Profil Walid Regragui, Sutradara Dongeng Timnas Maroko di Piala Dunia 2022

Maroko mencetak sejarah besar dengan menjadi wakil Afrika pertama yang mampu mencapai semifinal Piala Dunia.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Minggu, 11 Desember 2022
Profil Walid Regragui, Sutradara Dongeng Timnas Maroko di Piala Dunia 2022
Pelatih Timnas Maroko, Walid Regragui (Twitter)

BolaSkor.com - Timnas Maroko membuat kejutan besar di Piala Dunia 2022 dengan menembus semifinal. Kesuksesan itu tak bisa dipisahkan dari tangan dingin sang pelatih, Walid Regragui.

Maroko baru saja membuat sejarah dengan tim Afrika pertama yang mampu menginjakkan kakinya di semifinal Piala Dunia. Kepastian itu didapat usai mengalahkan Portugal dengan skor 1-0 pada babak perempat final.

Namun mengalahkan Portugal bukan satu-satunya kejutan yang dibuat Maroko. Singa Atlas juga berhasil mengalahkan Spanyol dan Belgia pada babak sebelumnya.

Baca Juga:

Semifinal Piala Dunia 2022: Dua Favorit Juara Jumpa Kuda Hitam

Jadwal Siaran Langsung Semifinal Piala Dunia 2022: Argentina Vs Kroasia dan Prancis Vs Maroko

Bintang Laga Maroko Vs Portugal: Sundulan Terbang Youssef En-Nesyri Jadi Pembeda

Tak hanya itu, Maroko kini juga menjadi tim dengan lini pertahanan terbaik di Piala Dunia 2022. Mereka baru kebobolan satu gol dari lima laga yang sudah dijalani.

Hanya Kanada yang sejauh ini mampu membobol gawang Maroko. Itu pun lewat gol bunuh diri Nayef Aguerd.

Tak heran jika kiprah Maroko di Piala Dunia 2022 layaknya cerita dongeng. Mereka awalnya mungkin hanya dianggap sebagai penggembira usai tergabung di grup F bersama Kroasia dan Belgia yang lebih memiliki nama besar.

Namun Regragui berhasil membuktikan istilah bola itu bundar. Maroko berkali-kali memutar balikkan prediksi banyak orang.

Padahal persiapan Maroko menuju Piala Dunia 2022 diwarnai banyak masalah. Mulai dari perpecahan ruang ganti hingga pergantian pelatih.

Regragui memang baru ditunjuk sebagai pelatih Timnas Maroko pada akhir Agustus silam. Ia menggantikan posisi Vahid Halilhodzic.

Ketika Regragui datang, situasi sepak bola Maroko tengah bermasalah. Halilhodzic dipecat karena perbedaan visi dengan Federasi Sepak Bola Maroko (FRMF).

Lalu ada polemik terkait banyaknya pemain keturunan yang tak lahir di Maroko tapi mengisi skuat Timnas Maroko. Belum lagi pembekuan status Hakim Ziyech dan Noussair Mazraoui karena kasus indisipliner.

Namun berbagai masalah itu mampu diselesaikan dengan cepat oleh regragui. Pria yang lahir di Prancis itu meminta publik Maroko untuk menerima kehadiran pemain keturunan.

"Sebelum Piala Dunia ini, kami memiliki banyak masalah tentang orang-orang yang lahir di Eropa dan orang-orang yang tidak lahir di Maroko. Banyak wartawan bertanya mengapa kita tidak bermain hanya dengan orang-orang yang lahir di Maroko saja?"," kata Regragui dilansir dari Daily Mail.

"Hari ini, kami telah menunjukkan bahwa setiap orang Maroko adalah orang Maroko. Ketika dia datang ke tim nasional, ketika mereka datang dengan membawa paspor, dia ingin mati, dia ingin berjuang untuk negaranya."

"Sebagai pelatih, saya lahir di Prancis, dan tidak ada yang bisa memiliki hati saya untuk negara saya," tambahnya.

Langkah kedua yang dilakukan Regragui adalah menghapus pembekuan Ziyech dan Mazraoui. Ia sadar butuh pengalaman dan kualitas penggawa Chelsea dan Bayern Munchen tersebut.

Namun kesuksesan Maroko tak hanya ditentukan oleh peran pemain keturunan yang berkarier di Eropa. Kualitas Regragui sebagai juru taktik juga tak bisa dipandang sebelah mata.

Regragui pernah membawa klub Maroko, Wydad Casablanca, berjaya di Liga Champions Afrika 2021-2022. Tak tanggung-tanggung, mereka mengalahkan Al Ahly yang merupakan salah satu klub bersejarah di benua hitam.

Kesuksesan itu bahkan membuat regragui dijuluki Pep Guardiola dari Maroko. Hal tersebut tentu tidak hanya mengacu dari kepalanya yang plontos.

Memang bukan kebetulan semata Maroko baru kebobolan satu gol di Piala Dunia 2022. Latar belakang Regragui sebagai mantan bek berperan penting dalam hal ini.

Regragui memang membuat para pemain Maroko kompak dalam bertahan. Namun ia juga tak melupakan untuk membuat timnya sangat berbahaya dalam melakukan serangan balik.

Setelah mencapai semifinal, Regragui belum merasa puas. Ia tak malu untuk bermimpi mengangkat trofi di akhir turnamen.

"Afrika tidak pernah memenangkan Piala Dunia. Mengapa tidak memberi mereka mimpi ini?" kata Regragui lagi.

"Sebelumnya, hanya orang Maroko yang mendukung kami. Sekarang, orang Afrika dan Arab juga."

Timnas Maroko Walid Regragui Piala dunia 2022 Piala Dunia 2022 Qatar Sosok Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Liga Indonesia
Persija Disanksi Akibat Ulah Suporter, Malut United Dapat Teguran
Persija mendapatkan sanksi dari Komite Disiplin PSSI setelah suporternya melakukan pelemparan ke pemain dan ofisial Malut United.
Rizqi Ariandi - Senin, 08 September 2025
Persija Disanksi Akibat Ulah Suporter, Malut United Dapat Teguran
Prediksi
Prediksi dan Statistik Israel vs Italia: Menjaga Momentum di Era Gennaro Gattuso
Statistik serta prediksi lanjutan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Israel melawan Italia di Nagyerdei Stadion.
Arief Hadi - Senin, 08 September 2025
Prediksi dan Statistik Israel vs Italia: Menjaga Momentum di Era Gennaro Gattuso
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Jerman vs Irlandia Utara, Senin 8 September 2025
erman bakal menghadapi Irlandia Utara dalam lanjutan laga Grup A Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Jerman vs Irlandia Utara, Senin 8 September 2025
MotoGP
Hasil MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Putus Tren Positif Marc Marquez
Tercatat dalam balapan yang digelar di Sirkuit Catalunya, Minggu (7/9) malam, Alex berhasil finish di posisi terdepan dengan catatan waktu 40 menit 14,093 detik.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 September 2025
Hasil MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Putus Tren Positif Marc Marquez
Galeri Foto
Galeri Foto: Timnas Indonesia Libas China Taipe
Timnas Indonesia mengalahkan China Taipe dengan skor 6-0.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 September 2025
Galeri Foto: Timnas Indonesia Libas China Taipe
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Turki vs Spanyol, Senin 8 September 2025
Turki akan menjamu Spanyol pada matchday kedua Grup E Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Turki vs Spanyol, Senin 8 September 2025
Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Lithuania vs Belanda, Live Sebentar Lagi
Jangan lewatkan serunya laga Lithuania vs Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Cek jadwal lengkap dan link streaming resmi malam ini!
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Lithuania vs Belanda, Live Sebentar Lagi
Italia
Belum Menyerah, AC Milan Siap Gaet Dusan Vlahovic pada Januari
Pada bursa transfer musim panas, Vlahovic kencang diberitakan bakal bereuni lagi dengan Massimiliano Allegri yang sekarang melatih Milan.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Belum Menyerah, AC Milan Siap Gaet Dusan Vlahovic pada Januari
Timnas
Timnas Indonesia vs Lebanon: Patrick Kluivert Janjikan Skema Menyerang
Timnas Indonesia akan menjalani laga kontra Lebanon di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Timnas Indonesia vs Lebanon: Patrick Kluivert Janjikan Skema Menyerang
Jerman
Nicolas Jackson Ungkap Alasan Hengkang dari Chelsea, Bukan karena Enzo Maresca
Nicolas Jackson mengaku kepindahannya ke Bayern lebih karena waktunya di Chelsea telah usai dan sudah saatnya berganti klub.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Nicolas Jackson Ungkap Alasan Hengkang dari Chelsea, Bukan karena Enzo Maresca
Bagikan