Pentingnya Kedisiplinan di Timnas U-19 bagi Pratama Arhan


BolaSkor.com - Sepak bola Tanah Air belakangan dihiasi pencoretan dua pemain dari Timnas Indonesia U-19/U-20 karena tindakan indisipliner. Kedua pemain yang dipulangan tersebut adalah Serdy Ephyfano dan Mochamad Yudha Febrian.
Tindakan indisipliner dilakukan pada bulan November lalu. Banyak peanggaran, mulai tidak melakukan timbang badan sampai dengan telat latihan pada pagi harinya.
Setelah dilakukan investigasi yang mendalam, kabarnya mereka pulang sekitar jam 03.00 WIB. Ini diketahui setelah tim pelatih mengecek CCTV tempat Timnas Indonesia U-19 mengingap. Akibatnya mereka langsung dicoret dari Timnas Indonesia U-19.
Baca Juga:
Dikirim ke Pesantren karena Dugem, Yudha Febrian: Saya Minta Maaf
Baru-baru ini juga viral sebuah video yang memperlihatkan Serdy dan Yudha diperkirakan dugem. Keduanya ditemani seorang wanita yang diduga rekannya. Kejadian itu menjadi sorotan, terlebih mereka baru saja dikeluarkan lantaran tindakan indisipliner.
Salah satu pemain Timnas Indonesia U-19, Pratama Arhan Alif menegaskan betapa pentingnya kedisiplinan sebagai pemain sepak bola. Terlebih Timnas Indonesia U-19 kali ini terbilang ketat di bawah asuhan manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Pelatih asal Korea Selatan ini dikenal sangat tegas dan memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi. Bukan hanya latihan, Shin Tae-yong turut memerhatikan makanan. Sebenarnya ini sangat bagus untuk para pemain muda.
"Sangat penting sekali disiplin dalam sepak bola, karena di sini kita harus tepat waktu. Karena saat jadi pemain profesional, kan harus disiplin dan bertanggung jawab buat diri sendiri," kata Arhan dikutip dari kanal YouTube PSIS Semarang.
Serdy dan Yudha sudah medapatkan ganjaran dari klubnya masing-masing. Serdy dipecat oleh Bhayangkara Solo FC dengan harapan belajar, sedangkan Yudha dimasukan ke pesantren oleh manajemen Barito Putera.
Hadi Febriansyah
4.870
Berita Terkait
Kembali ke Stamford Bridge, Jose Mourinho: Saya Tidak Lagi Biru

7 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Menyaksikan Chelsea vs Benfica

Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang

Misi Pertahankan Emas di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Mulai 3 Oktober

Prediksi dan Statistik Chelsea vs Benfica: Pertandingan Spesial di Stamford Bridge

Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025

Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
