Persitara Keok Ditangan Villa 2000

Jakarta - Laskar Si Pitung Persitara Jakarta kembali harus menelan pil pahit. Itu terjadi setelah Persitara dibungkam tuan rumah Villa 2000 2-0 pada laga lanjutan kompetisi Divisi Utama (DU) Grup 2 di Stadion Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (4/6) petang. Tampil di hadapan pendukung sendiri, anak asuh Ricky Nelson mampu menguasai pertandingan. Lini tengah yang dihuni pemain anyar Sutriyono bermain taktis dan tidak kesulitan untuk menembus pertahanan lawan. Tim tamu yang menghuni posisi tujuh klasemen Grup 2 tampak kesulitan untuk mengimbangi lini tengah Villa 2000. Permainan dari Sutriyono yang juga eks penggawa Persitara membuat buntu aliran bola dari Laskar Si Pitung. Tuan rumah yang menciptakan banyak peluang hanya bisa mencetak satu gol di paruh pertama. Adalah Gbeneme Friday yang sukses menyarangkan bola ke gawang Persitara yang dikawal oleh Freddy Herlambang, gol tercipta di menit ke-29 berawal dari kemelut di area kotak penalti Persitara yang cermat dimanfaatkan Friday. Usai turun minum Persitara bermain lebih agresif dalam menekan. Beberapa peluang tercipta, namun tak satu pun berhasil menjebol gawang Villa 2000 yang dikawal Gary Setiawan. Persitara beberapa kali melakukan tekel keras untuk menerjang pergerakan dari motor serangan Villa 2000, Zoel Fadhli. Hasilnya, empat kartu kuning diterima Persitara untuk Alfriyadi, Andreas, Nur Iksan dan Fathul Ahda. Sang pencetak gol pembuka, Gbeneme Friday, mendapat pengawasan ketat hingga akhirnya digantikan oleh Fadhil Ibrahim pada menit ke-54. Winger muda itu pun menambah warna serangan The Black Orange, kombinasi antara Jibby Wuwungan dan Fadhil kerap mengancam benteng pertahanan Persitara. Dan benar saja, masuknya Fadhil mampu memberikan gol tambahan di menit ke-68. Skor 2-0 bagi tuan rumah bertahan hingga laga usai. Dengan kemenangan ini artinya Villa 2000 telah mengemas 12 poin dari sembilan penampilan dan tetap bertengger di posisi lima. Itu karena PS Bengkulu yang berada di atas Villa 2000 mampu menuai hasil serupa, mengalahkan Persisko 2-0, dan mengemas 15 poin. Sementara Persitara masih harus terkubur di zona merah, klub asuhan pelatih Darwis itu, baru bisa mengumpulkan enam poin dari sembilan laga.