Persipura Jayapura Tolak Diadakannya KLB PSSI


BolaSkor.com - Persipura Jayapura belum memikirkan Kongres Luar Biasa (KLB) pasca penetapan Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono menjadi tersangka oleh Satgas Anti Mafia Bola.
Penetapan Jokdri sebagai tersangka praktis membuat kursi Plt Ketum PSSI menjadi lowong. Namun manajemen Persipura Jayapura sendiri belum memikirkan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) untuk mencari ketum baru.
Sekretaris Umum Persipura, Rocky Bebena menilai kalau KLB bukan solusi untuk memecahkan persoalan pengaturan skor. Justru, KLB berpotensi memunculkan kegaduhan jelang agenda penting, pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg).
Selain itu, mengacu pada statuta PSSI, Rocky menjelaskan, KLB juga harus melalui mekanisme berdasarkan statuta permintaan komite eksekutif dan 2/3 dari voters anggota federasi.
Baca Juga:
Persipura Jayapura akan Datangkan Tiga Pemain Brasil, Salah Satunya Wallacer
Legenda Persija dan PSM Masih Percaya Magis Persipura
"Jangan salah persepsi dulu, jangan dulu bawa dulu ke KLB karena kasus ini, apalagi ketua umum itu kemarin mengundurkan diri, berarti harus diganti dengan pelaksana tugas (Plt), jadi kalau bermasalah lagi, maka Exco tertua bisa menjadi pengganti untuk melaksanakan tugas itu," ujar Rocky kepada sejumlah wartawan, Sabtu (16/2) kemarin.
"Kami buka tidak mau melaksanakan KLB pasca kasus itu, tapi agenda penting sekarang sudah dekat pilpres dan pileg . Semua harus menghargai agenda negara ini dan jangan meremehkan agenda ini," papar dia.
Dia menambahkan, sepak bola itu bisa menjadi alat dan sangat sensitif. Pertarungan di lapangan hijau ini berpotensi sebagai alat untuk memprovokasi dan disusupi dengan beragam kepentingan. Menurut Rocky, KLB lebih baik digelar setelah agenda Pilpres dan Pileg.
“Karena kalau sekarang digelar, KLB itu bisa menjadi sebagai alat provokasi sekaligus bisa mengganggu sistem. Biarkan kepengurusan periode ini berakhir, karena hanya tersisa setahun lagi untuk memilih ketua umum baru."
Tengku Sufiyanto
17.469
Berita Terkait
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim

Sukses Juara MotoGP 2025, Marc Marquez Akan Dapat Sambutan Khusus di Mandalika

NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara

Arkhan Fikri Sangat Kesal Terhadap Kinerja Wasit Heru Cahyono saat Melawan Persis

MotoGP Indonesia 2025 Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, 2 Kategori Tiket Sudah Sold Out

Real Madrid Berencana Rekrut Dua Bintang Chelsea Sekaligus

Ruben Amorim Bukan Dalang Kehancuran Manchester United
