Protes Hukuman Suarez, Tabarez Siap Tanggalkan Jabatan FIFA
Protes Hukuman Suarez, Tabarez Siap Tanggalkan Jabatan FIFA
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:
Rio de Janeiro - Pelatih Timnas Uruguay, Oscar Tabarez, tak terima dengan hukuman yang diberikan FIFA kepada bomber Luis Suarez. Untuk itu, Tabarez mengaku siap melepaskan jabatan yang ia emban di FIFA.
Suarez mendapatkan hukuman larangan bertanding sembilan laga dan empat bulan berkecimpung di dunia sepak bola oleh KOmisi Disiplin (Komdis) FIFA akibat tindakan tak terpujinya menggigit bahu bek Italia, Giorgio Chiellini, di laga terakhir Grup D, Selasa (24/6) malam WIB.
Menanggapi hukuman itu, sang korban gigitan Suarez, Giorgio Chiellini, menilai hukuman yang diberikan FIFA terlampau berat. Senada dengan Chiellini, Tabarez menilai bahwa FIFA seharusnya bisa menyelesaikan permasalahan ini secara lebih adil dan tidak terpengaruh dengan komentar Chiellini di media.
Sebagai bentuk protesnya kepada FIFA mengenai hukuman ini, Tabarez siap melepaskan jabatannya sebagai salah satu anggota Grup Studi Teknis FIFA, panel ahli yang bertugas untuk menganalisis segala pertandingan internasional.
"Kita melihat kembali insidennya setelah pertandingan dan melihat bahwa ada kemungkinan yang jelas untuk menghukum mereka yang terlibat di insiden tersebut, baik (Giorgio) Chiellini dan Suarez," kata Tabarez dikutip Sky Sports.
"Saya tidak menyangkal bahwa kami menunggu sebuah hukuman, tapi kami tidak pernah membayangkan beratnya hukuman yang dijatuhkan. Sebelum dan setelah episode Suarez-Chiellini, kita telah melihat banyak hal ditinjau dengan ukuran yang benar-benar berbeda," ia menambahkan.
Absennya Suarez tentunya berimbas besar terhadap menurunnya kinerja lini serang Uruguay. Tentu kita masih ingat ketika Uruguay, yang kala itu tak diperkuat Suarez, takluk 3-1 melawan Kosta Rika di laga pembuka Grup. Apalagi, Uruguay berusa tim kuat Kolombia pada babak 16 besar Piala Dunia 29 Juni nanti, yang di atas kertas lebih kuat dibandingkan Kosta Rika.
"Tidaklah arif atau bijaksana untuk berada dalam sebuah organisasi dengan orang-orang, mereka yang memberikan tekanan untuk mendorong keputusan ini dan mereka yang menjatuhkan hukuman, yang punya prosedur dan nilai-nilai yang sangat berbeda dengan yang saya miliki," sambungnya.
"Oleh karena itu, dalam beberapa hari mendatang saya akan mengajukan pengunduran diri dari posisi tersebut secara formal," tandas Tabarez.
Posts
11.190
Berita Terkait
Piala Dunia
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
FIFA mengumumkan bahwa total hadiah Piala Dunia 2026 akan meningkat drastis dibanding edisi sebelumnya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Inggris
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Penghargaan ini menjadi puncak dari perjalanan panjang Gianluigi Donnarumma dalam 12 bulan terakhir.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Piala Dunia
FIFA Umumkan Jadwal Piala Dunia 2026, Banyak Laga Tengah Malam dan Jam Kantor
Jadwal pertandingan Piala Dunia 2026 yang digelar di AS, Kanada, dan Meksiko sudah resmi dirilis FIFA, Minggu (7/12).
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 Desember 2025
Piala Dunia
Donald Trump Terima Penghargaan Perdamaian FIFA Edisi Perdana
Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump menerima FIFA Peace Prize atau Penghargaan Perdamaian FIFA edisi perdana.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 Desember 2025
Piala Dunia
Pembagian Pot, Prosedur, dan Jadwal Drawing Piala Dunia 2026
FIFA resmi mengumumkan prosedur pengundian akhir untuk Piala Dunia 2026 yang akan digelar di John F. Kennedy Center for the Performing Arts di Washington DC.
Yusuf Abdillah - Rabu, 26 November 2025
Timnas
Jadi Tuan Rumah FIFA Series 2026, Timnas Indonesia Akan Hadapi 3 Tim dari Luar Konfederasi Asia
Sukses di edisi perdana pada 2024, FIFA kembali menggelar FIFA Series di tahun 2026. FIFA sudah menunjuk 8 negara sebagai tuan rumah, termasuk Indonesia.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 22 November 2025
Italia
Napoli Dihajar Virus FIFA, Aurelio De Laurentiis Marah-marah
Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis mengecam UEFA dan FIFA setelah ada pemainnya yang pulang membawa cedera selepas membela tim nasional.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 15 November 2025
Internasional
FIFA Dituduh Ciptakan Serikat Pemain 'Palsu'
Serikat pemain dunia Fifpro mengatakan FIFA sudah menciptakan organisasi yang pro-FIFA untuk proses konsultasi tentang kesejahteraan pemain.
Yusuf Abdillah - Rabu, 12 November 2025
Timnas
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Thom Haye dan Shayne Pattynama mendapatkan sanksi larangan bermain dan denda.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Timnas
FIFA Uji Coba 'Kartu VAR' di Piala Dunia U-17 2025
Timnas Indonesia U-17 akan merasakan pengalaman bertanding dengan sistem baru tersebut malam nanti.
Rizqi Ariandi - Selasa, 04 November 2025