PPKM Diperpanjang, Pelatih Persib Beri Tanggapan


BolaSkor.com - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat diperpanjang. PPKM sedianya hingga 20 Juli, namun akan terus diterapkan hingga 25 Juli dengan perubahan istilah menjadi level 4.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts mengaku sudah mengetahui kabar tersebut. Namun, hingga saat ini pihaknya belum berdiskusi terutama mengenai nasib timnya.
"Kami menunggu informasi mengenai prosedur perjalanan, apa saja yang dilarang dan fasilitas olahraga sudah dibuka lagi untuk umum lagi atau belum. Meskipun kami tahu ada beberapa tim yang tetap berlatih secara tertutup, beberapa tim menggunakan fasilitas seperti gym walaupun sedang PPKM. Tapi itu tanggung jawab mereka, kami lebih mengutamakan untuk mengikuti peraturan yang dibuat pemerintah, jadi tidak banyak yang bisa kami lakukan," ungkap Robert Rene Alberts saat dihubungi, Rabu (21/7).
Baca Juga:
Detail Kerugian Persija Akibat PPKM Darurat
Belum Lama Perkuat Persik, Karier Youssef Ezzejjari Disorot Media Andorra
Pelatih asal Belanda ini memastikan langkah pertama yang akan dilakukan yakni menunggu keputusan dari PSSI maupun PT Liga Indonesia Baru (LIB) terutama dalam menentukan jadwal kick off Liga 1 2021/2022. Sebab PPKM Darurat resmi diperpanjang.
"Kami masih harus menunggu hingga tanggal 26 dan melihat apa yang terjadi. Kami juga masih menunggu informasi resmi PSSI dan LIB, bagaimana reaksi mereka menanggapi perpanjangan PPKM ini dan bagaimana rencana memulai Liga."
"Namun yang juga harus diperhatikan, banyak tanggal yang ditetapkan sejak Maret tahun lalu, banyak janji yang dibuat sejak Maret tahun lalu, jadi sulit mengetahui secara pasti mana yang benar dan mana yang salah. Kami mencoba untuk selalu optimis dan melihat ke depan, kami selalu mencoba untuk yakin Liga akan dimulai lagi," tambahnya.
Mantan pelatih Arema FC dan PSM Makassar ini menunjukan rasa irinya dengan negara-negara lain. Sebab secara keseluruhan masih bisa menggelar kompetisi meski di tengah pandemi COVID-19.
"Seperti yang sering saya katakan, jika negara-negara di dunia, contoh bagusnya yaitu negara tetangga, Malaysia, ketika kasus COVID sedang tinggi, lockdown total, tapi sepak bola profesional di sana tetap bergulir. Klub tetap bisa berlatih, tetap bermain. Dan semua juga harus tetap mengikuti protokol kesehatan dan prosedur keselamatan."
"Kami harus melihat seluruh situasi yang ada di Indonesia dan kami terus menerus menanyakan pertanyaan yang sama, 'kenapa kami tidak bisa bermain sepakbola seperti negara lain?'. Tidak ada yang bisa memberi jawaban yang tepat dan itu akan terus menjadi pertanyaan."
"Kami sudah melakukan semuanya supaya bisa bermain (di Liga) lagi. Kami bermain di Piala Menpora yang mana kami terpaksa untuk mengikuti itu. Karena turnamen itu untuk mendapat izin kepolisian dan itu sampai sekarang belum terjadi. Jadi pertanyaan besarnya adalah kenapa kami belum bisa bermain di liga?," pungkasnya (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Thom Haye Mulai Padu dengan Permainan Persib Bandung, Bojan Angkat Topi

Pemain Timnas Indonesia Diistirahatkan Jelang Persib Melawan Selangor FC

Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung

Beckham Tampil Bagus bersama Persib Setelah Main Buruk dengan Timnas Indonesia, Bojan Hodak: Beda Level, Itu Piala Dunia

Bojan Hodak Berikan Catatan Usai Persib Gasak PSBS 3-0

Hasil Super League 2025/2026: Persib Bandung Menang Telak atas PSBS di Maguwoharjo

Link Streaming PSBS Biak vs Persib Bandung Jumat 17 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi

Persib Pincang Lawan PSBS Biak, Dua Pemain Andalan Absen

Jadwal Siaran Langsung PSBS Biak vs Persib Bandung, Jumat 17 Oktober 2025

Kelelahan, Persib Bandung Belum Tentu Bisa Turunkan 4 Pemain Timnas Indonesia Sekaligus Lawan PSBS
