Persebaya Surabaya Tak Risau Regulasi Pemain U-20
BolaSkor.com - Wacana lanjutan kompetisi Liga 1 2020 dengan memainkan pemain U-20 tak membuat Persebaya Surabaya risau. Tim asal Kota Pahlawan ini setidaknya memiliki tujuh pemain berusia dibawah 20 tahun dalam skuad musim ini.
Musim ini, Bajul Ijo, julukan Persebaya banyak mengandalkan pemain-pemain muda. Beberapa di antara mereka sukses mencuri perhatian saat turnamen pramusim Piala Gubernur Jatim 2020 lalu. Termasuk dua laga awal Persebaya di Liga 1 saat melawan Persik Kediri dan Persipura Jayapura.
Persebaya sebenarnya sering mengandalkan pemain muda. Dalam skuad Persebaya musim ini terdapat tujuh pemain yang berusia maksimal 20 tahun, Ernando Ari Sutaryadi (18), Koko Ari Araya (20), Rahmad Irianto (20), Rizky Ridho Ramadhani (18), Zulfikar Akhmad Medianar Arifin (19), Muhammad Hambali Tolib (19), dan Mochamad Supriadi (18).
Baca Juga:
Pasca Swab Test, Arema FC Lega Dua Pemainnya Negatif Virus Corona
Exco PSSI Ungkap Kelanjutan Liga 1 Akan Berakhir Bulan Maret
Berjubelnya pemain-pemain muda itu membuat penyerang sayap Persebaya Bayu Nugroho menyambut baik wacana agar klub memainkan pemain muda U-20. Ia juga tak khawatir jika wacana tersebut menjadikan persaingan di Persebaya semakin ketat.
"Bagus bisa memberi kesempatan dan jam terbang bagi para pemain muda. Kalau soal ketatnya persaingan di tim, itu hal yang wajar," sebut Bayu. "Setiap pemain pasti akan berusaha memberikan yang terbaik dan pengen bisa berkontribusi dengan selalu menjadi starter," tambahnya.
Penggunaan pemain U-20 juga sejalan dengan karakter pelatih Aji Santoso. Sebab ia memiliki misi mengorbitkan pemain-pemain tersebut agar bisa bersinar di masa yang akan datang.
"Intinya, secara pribadi saya sangat setuju," kata pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso. "Saya sangat support dengan pemain muda untuk bisa tampil," sambung pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang ini.
Sebelumnya, Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI) dalam rapat virtual dengan PSSI menyampaikan usulan agar klub memainkan pemain U-20. Tujuannya untuk kepentingan Timnas Indonesia. "Itu sebuah solusi agar pemain muda mendapatkan jam terbang," tegas Aji.
Timnas Indonesia U-20, yang kini masih dalam fase pembentukan Timnas Indonesia U-19, akan menghadapi dua kejuaraan penting dalam waktu dekat, yakni Piala AFC U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021. Kebutuhan tersebut membuat para pemain usia muda perlu jam terbang. (Laporan Kontributor Kurniawan/Surabaya)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Prediksi dan Statistik Azerbaijan vs Prancis: Berat Sebelah
Indonesia Tuan Rumah Asian Champions League Minifootball 2025, Perdana di Tanah Air
Italia vs Norwegia: Gli Azzurri Kibarkan Bendera Putih Sebelum Bertanding
Digasak Mali, Timnas Indonesia U-22 Perpanjang Rekor Buruk
Link Streaming Albania vs Inggris, Senin 17 November 2025
Prediksi dan Statistik Italia vs Norwegia: Mungkin, tetapi Butuh Keajaiban
Prediksi dan Statistik Albania vs Inggris: Menutup dengan Sempurna
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Bantai Georgia, Spanyol Semakin Dekat Raih Tiket Putaran Final