Perbedaan Penanganan, Alasan PBSI Ikut Turnamen di Thailand dan Absen di Denmark
BolaSkor.com - Sekretaris Jenderal PBSI, Achmad Budiharto, mengungkapkan alasan mengikuti turnamen di Thailand dan absen di Denmark. Budi mengatakan hal itu disebabkan perbedaan penanganan virus corona di kedua negara.
Sebelumnya, PBSI mengumumkan bakal absen dari Denmark Open. Keputusan tersebut diambil karena pandemi virus corona yang masih belum mereda.
Menariknya, PBSI justru menegaskan berniat tampil di Asia Open 1 dan 2 serta BWF World Tour Finals yang akan berlangsung di Thailand. Keputusan PBSI itu tentu mengundang tanda tanya.
Baca Juga:
Minim Turnamen, PBSI Tetap Adakan Promosi dan Degradasi
PBSI Bocorkan Kemungkinan Indonesia Masters dan Indonesia Open Berdekatan
Budi menjelaskan, PBSI sudah memikirkan matang-matang mengenai keputusan tersebut. Dia menilai persiapan kompetisi di Thailand lebih baik saat ini.
"Ada perbedaan penanganan cirus corona antara Denmark dengan Thailand. Kalau yang di Denmark itu mereka tidak menggunakan sistem buble, artinya kalau mereka tidak disatukan dalam satu kesatuan," ujar Budi kepada pewarta.
"Thailand itu berbeda, mulai kami datang bersama, persyaratan sudah dikeluarkan. Sebelum berangkat kami sudah swab lalu di sana akan dikarantina. Semua ada dalam satu lingkungan yang dikarantina bersama."
"Selama karantina itu sudah bisa berlangsung latihan sampai pertandingan. Nah di Asia nanti ada tiga turnamen. Selama itu mereka akan melakukan pemantauan swab yang kami anggap menguntungkan buat calon peserta," lanjutnya.
Sebelumnya, PBSI sendiri sudah memastikan berencana mengikuti turnamen di Thailand. Bahkan, rencananya Kevin Sanjaya Sukamuljo dan kawan-kawan bakal menaiki pesawat sewaan.
Budi Prasetyo Harsono
5.618
Berita Terkait
Prediksi Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Unggul dari Banyak Sisi
Prediksi dan Statistik Manchester City vs Brentford: Semifinal Menanti
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Rabu (17/12): Target 80 Emas Semakin Mungkin Digapai
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri