Profil Marvin Park, Tiga Kewarganegaraan, Petualang dari Tranmere hingga Madrid

Nama Marvin Park mulai menjadi perhatian fans Real Madrid belakangan ini.
Arief HadiArief Hadi - Sabtu, 13 Februari 2021
Profil Marvin Park, Tiga Kewarganegaraan, Petualang dari Tranmere hingga Madrid
Marvin Park (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - 20 September 2020 di awal musim LaLiga, Zinedine Zidane membuat keputusan memasukkan pemuda yang belum banyak diketahui suporter kala Real Madrid imbang tanpa gol melawan Real Sociedad.

Pemuda itu berumur 20 tahun dan masuk di menit 70 menggantikan Rodrygo Goes. Dia adalah Marvin Olawale Akinlabi Park alias Marvin Park yang kemudian dikenal sebagai produk La Fabrica Real Madrid.

Nilai plus dari situasi Real Madrid saat ini, dengan kesulitan merekrut pemain baru karena pandemi virus corona, adalah diberinya kans pemain-pemain muda beraksi.

Marvin Park salah satu produk akademi bertalenta selain nama-nama lain yang bisa jadi menyusulnya seperti Victor Chust, Miguel Gutierrez, Antonio Blanco, Sergio Arribas, Takuhiro 'Pipi' Nakai dan nama-nama lainnya.

Baca Juga:

Ferland Mendy, Bek Paling Banyak Main dan Pemecah Rekor Eropa

5 Rekor yang Tak Bisa Dipecahkan Ramos jika Tinggalkan Madrid

Mereka yang Terbanyak dalam 90 Tahun Perjalanan LaLiga

Marvin Park dapat kepercayaan Zinedine Zidane

Laga melawan Real Sociedad menjadi penanda awal perjalanan Marvin Park. Dia tidak sekedar jadi pelengkap dalam skuad Madrid untuk memenuhi kuantitas pemain, Zidane melihat adanya potensi dalam diri Park.

Park bak rekrutan anyar Real Madrid pada Januari 2021. Zidane memercayainya tampil sebagai starter melawan Getafe dan Madrid menang 2-0.

Di kala Eden Hazard masih saja berkutat dengan cedera, performa winger-winger lain inkonsisten, Park seakan menjadi oase di tengah gurun Madrid. Park bermain 55 menit melawan Getafe dan ia membuat sisi sayap Getafe yang dijaga Marc Cucurella kerepotan, plus ia juga banyak membantu tim dalam fase bertahan.

Dipercayanya Park bermain sebagai starter setelah memberinya debut jadi bukti kepercayaan Zidane kepada pemain dengan tiga kewarganegaraan itu.

Korea Selatan, Nigeria, dan Spanyol

Marvin Park dapat membela timnas Korsel, Nigeria, dan Spanyol

Lahir di Palma de Mallorca, Spanyol pada 3 Juli 2000, Marvin Park sudah otomatis memiliki paspor Spanyol dan ia pernah membela timnas Spanyol U-19. Akan tapi ia belum tentu membela timnas Spanyol senior.

Selama belum membela timnas senior Park masih bisa memperkuat Korea Selatan (negara ibu), Nigeria (negara ayah), dan Spanyol. Park tak perlu buru-buru memilihnya karena perjalanan kariernya masih panjang.

Perjalanan Karier

Perjalanan karier Marvin Park tidak linear dari akademi Real Madrid. Ada proses sebelum itu terjadi dan bahkan Marvin Park pernah berada di akademi klub Inggris Tranmere Rovers.

Ciutat de Palma yang berada dekat dengan kampung halamannya jadi akademi pertama yang didatangi Park. Setelahnya karena sang ayah memiliki urusan pekerjaan di Inggris, ia memboyong keluarganya dan juga Park yang masih berusia sembilan tahun.

Pada usia tersebut Park berada di akademi Tranmere Rovers selama tiga tahun sebelum kembali ke Spanyol, membela kembali Ciutad de Palma.

Kemudian Park berkembang di La Salle dan Jonquet Penya Arrabal sebelum Madrid merekrutnya pada 2016. Semenjak saat itu aksi Park yang musim lalu memenangi Liga Muda UEFA dengan tim muda Madrid selalu dipantau.

Perkembangannya semakin bagus saat ini karena Park menambah pengalamannya dengan berlatih bersama pemain senior, semisal Karim Benzema, Luka Modric, Sergio Ramos, Toni Kroos, dan Casemiro.

Gaya Main

Marvin Park kala mendribel bola

"Dia pesepak bola dengan kaki seorang pelari cepat," kata Alvaro Benito, yang melatih Marvin di tim muda Madrid.

"Marvin adalah salah satu pemain tercepat yang pernah saya lihat. Untuk perkembangan logisnya, mungkin sebagai pemain sayap dia tidak memiliki kualitas yang cukup untuk bisa unggul dalam sepak bola profesional, tetapi jika dia menguasai konsep pertahanan, dia bisa menjadi pemain yang luar biasa.

"Dia bisa jadi bek sayap dan full-back yang bagus, karena datang dari dalam dengan lapangan terbuka, ia memberikan kejutan yang cukup baik."

Pelari cepat. Itulah yang dikatakan oleh Alvaro Benito. Tipikal bermain Park seperti Alphonso Davies di Bayern Munchen, namun Park lebih mengandalkan teknik bermain dan naluri seorang penyerang sayap. Park juga bisa menjadi gelandang serang.

Dua area itu butuh tambahan pemain untuk Madrid di kala Hazard berkutat dengan cedera, Isco tak banyak main, dan klub telah meminjamkan Martin Odegaard serta Dani Ceballos ke Arsenal. Patut dinanti bagaimana kiprah Park di masa depan.

Breaking News Real Madrid Sosok
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.042

Berita Terkait

Italia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Kapten Napoli, Giovanni Di Lorenzo secara tegas mentargetkan lolos ke dan keluar sebagai juara.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Lainnya
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Tim Indonesia akhirnya berhasil mencapai target 80 medali emas yang dicanangkan pada SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Tim voli putra Indonesia memastikan lolos ke final SEA Games 2025 seusai menundukkan Vietnam.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Lainnya
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Tim Indonesia kian mendekati target 80 medali emas yang dicanangkan untuk SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Inggris
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Juara bertahan Piala Liga Inggris atau Carabao Cup, Newcastle United akan berhadapan dengan Manchester City pada semifinal.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Lainnya
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
Tim dragon boat atau perahu naga Indonesia kembali menyabet medali emas di SEA Games 2025, Kamis 18/12).
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
Piala Dunia
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
FIFA mengumumkan bahwa total hadiah Piala Dunia 2026 akan meningkat drastis dibanding edisi sebelumnya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Timnas
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
PSSI menetapkan standar tinggi kepada pelatih baru Timnas Indonesia, di mana dia harus membawa Skuad Garuda ke Piala Dunia 2030.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
Lainnya
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Medali emas kali ini direbut oleh Nurisa Dian Ashrifah yang berhasil menjadi yang terbaik di nomor compound individu putri.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Timnas
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
PSSI tidak mau mengulangi kesalahan sebelumnya ketika menunjuk pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Nama John Herdman menjadi kandidat terkuat.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Bagikan