Piala Eropa 2020: Pentingnya Kolektivitas Italia untuk Hentikan Romelu Lukaku

Francesco Acerbi menilai cara menghentikan Romelu Lukaku dengan bermain kolektif.
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 29 Juni 2021
Piala Eropa 2020: Pentingnya Kolektivitas Italia untuk Hentikan Romelu Lukaku
Romelu Lukaku (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Bek timnas Italia Francesco Acerbi berbicara mengenai pertemuan timnya melawan Belgia di perempat final Piala Eropa 2020. Gli Azzurri - julukan Italia - akan melawan Belgia di Allianz Arena, Sabtu (03/07) pukul 02.00 dini hari WIB.

Italia tak terkalahkan di 31 pertandingan dan baru kebobolan satu gol kala melawan Austria. Sebelum gawang mereka kebobolan gol oleh Austria, Italia memiliki catatan 1.168 menit tanpa kebobolan gol dan mengalahkan rekor pada 1972 dan 1974.

Pertahanan kuat Italia itu akan diuji Belgia yang menempati ranking satu dunia peringkat FIFA. Italia sudah empat kali bertemu Belgia di turnamen besar dan Italia tak pernah kalah (tiga kali menang dan sekali imbang).

Salah satu ancaman dari lini serang Belgia bagi pertahanan Italia adalah Romelu Lukaku. Penyerang berusia 28 tahun sudah tahu kultur sepak bola Italia setelah dua tahun memperkuat Inter Milan.

Baca Juga:

Piala Eropa 2020: Timnas Italia Punya Kedalaman Skuad Terbaik

Piala Eropa 2020: Rekor Italia Melawan Belgia

Piala Eropa 2020: Bek Italia Pilih Jaga Ronaldo ketimbang Lukaku

Romelu Lukaku

Acerbi, yang membela Lazio, tahu betul karakteristik permainan Lukaku yang mengandalkan fisik. Tak ayal ia menekankan pentingnya kolektivitas bermain untuk menghentikannya.

"Anda menghentikan Lukaku dengan bertahan sebagai tim, begitulah cara Anda menghentikan individu," tegas Acerbi di situs resmi UEFA.

"Dia adalah striker yang fantastis, dia membuat perbedaan di Serie A, dia membuat perbedaan di tim Belgia yang memiliki Kevin De Bruyne, Eden Hazard dan banyak talenta luar biasa lainnya."

"Lukaku adalah tipe striker yang selalu membuat Anda waspada. Kami sudah menghadapinya, tetapi kami tahu bahwa jika Anda memberinya setengah peluang, dia akan mencetak gol."

"Grup, skuat akan menentukan dalam pertandingan ini, dan itu akan sulit bagi Italia, tetapi saya dapat meyakinkan Anda bahwa Belgia juga akan mengalami waktu yang sulit."

Acerbi pernah membuat Lukaku mati kutu dalam tiga dari empat kesempatan keduanya berduel, tapi ada di satu laga Lukaku mencetak dua gol ke gawang Lazio. Acerbi menilai itu karena ia bermain melebar.

Meski mewaspadai Lukaku, Acerbi menggarisbawahi pentingnya kolektivitas bermain dan menganalogikannya dengan situasi Lionel Messi di timnas Argentina.

Romelu Lukaku dan Francesco Acerbi

"Ya, tetapi dalam pertandingan itu saya memiliki peran yang lebih melebar dari biasanya karena Stefan Radu cedera. Kami berhasil menetralisirnya dengan Lazio dan kami akan mencoba melakukan hal yang sama dengan Italia," tambah Acerbi.

"Jika semua pemain memberikan segalanya dan kami bekerja ke arah yang sama, siap untuk melangkah dan menutupi jika seseorang melakukan kesalahan, itulah yang dimaksud dengan kerja tim."

"Tidak ada yang sempurna, Anda tidak bisa memenangkan trofi sendirian, jika tidak, Lionel Messi akan mengangkat Piala Dunia bersama Argentina. Mengetahui bahwa jika ada kesalahan, mereka mendukung Anda, atau saya mendukung Anda, itulah yang membuat Anda maju dalam turnamen," pungkas mantan bek AC Milan itu.

