Profil dan Rekam Jejak Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong

Shin Tae-yong cemerlang menjadi pemain.
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Sabtu, 28 Desember 2019
Profil dan Rekam Jejak Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong
Shin Tae-yong. (Zimbio)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - PSSI sudah memutuskan Shin Tae-yong menjadi pelatih Timnas Indonesia yang baru. Ini hasil dari rapat Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

Pelatih berumur 49 tahun itu akan menangani Timnas Indonesia Senior. Tak hanya itu, Shin Tae-yong bakal membantu Timnas Indonesia U-16 dan U-19 yang berkiprah di Piala Asia U-16 serta U-19 2020.

Lalu membantu pembentukan Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia. Shin Tae-yong juga membantu Timnas Indonesia U-23.

Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, mengunggkapkan Shin Tae-yong dipilih dengan proses yang panjang. PSSI mengontrak Shin Tae-yong 4 tahun.

"Hari ini saya menyampaikan rilis mengenai teka-teki siapa pelatih tim nasional kita. Kenapa PSSI memilih Shin Tae-yong. Tadi sudah disampaikan kontrak dilakukan barusan. Pertemuan sudah dua hari dengan Shin Tae-yong, bagaimana teknis dan strategi kepada saya dan beberapa Exco. Shin Tae-yong jadi pelatih Timnas Senior kita," kata Iwan Bule.

"Shin Tae-yong akan menjalani progam Jangka panjang dengan kontrak 4 tahun. Shin Tae-yong dipilih dengan penuh pertimbangan dengan departemen teknik."

"PSSI ingin membangun kekuatan Timnas dengan jangka Panjang. Shin Tae-yong Akan membawa asisten dari Korea dan beberapa pelatih lokal," tambahnya.

Bagaimana rekam jejak Shin Tae-yong? Berikut ulasannya disusun oleh BolaSkor.com:

Baca Juga:

Shin Tae-yong Ingin Belajar Bahasa Indonesia

Shin Tae-yong Sudah Bahas Rencana Piala AFF 2020 bersama PSSI

Shin Tae-yong
Shin Tae-yong. (Zimbio)

Karier sebagai Pemain

Shin Tae-yong merupakan pelatih yang lahir 49 tahun lalu, tepatnya 11 Oktober 1956. Sebelum menjadi pelatih, ia berkarier sebagai pesepak bola profesional.

Shin Tae-yong memulai kariernya sebagai pemain dari tahun 1980-an akhir hingga 1997. Ia pernah membela Ilhwa Seongnam FC, Queensland Roar FC, hingga Brisbane Roar FC. Ia membela timnas Korea Selatan U-17, U-20, U-23, hingga senior. Saat itu, posisinya sebagai gelandang serang.

Sebagai pemain Shin Tae-yong banyak mendapat gelar bersama klubnya hingga penghargaan individu. Ia pernah membawa Ilhwa Seongnam FC juara Liga Champions Asia 1995.

Ia pernah menjadi top skorer K League tahun 1996 dan pemain muda terbaik K League tahun 1992. Ia pun pernah merasakan bermain melawan tim-tim asal Indonesia.

Klub pertama yang dihadapi ialah Pelita Jaya pada tahun 1994/95. Dalam dua pertandingan itu, Ilhwa Seongnam FC menang agregat 5-1 setelah menang 1-0 di leg pertama dan 4-1 di leg kedua. Musim berikutnya giliran Persib Bandung yang diladeni oleh Seongnam.

Dalam pertandingan yang digelar di Bandung tersebut Ilhwa Seongnam FC menang telak 5-2 atas tuan rumah Persib. Satu dari lima gol Seongnam itu dicetak Shin Tae-yong di menit ke-19. Kemenangan atas Persib membuat Seongnam lolos ke semifinal sebagai juara Grup Asia Timur yang berujung pada gelar juara Liga Champions Asia 1995/1996.

Terakhir, klub Indonesia yang dihadapi oleh Shin Tae-yong adalah Persik Kediri. Bermain di Liga Champions 2004, Persik Kediri berada satu grup dengan Seongnam di Grup G.

Di leg pertama di Stadion Brawijaya, Persik tumbang 1-2 dari Seongnam. Sedangkan di leg kedua, Seongnam pesta gol ke gawang Persik dengan menang telak 15-0. Satu dari 15 gol itu dicetak Shin Tae-yong.

