Perempat Final Piala Dunia 2018: Salah Besar jika Inggris Meremehkan Swedia

Salah besar apabila timnas Inggris meremehkan Swedia di perempat final Piala Dunia 2018.
Arief HadiArief Hadi - Rabu, 04 Juli 2018
 Perempat Final Piala Dunia 2018: Salah Besar jika Inggris Meremehkan Swedia
Timnas Inggris (Zimbio)

BolaSkor.com - Berbagai macam rekor pecah ketika timnas Inggris memastikan tiket perempat final Piala Dunia 2018. Three Lions menang 4-3 via drama adu penalti melawan Kolombia, setelah laga berakhir imbang 1-1 di waktu normal plus babak tambahan.

Penantian Inggris selama 12 tahun untuk meraih kemenangan di fase gugur pada turnamen besar (Piala Dunia atau Euro) telah berakhir. Pun demikian kutukan penalti yang berakhir di percobaan keempat, setelah sebelumnya tiga kali memainkan drama adu penalti dan kalah - pertama kali dalam sejarah Inggris memenangi drama adu penalti di fase gugur.

Euforia fans dan warga Inggris semakin besar mengingat Harry Kane dan kawan-kawan berada di bagan yang relatif ringan. Inggris akan melawan Swedia di perempat final. Jika sukses melewati hadangan Blagult, maka mereka berpotensi bertemu Kroasia atau Rusia di semifinal Piala Dunia 2018.

Kendati demikian, Inggris akan melakukan kesalahan besar apabila meremehkan Swedia yang saat ini terpaut 12 poin di ranking FIFA. Swedia memiliki kolektivitas bermain dan pertahanan yang kuat. Mereka bermain lebih baik tanpa Zlatan Ibrahimovic yang sudah pensiun pasca Euro 2016.

Sven-Goran Eriksson, mantan pelatih Inggris pada medio 2001-2006, yakin Inggris akan menemui kesulitan saat melawan Swedia asuhan Janne Andersson.

"Senang melihat Inggris memenangi penalti, mereka secara mental sangat kuat. Jika Inggris berpikir mereka akan memainkan laga mudah pada Sabtu nanti, maka itu satu kesalahan besar. Saya pikir mereka dapat memberi kesulitan," tutur Eriksson di Goal, Rabu (4/7).

"Situasinya juga sulit untuk Swedia, tapi, mencetak gol ke gawang mereka akan sangat sulit. Inggris punya pemain individu yang dapat melakukan hal spesial - Kane salah satunya, (Raheem) Sterling pemain lainnya."

"Tapi, ketika saya memberitahu Anda sulit mengalahkan Swedia, maka itu faktanya. Italia mencoba lolos di kualifikasi (Piala Dunia) selama 180 menit (dua leg) dan mereka tidak mencetak gol. Jerman juga menang melalui tendangan bebas. Saya menantikan pertarungan itu - sangat berimbang 50-50," pungkas Eriksson.

Menarik untuk dinanti, apakah perjalanan Inggris akan terus berlanjut hingga final dan berpotensi mengakhiri penantian tak pernah menang Piala Dunia sejak tahun 1966, atau justru euforia fans mereka hanya sementara.

Breaking News Timnas Inggris Timnas Swedia Sven-Goran Eriksson Piala Dunia 2018
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.321

Berita Terkait

Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Turki vs Spanyol, Senin 8 September 2025
Turki akan menjamu Spanyol pada matchday kedua Grup E Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Turki vs Spanyol, Senin 8 September 2025
Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Lithuania vs Belanda, Live Sebentar Lagi
Jangan lewatkan serunya laga Lithuania vs Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Cek jadwal lengkap dan link streaming resmi malam ini!
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Lithuania vs Belanda, Live Sebentar Lagi
Italia
Belum Menyerah, AC Milan Siap Gaet Dusan Vlahovic pada Januari
Pada bursa transfer musim panas, Vlahovic kencang diberitakan bakal bereuni lagi dengan Massimiliano Allegri yang sekarang melatih Milan.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Belum Menyerah, AC Milan Siap Gaet Dusan Vlahovic pada Januari
Timnas
Timnas Indonesia vs Lebanon: Patrick Kluivert Janjikan Skema Menyerang
Timnas Indonesia akan menjalani laga kontra Lebanon di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Timnas Indonesia vs Lebanon: Patrick Kluivert Janjikan Skema Menyerang
Jerman
Nicolas Jackson Ungkap Alasan Hengkang dari Chelsea, Bukan karena Enzo Maresca
Nicolas Jackson mengaku kepindahannya ke Bayern lebih karena waktunya di Chelsea telah usai dan sudah saatnya berganti klub.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Nicolas Jackson Ungkap Alasan Hengkang dari Chelsea, Bukan karena Enzo Maresca
Spanyol
Menyesal, Barcelona Ingin Pulangkan Marcus Rashford ke Manchester United
Baru dua bulan, Barcelona dikabarkan sudah berpikir untuk memulangkan Marcus Rashford ke Manchester United.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Menyesal, Barcelona Ingin Pulangkan Marcus Rashford ke Manchester United
Italia
Akan Hadapi Manchester City di Etihad, Kevin De Bruyne Ungkap Perasaannya
Laga Napoli melawan Manchester City pada laga pembuka Liga Champions 2025-2026 bakal menjadi momen spesial bagi Kevin De Bruyne.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Akan Hadapi Manchester City di Etihad, Kevin De Bruyne Ungkap Perasaannya
Piala Dunia
Thomas Tuchel Sangat Yakin Inggris Sudah di Jalur yang Benar
Pelatih Inggris Thomas Tuchel mengatakan benar-benar yakin tim asuhannya sudah berada di jalur yang benar, meskipun harus berjuang keras untuk mengalahkan Andorra.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Thomas Tuchel Sangat Yakin Inggris Sudah di Jalur yang Benar
Timnas
Minim Menit Bermain di Klub, Timnas Indonesia U-23 Butuh TC Jangka Panjang
Hasil yang membanggakan bagi pelatih Gerald Vanenburg. Hanya saja masih ada hal yang membuat pelatih asal Belanda itu merasa belum puas.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Minim Menit Bermain di Klub, Timnas Indonesia U-23 Butuh TC Jangka Panjang
Italia
Ada Udang di Balik Batu, Juventus Berharap Thiago Motta Jadi Pelatih Bayer Leverkusen
Juventus dikaitkan dengan rumor Thiago Motta menuju Bayer Leverkusen usai isu pergantian pelatih mencuat. Benarkah Leverkusen jadi destinasi baru Motta dan apa dampaknya bagi Juve?
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Ada Udang di Balik Batu, Juventus Berharap Thiago Motta Jadi Pelatih Bayer Leverkusen
Bagikan