Simak Rangkuman keseruan Piala Eropa 2020 di sini

Breaking News Piala eropa Piala Eropa 2020 Italia Timnas Italia Romelu lukaku
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.067

Berita Terkait

Inggris
Manchester United vs Newcastle: The Magpies Sering Jadi Korban The Red Devils di Boxing Day
Manchester United kembali menghadapi Newcastle di Boxing Day. Rekor pertemuan dan statistik menunjukkan The Red Devils kerap unggul. Mampukah The Magpies membalikkan tren?
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Manchester United vs Newcastle: The Magpies Sering Jadi Korban The Red Devils di Boxing Day
Spanyol
Vinicius Junior Akan Tinggalkan Real Madrid, Premier League Jadi Destinasi Berikutnya
Masa depan Vinicius Junior di Real Madrid kembali disorot. Negosiasi kontrak disebut belum menemui titik temu, Premier League jadi tujuan yang dikaitkan.
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Vinicius Junior Akan Tinggalkan Real Madrid, Premier League Jadi Destinasi Berikutnya
Italia
Fabio Capello Jawab Pertanyaan: Pantaskah Niclas Fullkrug Membela AC Milan?
Fabio Capello akhirnya menjawab kontroversi transfer Niclas Fullkrug ke AC Milan. Faktor usia, performa, hingga risiko transfer gagal jadi sorotan. Simak analisis lengkapnya di sini!
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Fabio Capello Jawab Pertanyaan: Pantaskah Niclas Fullkrug Membela AC Milan?
Italia
Nilai Jay Idzes Meroket Lebih dari 10 Kali Lipat, Minat AC Milan Tetap Sama
Performa Jay Idzes bersama klub dan Timnas Indonesia membuat nilai pasarnya melonjak drastis. AC Milan dikabarkan masih memantau perkembangan sang bek.
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Nilai Jay Idzes Meroket Lebih dari 10 Kali Lipat, Minat AC Milan Tetap Sama
Inggris
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris: Newcastle vs Manchester City, Chelsea vs Arsenal
Empat tim tersisa siap bertarung di semifinal Piala Liga Inggris 2025/2026. Newcastle vs Manchester City dan Chelsea vs Arsenal akan tersaji dalam duel dua leg penuh gengsi!
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris: Newcastle vs Manchester City, Chelsea vs Arsenal
Inggris
Resep Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan Arsenal pada Adu Penalti Lawan Crystal Palace
Kepa Arrizabalaga tampil sebagai pahlawan saat Arsenal menyingkirkan Crystal Palace lewat adu penalti dramatis. Mental baja jadi kunci kelolosan ke semifinal!
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Resep Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan Arsenal pada Adu Penalti Lawan Crystal Palace
Inggris
Manchester United Gigit Jari, Antoine Semenyo Pilih Gabung Manchester City
Manchester United harus gigit jari setelah Antoine Semenyo dikabarkan menolak tawaran mereka. Striker Bournemouth itu kini semakin dekat bergabung dengan Manchester City.
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Manchester United Gigit Jari, Antoine Semenyo Pilih Gabung Manchester City
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Singkirkan Crystal Palace Lewat Adu Penalti, Arsenal Menantang Chelsea di Semifinal
Arsenal lolos ke semifinal Piala Liga Inggris usai duel sengit kontra Crystal Palace yang berakhir lewat adu penalti. The Gunners kini siap menghadapi Chelsea!
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Hasil Pertandingan: Singkirkan Crystal Palace Lewat Adu Penalti, Arsenal Menantang Chelsea di Semifinal
Inggris
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Arsenal vs Crystal Palace, Live Sebentar Lagi
Arsenal vs Crystal Palace akan saling bentrok di perempat final Piala Liga Inggris 2025/2026. Satu tiket semifinal tersisa! Cek jadwal, jam kick-off, dan link streaming resmi Rabu 24 Desember 2025 dini hari WIB.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 Desember 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Arsenal vs Crystal Palace, Live Sebentar Lagi
Inggris
Bruno Fernandes Cedera, Manchester United Berburu Mantan Pemain Chelsea
Manchester United dikabarkan berburu gelandang baru setelah Bruno Fernandes cedera. Nama Conor Gallagher, mantan pemain Chelsea yang kini membela Atletico Madrid, masuk radar Setan Merah. Simak rumor transfer lengkapnya di sini.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 Desember 2025
Bruno Fernandes Cedera, Manchester United Berburu Mantan Pemain Chelsea
Bagikan