Baca Juga:

Shin Tae-yong Sudah Bahas Rencana Piala AFF 2020 bersama PSSI

Belum Tanda Tangan Kontrak, Shin Tae-yong Bertemu Ketum PSSI Bahas soal Timnas Indonesia

Shin Tae-yong
Shin Tae-yong. (Zimbio)

Karier sebagai Pelatih

Setelah pensiun dari pemain pada tahun 2005, Shin Tae-yong memutuskan menjadi pelatih. Tiga tahun kemudian setelah pensiun, ia menjadi pelatih Ilhwa Seongnam FC.

Ia berhasil membawa Ilhwa Seongnam FC menjadi juara Liga Champions Asia 2009/2010. Kemudian, ia ditunjuk jadi asisten pelatih timnas Korea Selatan saat itu, Myung-bo Hong pada Januari 2014.

Kemudian, ia menjadi carataker timnas Korea Selatan usai Myung -bo Hong pada bulan Agustus 2014. Kemudian, Shin Tae-yong menjadi asisten kembali setelah Uli Stielike jadi pelatih baru timnas Korea Selatan.

Namun, Shin Tae-yong mendapat mandat melatih timnas Korea Selatan U-23 dan U-20. Kemudian, kariernya cemerlang.

Shin Tae-young sukses membawa timnas Korea Selatan U-23 melaju hingga perempat final Olimpiade Rio 2016 dan masuk final Piala Asia U-23 di tahun yang sama.

Kemudian di level U-20, Shin Tae-young membawa timnas Korea Selatan U-20 hingga babak 16 besar Piala Dunia U-20 2017.

Pada Juni 2017, Korea Selatan memutuskan memecat Uli Stielike karena hasil buruk di Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia. Saat itu, Korea Selatan nyaris tidak lolos dengan menyisakan dua laga sisa. Shin Tae-yong kemudian ditunjuk menjadi pengganti Uli Stielike pada Juli 2017.

Shin Tae-yong membawa timnas Korea Selatan ke putaran final Piala Dunia 2018. Di Piala Dunia 2018, Korsel gagal total setelah kalah dua kali beruntun melawan Swedia dan Meksiko di fase grup. Namun, Shin Tae-yong berhasil memberi kejutan di laga terakhir.

Shin Tae-yong membawa Korea Selatan kalahkan juara bertahan Jerman dengan skor 2-0. Seusai Piala Dunia 2018, Shin Tae-yong menganggur hingga kini diminta PSSI untuk menjadi pelatih Timnas Indonesia.

Tugas berat menanti Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia Senior bangkit di Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023. Tentu saja membentuk Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Dunia U-20 2021. Di mana, Indonesia menjadi tuan rumah.

Baca Juga:

Belum Tanda Tangan Kontrak, Shin Tae-yong Bertemu Ketum PSSI Bahas soal Timnas Indonesia

Dikabarkan Jadi Asisten Shin Tae-yong, Indra Sjafri Beri Respons

Shin Tae-yong
Shin Tae-yong. (Zimbio)

Profil Shin Tae-yong:

Shin Tae-yong
11 Oktober 1970
49 Tahun

Karier Klub sebagai Pemain:

1992-2004 Ilhwa Seongnam FC
2005 Brisbane Roar FC

Karier Timnas Korea Selatan sebagai Pemain:

1987 Timnas Korea Selatan U-17
1988 Timnas Korea Selatan U-20
1991-1992 Timnas Korea Selatan U-23
1992-1997 Timnas Korea Selatan

Karier sebagai Pelatih:

2009 Ilhwa Seongnam FC (Caretaker)
2010-2012 Ilhwa Seongnam FC
2014 Timnas Korea Selatan (Caretaker)
2016-2017 Timnas Korea Selatan U-23
2017 Timnas Korea Selatan U-20
2017-2018 Timnas Korea Selatan
2019 -Sekarang Timnas Indonesia

Prestasi segabai Pemain:

Seongnam Ilhwa Chunma:

K League 1: 1993, 1994, 1995, 2001, 2002, 2003
Korean FA Cup: 1999
Korean League Cup: 1992, 2002, 2004
Korean Super Cup: 2002
AFC Champions League: 1995
Asian Super Cup: 1996
A3 Champions Cup: 2004
Individual

