Pengambilan Sumpah WNI Mees Hilgers dan Eliano Reijnders di Belanda Tak Langgar Aturan

BolaSkor.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan pengambilan sumpah pewarganegaraan Indonesia terhadap dua pesepak bola keturunan, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, yang akan dilakukan di Kedutaan Besar Indonesia di Belanda tidak melanggar aturan.

Mees Hilgers dan Eliano Reijnders dibutuhkan oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk bermain pada laga lanjutan Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain (10 Oktober) dan China (15 Oktober).

Menurut Erick, pendaftaran pemain untuk dua laga tersebut akan dibuka pada 20 sampai 24 September. Karena waktunya yang pendek, diputuskan pengambilan sumpah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders dilakukan di Belanda, tempat mereka tinggal dan berkarier.

Ini jadi hal baru dalam proses naturalisasi. Sebelumnya, para pemain keturunan yang akan dinaturalisasi harus ke Indonesia untuk menjalani pengambilan sumpah secara langsung.

Baca Juga:

Sekjen PSSI Sebut Pemain Timnas Indonesia Pantau Kegaduhan Isu Naturalisasi

Eliano Reijnders Optimistis Bantu Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Program Naturalisasi PSSI Disorot, Erick Thohir Singgung Dedikasi Pemain Keturunan Timnas Indonesia

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Bolaskor.com (@bolaskorcom)

"Sesuai dengan aturan dari pemerintah, (untuk mendapatkan paspor Indonesia) harus diangkat sumpah dan itu ada fleksibilitas, baik di sini atau di luar negeri, itu biasa angkat sumpah di luar negeri juga ada. Nah kebetulan memang sekarang FIFA Matchday-nya sudah tidak ada," kata Erick Thohir di Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI), Jakarta, Kamis (19/9).

"Artinya ya kita harus respect kepada klub yang tentu mereka bermain. Nah di situlah kita mencari cara yang sesuai dengan aturan, jadi bukan di luar aturan. Kita coba mengangkat sumpah di negara lain seperti juga, beberapa bangsa (orang) Indonesia yang angkat sumpah di negara lain juga."

"Jadi bukan sesuatu yang spesial. Kita tidak ada yang spesial, semua kita hormati secara hukum, baik hukum yang ada di Indonesia maupun aturan FIFA," ucapnya.

Menurut rencana, pengambilan sumpah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders akan dilakukan di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Belanda pada Minggu (22/9). Sebelumnya, pada siang tadi, Sidang Paripurna DPR-RI telah menyetujui permohonan pemberian pertimbangan kewarganegaraan Indonesia kepada Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.