Persebaya Siap Jadikan Persiba Menjadi Alat Pelampiasan

Surabaya - Persebaya Surabaya siap menjadikan Persiba Bantul sebagai alat pelampiasan kekecewaan. Itu dilakukan setelah pada dua laga sebelumnya, Bajul Ijo tampil mengecewakan saat dibantai Persela Lamongan 0-3 dan ditahan Persiram Raja Ampat 1-1. Persebaya akan menjamu Persiba Bantul pada laga Indonesia Super League (ISL) 2014 di Gelora Bung Tomo, Sabtu (22/2). "Tiga poin menjadi hal yang wajib diraih saat melawan Persiba Bantul nanti. Tidak ada alasan lagi untuk mendapatkan hasil seri lagi atau kalah. Ini saatnya Persebaya bangkit dan menang," tegas asisten manajer Persebaya Amran Said Ali, Jumat (21/2). Di atas kertas, Persebaya kebangetan bila tak bisa mengalahkan Persiba Bantul. Sebab, dari tiga pertandingan di ISL 2014, anak asuh Sajuri Syahid belum pernah menang. Laskar Sultan Agung baru mendapat satu skor imbang dan dua kekalahan beruntun. Terakhir, Persiba dilibas PSM Makassar dengan empat gol tanpa balas. Saat Persebaya bersua Persiba di ajang Inter Island Cup (IIC) 2014 di Kediri, Januari lalu, pasukan Rahmad Darmawan menang 2-0. Kapten Greg Nwokolo memborong dwi gol pada menit ke-29 dan 70. "Kami harus bangkit, dan memetik kemenangan saat menjamu Persiba Bantul nanti," imbuh Amran. Masalahnya, selain belum bisa bangkit, Persebaya baru saja dijatuhi hukuman dari Komisi Disiplin (Komdis) FIFA berupa pengurangan tiga poin. Saat ini, Persebaya mengantongi angka empat dari sebelumnya poin tujuh. Persebaya pun tercecer di peringkat delapan klasemen sementara Indonesia Super League (ISL) 2014. "Jangan sampai kita dipermalukan tim tamu yang baru saja babak belur waktu lawan Makassar. Hukuman dari FIFA itu harus membuat pemain lebih semangat lagi untuk mengangkat posisi Persebaya kembali ke papan atas klasemen," harap Amran. Yang cukup melegakan, Persebaya sudah bisa menurunkan Dedi Kusnandar. Menggantikan Leo Saputra, gelandang bertahan jebolan Timnas U-23 ini tampil selama 20 menit saat Persebaya ditahan tim Dewa Laut, julukan Persiram. Dedi bisa mengisi peran Patrice Nzekou atau Manahati Lestusen. Masuknya Dedi membuat skuat Persebaya kemungkinan akan mengalami sedikit perombakan. Pada lini depan, Pacho Kenmogne kembali mengisi posisi striker utama ditemani Greg Nwokolo selaku kapten kesebelasan. Menggantikan peran M Ilham, Fandi Eko Utomo akan berkolaborasi dengan Alfin Tuasalamony di sektor sayap. Posisi jangkar ditempati Dedi dan Lestusen. Untuk lini belakang, Novri Setiawan kemungkinan akan dijajal sebagai pengganti pemain tua, Leo Saputra. Selebihnya, Rahmad masih percaya pada kemampuan OK John, Ricardo Salampessy dan Hasim Kipuw. Adapaun Jendri Pitoy masih akan mengisi pos kiper utama.