K League Young Player of the Year: 1992
K League 1 Best XI: 1992, 1993, 1994, 1995, 1996, 2000, 2001, 2002, 2003
K League 1 Most Valuable Player: 1995, 2001
K League 1 Top scorer: 1996
K League Legends Best XI: 2013

Prestasi sebagai Pelatih:

Seongnam Ilhwa Chunma

AFC Champions League: 2010
Korean FA Cup: 2011

Timnas Korea Selatan:

EAFF East Asian Cup: 2017

Shin Tae-yong Timnas Indonesia Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.389

Berita Terkait

Inggris
Resmi Tinggalkan Manchester United ke Trabzonspor, Kocek Andre Onana Malah Makin Tebal?
Tanda tanya tentang masa depan Andre Onana terjawab sudah. Klub Turki Trabzonspor resmi mengumumkan perekrutan kiper asal Kamerun tersebut.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
Resmi Tinggalkan Manchester United ke Trabzonspor, Kocek Andre Onana Malah Makin Tebal?
Italia
Resmi, UEFA Tunda Keputusan tentang Rencana Serie A Gelar Laga AC Milan vs Como di Australia
Usulan untuk menggelar pertandingan di luar negeri tidak hanya datang dari Serie A, tetapi juga dari LaLiga.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
Resmi, UEFA Tunda Keputusan tentang Rencana Serie A Gelar Laga AC Milan vs Como di Australia
Inggris
Bangga Diinginkan Pep Guardiola, Gianluigi Donnarumma Ingin Ciptakan Sejarah di Manchester City
Gianluigi Donnarumma mengungkapkan dirinya sangat termotivasi membantu Manchester City asuhan Pep Guardiola meraih kesuksesan.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
Bangga Diinginkan Pep Guardiola, Gianluigi Donnarumma Ingin Ciptakan Sejarah di Manchester City
Italia
Serie A Akan Pakai Kamera Wasit, Derby d'Italia Jadi Panggung Pertama
Duel panas Juventus melawan Inter Milan dalam Derby d'Italia akan menjadi panggung pertama penggunaan kamera wasit di Serie A.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
Serie A Akan Pakai Kamera Wasit, Derby d'Italia Jadi Panggung Pertama
Liga Champions
Final Liga Champions 2026-2027 Akan Digelar di Kandang Atletico Madrid
UEFA resmi mengumumkan tempat final Liga Champions musim 2026-2027.
Yusuf Abdillah - Jumat, 12 September 2025
Final Liga Champions 2026-2027 Akan Digelar di Kandang Atletico Madrid
Inggris
Gagal Dapatkan Carlos Baleba, Manchester United Bidik Gelandang Andalan Baru Thomas Tuchel di Timnas Inggris
Manchester United digadang-gadang sedang mengincar gelandang Nottingham Forest, Elliot Anderson sebagai alternatif Carlos Baleba.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Gagal Dapatkan Carlos Baleba, Manchester United Bidik Gelandang Andalan Baru Thomas Tuchel di Timnas Inggris
Inggris
Ange Postecoglou Punya Ambisi Besar di Nottingham Forest, Arsenal Jadi Rintangan Pertama
Ange Postecoglou resmi menjadi pelatih baru Nottingham Forest untuk menggantikan Nuno Espirito Santo yang dipecat.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Ange Postecoglou Punya Ambisi Besar di Nottingham Forest, Arsenal Jadi Rintangan Pertama
Italia
Jelang Derby d’Italia, Inter Milan Akan Siapkan Sesuatu yang Berbeda
Perubahan yang akan dilakukan saat menghadapi Juventus diharapkan menjadi penentu Inter meraih kemenangan.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Jelang Derby d’Italia, Inter Milan Akan Siapkan Sesuatu yang Berbeda
MotoGP
Terungkap, Ini yang Mengakibatkan Performa Pecco Bagnaia Turun di MotoGP 2025
Menurut pria asal Italia itu, Pecco mengalami banyak kegagalan karena tidak mampu beradaptasi.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 11 September 2025
Terungkap, Ini yang Mengakibatkan Performa Pecco Bagnaia Turun di MotoGP 2025
Liga Indonesia
Bambang Pamungkas Didapuk Jadi Direktur Olahraga Persija Jakarta
Bepe membawahi direktur teknik hingga kepala akademi Persija.
Rizqi Ariandi - Kamis, 11 September 2025
Bambang Pamungkas Didapuk Jadi Direktur Olahraga Persija Jakarta
Bagikan