Romelu Lukaku Keluhkan Perlakuan Masyarakat Belgia


BolaSkor.com- Penyerang Manchester United, Romelu Lukaku, menjadi pahlawan kemenangan tim nasional Belgia pada laga perdana Grup G Piala Dunia 2018 kontra Panama di Stadion Olympisky, Senin (18/6). The Red Devils menang 3-0 atas Panama.
Lukaku mencetak dua gol pada pertandingan tersebut. Sementara satu gol lainnya dipersembahkan Dries Mertens.
Meski mencetak dua gol, Lukaku tak dianggap pahlawan bagi masyarakat Belgia. Mantan pemain Chelsea itu bahkan mengeluhkan perlakukan masyarakat Negeri Coklat yang sering meremehkan dirinya.
"Saya tidak mengerti mengapa masyarakat Belgia ingin melihat kegagalan saya," ujar Lukaku dikutip dari Players Tribune, Selasa (19/6).
"Ketika saya pindah ke Chelsea dan tidak bermain, saya dengar mereka menertawakan saya. Ketika saya dipinjamkan ke West Brom, saya juga mendengar mereka menertawakan saya," sambungnya.
Perlakuan masyarakat Belgia yang buruk tidak menjadi masalah untuk Lukaku. Penyerang berusia 25 tahun itu hanya berusaha fokus, tanpa memikirkan pandangan orang lain.
"Saya tetap tenang dengan situasi ini. Orang-orang itu tidak ada ketika saya menjalani masa sulit dan itulah mengapa mereka tidak pernah bisa paham," tutur Lukaku.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
PON Bela Diri Kudus 2025 Sukses Besar, Bisa Jadi Ajang Kualifikasi PON ke Depan

Kemenpora dan Kemendes PDT Kolaborasi Gulirkan Liga Desa

Cara Menonton dan Link Streaming Arsenal vs Atletico Madrid, Live Sebentar Lagi
Asian Youth Games 2025: Pencak Silat Sukses Bawa Harum Nama Indonesia hingga Cetak Sejarah

Dua Pesenam Putri Indonesia Jadikan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 sebagai Pelajaran Penting

Real Madrid vs Juventus: Bukan Sekadar Balas Dendam Final 2016/2017

Menpora Erick Thohir Akan Panggil PSSI Bahas Persiapan Timnas Indonesia U-22 Hadapi SEA Games 2025

Madesu di Real Madrid, Endrick Akan Hengkang pada Januari 2026

Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Arsenal vs Atletico Madrid

Alex Pastoor Buka Peluang Tetap Kerja Bareng Patrick Kluivert Usai Didepak dari Timnas Indonesia
