Pengaruh Florentino Perez di Balik Kepergian Para Legenda Real Madrid

Perez kerap menjadi dalang di balik kepergian bintang Madrid yang sudah menjelma menjadi legenda klub.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Jumat, 18 Juni 2021
Pengaruh Florentino Perez di Balik Kepergian Para Legenda Real Madrid
Sergio Ramos (Twitter)

BolaSkor.com - Florentino Perez adalah salah satu presiden klub terbaik yang pernah memimpin Real Madrid. Namun pria yang kini berusia 47 tahun tersebut tampak punya hubungan yang kurang baik dengan para pemain bintangnya.

Perez sudah memimpin Madrid dalam dua periode. Ia pertama kali terpilih menjadi presiden klub pada 2000 hingga 2006 silam.

Perez membuat gebrakan dengan ambisinya mengumpulkan para pemain bintang di Madrid. Proyek yang dinamakan Los Galacticos ini akhirnya membuat Real Madrid memecahkan rekor transfer dunia saat memboyong Luis Figo dan Zinedine Zidane.

Baca Juga:

Temui Jalan Buntu, Sergio Ramos Dipastikan Meninggalkan Real Madrid

Sergio Ramos Ungkap Alasan Pergi dari Real Madrid

Marcelo, Pemain Luar Spanyol Pertama yang Jadi Kapten Madrid Sejak 1904

Deretan bintang lain seperti Ronaldo Nazario, David Beckham, hingga Michael Owen juga berhasil didaratkan. Namun kebijakan ini tak otomatis membuat Madrid mampu mendominasi Spanyol dan Eropa dengan mudah.

Dalam jangka waktu enam tahun, Madrid hanya mampu meraih dua gelar LaLiga dan satu trofi Liga Champions. Hal ini tentu tak sebanding dengan uang yang dikeluarkan Perez untuk mendatangkan para pemain bintang di atas.

Satu persatu pemain bintang yang diboyong Perez akhirnya pergi dari Madrid. Figo memulai hal ini pada musim panas 2005 karena menganggap dirinya sudah tak dibutuhkan.

"Saya tak tahan lagi karena saya sudah tak diinginkan oleh Presiden (Florentino Perez). Saya tak tahu apa yang berubah tapi perlakuannya jelas menyakiti saya," kata Figo pada 2013 silam.

Figo bukan satu-satunya pemain bintang yang didepak Perez. Sebelumnya Fernando Hierro, Claude Makelele hingga Vicente del Bosque yang mempersembahkan trofi Liga Champions 2001-2002 lebih dulu didepak.

Berbagai konflik kemudian menyelimuti kubu Madrid. Hal itu pada akhirnya membuat Perez memilih mundur dari jabatannya pada Februari 2006.

Setelah kepergian Perez, prestasi Madrid tak kunjung membaik. Ramon Calderon yang terpilih sebagai penggantinya gagal mengembalikan reputasi Los Merengues sebagai raksasa Eropa.

Situasi tersebut membuat Perez berani bertarung kembali dalam pemilihan Presiden Madrid pada tahun 2009. Ia coba memanfaatkan momentum kerinduan para suporter yang rindu dengan masa-masa kepemimpinannya.

Perez akhirnya sukses memenangi pemilihan dan kembali menjabat sebagai presiden klub. Sebagai langkah awal, ia langsung mendaratkan deretan bintang anyar mulai dari Xabi Alonso, Karim Benzema, Ricardo Kaka, hingga Cristiano Ronaldo.

Ronaldo bahkan diboyong dari Manchester United dengan memecahkan rekor transfer. Mereka bergabung dengan bintang-bintang Madrid sisa peninggalan periode pertama Perez seperti Iker Casillas, Raul Gonzalez, hingga Sergio Ramos.

Iker Casillas

Seolah tak belajar dari pengalaman sebelumnya, Perez kembali membuang para bintang Madrid yang kemampuannya sudah menurun. Casillas dan Raul yang merupakan simbol klub juga turut menjadi korban.

Raul dibiarkan pergi meninggalkan Santiago Bernabeu hanya satu tahun usai Perez kembali terpilih sebagai presiden. Ia seperti sengaja mencampakkan sang kapten demi memberi jersey bernomor punggung tujuh kepada Cristiano Ronaldo.

Casillas menyusul jejak Raul lima tahun berselang. Madrid melepas sang kiper secara cuma-cuma ke FC Porto karena statusnya sebagai kiper utama sudah direbut Diego Lopez dan Keylor Navas.

Banyak pihak menilai kepergian Casillas karena sang pemain berkonflik dengan Jose Mourinho yang kala itu menjabat sebagai pelatih. Namun Perez dan klub dianggap tidak memberikan perpisahan yang layak untuk Casillas.

Namun kepergian Raul dan Casillas bisa dimaafkan suporter Madrid. Hal itu tak lepas dari kesuksesan Madrid kembali meraih berbagai trofi bergengsi.

Sejak periode kedua Perez dimulai, Madrid memang mampu meraih berbagai trofi bergengsi. Beberapa di antaranya yaitu tiga gelar LaLiga, dua Copa del Rey, empat trofi Liga Champions, dan empat Piala Dunia Antarklub.

