Pep Guardiola Disebut Pengecut oleh Mino Raiola


BolaSkor.com - Perang dingin berkelanjutan masih terjadi di antara agen super Eropa, Mino Raiola, dengan salah satu manajer top dunia, Pep Guardiola, yang saat ini melatih Manchester City. Tidak ada angin tidak ada badai, Raiola tiba-tiba melancarkan serangan kepada Guardiola.
Raiola memuji kapasitas Guardiola sebagai pelatih terbaik dunia. Namun, dari sisi humanis, Raiola sama sekali tidak menahan serangannya kepada Guardiola dan berkata: "Pep Guardiola, pelatih, sempurna. Sebagai manusia dia sepenuhnya nol. Dia seorang yang pengecut, seekor anjing," cetus Raiola.
"Dia pendeta klasik. 'Lakukan seperti yang saya beritahukan kepada Anda - jangan lakukan apa yang saya lakukan'. Jika Manchester City memenangi Liga Champions musim ini, maka ini akan memastikan betapa bagusnya dia melatih - tapi saya akan masih membencinya," tuturnya, diberitakan Mirror, Minggu (25/3).
Saking bencinya kepada Guardiola, Raiola sampai berkata takkan membiarkan para pemain yang menjadi kliennya direkrut oleh manajer asal Spanyol berusia 47 tahun itu. Kebencian Raiola kepada Guardiola sudah terbentuk sejak tahun 2011, ketika salah satu kliennya, Zlatan Ibrahimovic, dipaksa pergi meninggalkan Barcelona hingga akhirnya ia dipinjamkan ke AC Milan.
Ibra pun tidak menerima medali Liga Champions setelah Barca menjuarainya di musim 2010/11, kala mengalahkan Manchester United di final dengan skor 3-1 di Wembley Stadium. "Saya berjalan mendekatinya di malam itu di koridor Wembley - hanya Adriano Galliani, CEO AC Milan, yang menghentikan saya. Beruntung untuk Guardiola," tambah Raiola.
Kekesalan Raiola kepada Guardiola semakin menjadi, ketika Guardiola mengabaikan Ibrahimovic dan Maxwell, yang juga pernah bermain untuk Barcelona. Raiola juga lah yang memberi instruksi kepada Ibra untuk memarkir mobilnya di tempat parkir manajer.
"Guardiola memberitahu Zlatah untuk pergi menemuinya jika dia memiliki masalah atau keluhan. Tapi kemudian, dia hanya mengabaikannya dan tidak memainkannya. Dia bahkan tidak berkata: 'Halo' kepada Zlatan. Guardiola melakukan yang sama kepada Maxwell, pria yang baik. Jadi, saya memberitahu Zlatan untuk memarkir Ferrari-nya di tempat parkir manajer!" urai Guardiola.
Arief Hadi
15.353
Berita Terkait
Bangga Diinginkan Pep Guardiola, Gianluigi Donnarumma Ingin Ciptakan Sejarah di Manchester City

Striker Manchester United, Benjamin Sesko Bisa Mencapai Level Bermain Erling Haaland
Manchester United Penyumbang Terbesar untuk Mimpi Buruk Pep Guardiola

Jadwal Siaran Langsung Premier League Akhir Pekan Ini, 13-14 September 2025

Erling Haaland Cetak Lima Gol, Peringatan untuk Manchester United
Lamine Yamal Ungkap Ambisi Raih Penghargaan Ballon d'Or

Tidak Benar, Barcelona Putus Kontrak Marcus Rashford

Akan Hadapi Manchester City di Etihad, Kevin De Bruyne Ungkap Perasaannya

Legawa, Robert Lewandowski Tak Masalah jika Jarang Main di Barcelona

Dapat Saran dari Rekan Setimnya di Barcelona, Fermin Lopez Tolak Tawaran Gabung Chelsea
