Persib Lebih Selektif Pilih Pemain untuk Hadapi PSS Sleman

BolaSkor.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts memastikan akan lebih selektif untuk menurunkan pemainnya saat berhadapan dengan PSS Sleman di babak semifinal Piala Menpora. Leg pertama akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (16/4).

Pelatih asal Belanda ini memiliki alasan untuk memilah pemain sesuai dengan kebutuhannya. Salah satunya karena peraturan yang diberlakukan di babak semifinal Piala Menpora 2021 ini, setiap tim hanya memperbolehkan memasukkan 21 pemain dalam daftar susunan pemain (DSP) di setiap pertandingannya.

"Dan bisa memasukan enam pergantian pemain karena tidak ada extra time," kata Robert Rene Alberts dalam prematch press conference virtual, Kamis (15/4).

Baca Juga:

Robert Jelaskan Target Persib dan Soroti Keuntungan PSS Sleman

PSS Hadapi Persib, Spesial bagi Kim Jeffrey Kurniawan

Peraturan ini, dikatakan Robert Rene Alberts sudah tertuang sejak di babak perempat final hingga babak final mendatang. Bahkan bisa memasukan satu pergantian pemain lagi di perpanjangan waktu.

"Tapi mereka mengubah peraturannya lagi. Jadi ini normal seperti biasanya lagi dan kami melanjutkan untuk bisa menurunkan pemain sebanyak mungkin," tuturnya.

Pelatih asal Belanda ini menilai peraturan itu akan membuat para pemain semakin berhasrat dalam menjalankan setiap pertandingannya. Sehingga membuka peluangnya untuk bisa terus menjalani pertandingan.

"Selain tentu ada hasrat dari pemain untuk terus bermain di empat laga ke depan, bukan hanya tiga laga. Jadi, kami harus lebih selektif dalam memilih pemain," tegasnya.

Terkait mengenai tidak diberlakukannya gol tandang di semifinal Piala Menpora 2021, Robert tidak mempermasalahkannya. Padahal babak empat besar itu digelar dua leg.

Artinya, apabila dua tim yang bertanding pada semifinal mencetak skor yang sama setelah bermain pada dua pertandingan (misalnya 1-1, 2-2, dst), tidak berlaku keuntungan gol tandang. Jika hal itu terjadi, pertandingan semifinal kedua langsung dilanjutkan dengan adu penalti.

"Ya, setiap gol adalah gol. Jika skornya 1-1, 2-2, 3-2, 1-2, kami akan memainkan adu penalti. Tapi itu adalah peraturan dari turnamen dan kami mengikuti mereka," katanya.

Peraturan ini pun diberlakukan di babak final. Sebab babak penentuan itu juga digelar dua leg di dua tempat berbeda. Stadion Maguwoharjo di Sleman akan digunakan pada leg pertama, sedangkan Stadion Manahan jadi leg kedua. (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)