Persebaya Menguji Ketajaman Lawan Bali United

BolaSkor.com - Persebaya dibayang-bayangi kemampuan menggetarkan gawang lawan yang masih bermasalah. Persebaya masih kesulitan mencetak gol dari dua laga Grup C Piala Presiden 2022. Permainan menyerang yang diperagakan Persebaya bakal diuji Bali United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, (20/6) malam.

Pada turnamen pramusim ini, Bajol Ijo kerap kesulitan meraih kemenangan. Melihat kualitas sang lawan berikutnya, tentunya Persebaya mempunyai peluang kecil untuk berpesta gol. "Yang terpenting kami berani tampil menyerang, itu dulu yang penting," ujar pelatih Persebaya Aji Santoso dalam sesi jumpa pers (19/6).

Total dua gol yang diciptakan Persebaya sendiri berasal dari penyerang sayap Ahmad Nufiandani dan penalti Leonardo Silva Lelis. Sementara para penyerang tim asal Kota Pahlawan yang diturunkan belum memberi kontribusi maksimal. Mulai dari penyerang lokal seperti Saiful, Julian Mancini, Alta Ballah, Januar Eka hingga striker asing Silvio Rodrigues Pereira Junior.

Baca Juga:

Arema FC Lega Bisa Lolos ke Perempat Final Piala Presiden 2022

Bangganya PSM Lolos ke Perempat Final Piala Presiden 2022

"Perlu diingat tim ini baru berusia 1,5 bulan. Yang terpenting adalah bagaimana besok bisa tampil maksimal, bermain sesuai karakter Persebaya dan memberi jam terbang pada pemain. Kemudian pemain asing akan saya turunkan dari awal," ungkap Aji.

Permainan menyerang sejatinya diperagakan Persebaya di dua laga terakhir. Bahkan, di laga sebelumnya, ketika takluk 3-1 dari Persib Bandung, Persebaya mencatatkan penguasaan bola 54 persen berbanding 46 persen. Dimana M. Alwi Slamat dkk. melepaskan 13 tendangan dengan tiga diantaranya ke gawang Persib. Menariknya, Persebaya memiliki statistik umpan lebih baik dari Persib dengan 409 kali dengan akurasi keberhasilan 80 persen.

"Kalau dilihat dari pertandingan kemarin, perlu diingat lawan kami adalah tim yang komplet, tidak ada perubahan satu pun. Sedangkan Persebaya hanya tiga pemain lama yang bertahan," kilah Aji.

"Dan untuk pertandingan terakhir ini, kami sudah cukup siap serta ingin merotasi beberapa pemain. Karena saya ingin semua pemain, meski tidak (bermain) full time, tapi bisa tampil dengan atmosfer seperti kompetisi menghadapi musim depan," tandas pelatih 52 tahun itu. (Laporan Kontributor Keyzie Zahir/Surabaya)