Perjalanan Manchester United Menuju Final Liga Europa


BolaSkor.com - Manchester United akan menantang Villarreal pada laga puncak Liga Europa 2020-2021. Bagaimana perjalanan The Red Devils mencapai final? Berikut ulasannya.
Sejatinya, Liga Europa bukanlah kompetisi yang diikuti Manchester United sejak awal musim. Paul Pogba dan kawan-kawan adalah kontestan di Liga Champions. Setan Merah bergabung bersama Paris Saint-Germain, RB Leipzig, dan Istanbul Basaksehir di Grup H.
Manchester United sempat tampil meyakinkan dengan menekuk PSG dan Leipzig. Namun, Man United kehilangan konsistensi setelah menelan kekalahan 2-1 dari Istanbul Basaksehir.
Ketika memasuki penentuan, mental juara Manchester United tidak terlihat. Kalah dari PSG dan Leipzig secara berurutan, Man United harus puas dengan menempati posisi ketiga. Skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu tertinggal tiga poin dari PSG dan Leipzig yang menjadi perwakilan Grup H pada babak gugur.
Walhasil, Manchester United pun turun kasta ke Liga Europa. Pada babak 32 besar, Setan Merah menghadapi Real Sociedad.
Baca Juga:
Sambil Ucapkan Selamat kepada Manchester City, Solskjaer Kode Minta Dibelikan Pemain
Bintang PSG Diramal Bawa Manchester United Jadi Penantang Gelar
Resmi Perpanjang Kontrak, Cavani Ingin Tampil di Depan Suporter Man United

Sempat diragukan, Manchester United menjawabnya dengan penampilan impresif pada leg pertama. Man United menang empat gol tanpa balas. Dengan begitu, skor tanpa gol pada pertemuan kedua memastikan Man United melaju ke 16 besar.
Berikutnya, lawan yang dihadapi Manchester United adalah AC Milan. Beberapa pihak menyebut duel tersebut adalah final kepagian.
Pada leg pertama yang dihelat di Old Trafford, Manchester United ditahan AC Milan. Gol pemain muda, Amad, disamakan Simon Kjaer jelang akhir pertandingan.
Hasil tersebut membuat Manchester United punya beban lebih berat ketika mengunjungi San Siro. Hebatnya, Man United tampil solid dan membawa pulang kemenangan 1-0. Gol Paul Pogba pada awal babak kedua membuat Man United mendepak Rossoneri.
Pada perempat final, Manchester United kebagian undian melawan Granada. Pada babak sebelumnya, wakil Spanyol itu menyisihkan Napoli dan Molde.
Manchester United pun kembali menjadi klub yang menegakkan kepala. Bruno Fernandes dan kolega unggul agregat 4-0. Hasil tersebut masing-masing dibagi menjadi dua gol dalam setiap legnya.

Pasukan Solskjaer kembali bertemu wakil Italia pada babak semifinal. Kali ini, lawan yang dihadapi adalah AS Roma.
Manchester United mendapatkan jadwal sebagai tuan rumah terlebih dahulu. Pada leg pertama tersebut, Man United menggerus Roma dengan skor 6-2.
Kemenangan besar itu menjadi modal berharga ketika berkunjung ke Olimpico. Meskipun pada peluit panjang kalah 3-2, Man United tetap melaju ke partai puncak.
Kini, Manchester United hanya tingga selangkah lagi untuk memenangi gelar Liga Europa kedua sepanjang sejarah. Sebelumnya, Jose Mourinho membawa The Red Devils berjaya pada musim 2016-2017.
Johan Kristiandi
17.380
Berita Terkait
Marcus Rashford Klaim Lebih Sulit Cetak Gol Lewat Sundulan daripada Tendangan Jarak Jauh

Rekor Terbaru Erling Haaland: 50 Gol di Liga Champions dalam Sekejap Mata

Sederet Catatan Spesial Marcus Rashford dalam Duel Newcastle United vs Barcelona

Ranking FIFA Timnas Indonesia Turun, Skuad Garuda Makin Dekat dengan Malaysia

Klasemen Sementara League Phase Liga Champions: Banyak Kuda Hitam di Papan Atas

Timnas Futsal Indonesia Bungkam Tanzania 7-1, Belanda Dikalahkan Latvia

Hasil Liga Champions: Rashford Bintang Kemenangan Barcelona, Manchester City Hantam 10 Pemain Napoli

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Newcastle United vs Barcelona, Jumat 19 September 2025
Timnas Indonesia U-17 Lanjutkan TC di Yogyakarta Sebelum ke Dubai untuk Persiapan Akhir Piala Dunia U-17 2025

Unik, Fans Manchester United Ingin Ole Gunnar Solskjaer Kembali dan Gantikan Ruben Amorim