Florentino Perez dan Cristiano Ronaldo

Meski begitu, Perez kembali gagal menjalin hubungan baik dengan para bintangnya. Ronaldo terang-terangan memilih hengkang pada musim panas 2018 karena berseteru dengan sang presiden.

Hal itu kemudian diikuti dengan mundurnya Zinedine Zidane dari kursi pelatih. Padahal Zizou merupakan sosok kunci di balik banyaknya trofi bergengsi yang diraih Madrid pada periode kedua Perez.

Ramos menjadi korban terbaru dari perlakuan tak menyenangkan Perez. Statusnya sebagai bek tengah andalan dan kapten tim tak membuatnya posisinya istimewa di mata presiden klub.

Keinginan Ramos untuk mendapat perpanjangan kontrak berdurasi dua tahun tak disetujui Perez. Sesuai kebijakan klub, ia hanya bersedia memberikan perpanjangan kontrak berdurasi satu tahun untuk pemain yang berusia di atas 30 tahun.

Yang mengejutkan, Ramos mengaku menyetujui tawaran Madrid pada saat-saat terakhir. Namun pihak klub menolak keinginannya.

"Dalam percakapan terakhir saya mengatakan bahwa saya menerima dan mereka (Real Madrid) mengatakan kepada saya bahwa tidak ada lagi tawaran," kata Ramos pada jumpa pers perpisahannya bersama Madrid.

"Saya diberitahu bahwa meskipun saya telah menyetujui tawaran terakhir yang ada di atas meja, saya diberitahu bahwa penawaran tersebut memiliki tanggal kedaluwarsa dan saya tak pernah mendengarnya."

Dari pernyataan Ramos, bisa dibayangkan buruknya perlakukan Perez kepada pemain bintangnya. Kontribusi pemain yang sudah membela klub selama lebih dari satu dekade seolah tak ada artinya.

Ramos kemungkinan bukan korban terakhir dari perlakuan buruk Perez. Bukan tidak mungkin bintang-bintang Madrid lain seperti Benzema, Marcelo, hingga Isco juga akan bernasib sama di masa depan.

Real Madrid Florentino Perez Sergio Ramos Cristiano Ronaldo Luis figo Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Sports
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Dominasi Indonesia di ROK Cup Asia 2025 Mini Rok tak terbantahkan. Muhammad Fa Wibowo cs sapu bersih posisi 1–5 klasemen akhir usai enam seri. Kini mereka bersiap menuju ROK Cup Superfinal 2025 di Italia.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Timnas
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Kota Surabaya sangat spesial bagi bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Armenia vs Portugal pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Sabtu 6 September 2025 di Vazgen Sargsyan Republican Stadium.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Inggris
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
CEO Parma Federico Cherubini mengungkap alasan memilih melepas Giovanni Leoni ke Liverpool.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
Piala Dunia
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Timnas Inggris akan menghadapi Andorra di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Simak prediksi skor, kondisi pemain, head to head, dan statistik menarik jelang laga.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Internasional
Konfirmasi, Lionel Messi Tidak Akan Perkuat Timnas Argentina
Lionel Messi tidak akan memperkuat Timnas Argentina saat melawan Ekuador di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Sang kapten memilih beristirahat usai tampil gemilang lawan Venezuela.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Konfirmasi, Lionel Messi Tidak Akan Perkuat Timnas Argentina
Liga Lain
Kecelakaan Sepeda, Luis Enrique Alami Patah Tulang
Pelatih PSG, Luis Enrique, mengalami patah tulang selangka akibat kecelakaan sepeda dan segera menjalani operasi. Ia diragukan bisa dampingi PSG saat hadapi Lens di Ligue 1.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Kecelakaan Sepeda, Luis Enrique Alami Patah Tulang
Internasional
Sejajar Torehan Thierry Henry, Kylian Mbappe Semakin Dekat dengan Rekor Pencetak Gol Terbanyak Prancis
Kylian Mbappé mencetak gol ke-51 bersama Timnas Prancis saat melawan Ukraina di kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia kini sejajar dengan Thierry Henry dan hanya terpaut beberapa gol dari rekor Olivier Giroud.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Sejajar Torehan Thierry Henry, Kylian Mbappe Semakin Dekat dengan Rekor Pencetak Gol Terbanyak Prancis
Italia
Italia 5-0 Estonia: Ketika Tamparan Gennaro Gattuso Membangunkan Gli Azzurri
Timnas Italia meraih kemenangan telak 5-0 atas Estonia pada kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Moise Kean, Mateo Retegui, Giacomo Raspadori, dan Alessandro Bastoni menjadi pencetak gol Gli Azzurri.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Italia 5-0 Estonia: Ketika Tamparan Gennaro Gattuso Membangunkan Gli Azzurri
Hasil akhir
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Debut Manis Gennaro Gattuso bersama Italia, Prancis Bungkam Ukraina
Italia meraih kemenangan telak 5-0 atas Estonia dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Sementara itu, Prancis sukses membawa pulang tiga poin setelah menundukkan Ukraina 2-0. Simak rekap hasil lengkapnya di sini
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Debut Manis Gennaro Gattuso bersama Italia, Prancis Bungkam Ukraina
Bagikan