara FC Berakhir Imbang
Italia
Juventus Bisa Menangi Scudetto, Dimulai dari Target Tiga Poin di Derby d'Italia
Igor Tudor yakin Juventus dapat memenangi titel Serie A musim ini dan kini fokus bersiap melawan Inter Milan (Derby d'Italia) di Serie A.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Juventus Bisa Menangi Scudetto, Dimulai dari Target Tiga Poin di Derby d'Italia
Italia
Demi Gabung Juventus, Mantan Pemain Chelsea Lawan Keputusan Antonio Conte
Antonio Conte pernah melatih dan sukses dengan Chelsea. Dalam kariernya di sana, Conte sempat menahan kepergian Juan Cuadrado.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Demi Gabung Juventus, Mantan Pemain Chelsea Lawan Keputusan Antonio Conte
Liga Indonesia
Jelang Lawan Arema FC, Jan Olde Sebut Dewa United Banten FC Tak Cukup Sekadar Main Bagus
Pelatih Dewa United FC, Jan Olde Riekerink, mengatakan main bagus saja tidak cukup karena yang lebih penting adalah memenangkan pertandingan.
Rizqi Ariandi - Jumat, 12 September 2025
Jelang Lawan Arema FC, Jan Olde Sebut Dewa United Banten FC Tak Cukup Sekadar Main Bagus
Inggris
Beda Pendapat Dietmar Hamann dengan Michael Ballack soal Performa Florian Wirtz di Liverpool
Florian Wirtz belum tampil optimal sejak pindah dari Bayer Leverkusen ke Liverpool.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Beda Pendapat Dietmar Hamann dengan Michael Ballack soal Performa Florian Wirtz di Liverpool
Spanyol
Demi Hadirkan Kualitas El Clasico Real Madrid vs Barcelona, Clash of The Legends Baru Digelar April 2026
Menggantikan jadwal sebelumnya 27 September 2025.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 12 September 2025
Demi Hadirkan Kualitas El Clasico Real Madrid vs Barcelona, Clash of The Legends Baru Digelar April 2026
Liga Champions
Barcelona dan PSG, Dua Tim Favorit Juara Liga Champions
Legenda sepak bola Jerman, Michael Ballack, melihat Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG) sebagai dua tim favorit juara Liga Champions.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Barcelona dan PSG, Dua Tim Favorit Juara Liga Champions
Bagikan