Pengamat Nilai Shin Tae-yong dan PSSI Harus Perbaiki Komunikasi
BolaSkor.com - Pengamat sepak bola nasional, Mohamad Kusnaeni, angkat biacara soal polemik manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dengan PSSI. Menurutnya, hal ini tidak perlu digembar-gembor di media.
Shin Tae-yong dan PSSI hanya perlu memperbaiki komunikasi. Jangan terlalu gegabah dalam memutuskan kebijakan. Termasuk keinginan Satgas Timnas Indonesia memecat Shin Tae-yong jika tidak hadir di Jakarta pekan depan.
"Sebaiknya PSSI tidak terburu-buru memutuskan apapun. Tunggu sampai Shin Tae-yong tiba di Jakarta dan duduk bersama membahas semua permasalahan. Pernyataan sebagian pihak dari Satgas yang langsung menyebut nama Indra Sjafri sebagai pengganti Shin Tae-yong juga tidak bijak. Memberi kesan bahwa Indra Sjafri ambisius dan berperan dalam pencopotan Shin Tae-yong," kata Mohamad Kusnaeni kepada wartawan.
"Ini sebetulnya persoalan biasa. Bahkan seharusnya tidak perlu sampai dibentuk Satgas untuk menyelesaikan persoalan ini. PSSI bisa menugaskan Ketua Umum, Sekjen, atau Direktur Teknik untuk bertemu empat mata dengan Shin Tae-yong. Ada kontrak kerja yang jadi rujukan. Dalam kontrak itu, seharusnya sudah jelas hak dan kewajiban masing-masing pihak. Tinggal ditagih komitmen masing-masing. Jika ada yg melanggar, tentu ada sanksinya."
"Jadi, ini persoalan yg seharusnya tidak rumit dan jelas pemecahan masalahnya. Karena ada kontrak tertulis yg disepakati kedua belah pihak. Itu saja rujukannya," tambahnya.
Baca Juga:
Sebelumnya, Shin Tae-yong ingin melakukan pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia Senior dan U-19 di Korea Selatan (Korsel), lantaran lebih aman dalam penanganan Virus Corona (COVID-19) dibanding Indonesia.
Shin Tae-yong justru melakukan kritik terhadap PSSI. Khususnya dalam penunjukkan Indra Sjafri sebagai Direktur Teknik, setelah menurutnya melanggar indisipliner sewaktu jadi asisten pelatih Timnas Indonesia. Semua ungkapan ini dilontarkan Shin Tae-yong saat diwawancarai media Korsel, Joins.
PSSI langsung memberikan respons terhadap pernyataan Shin Tae-yong, dengan tidak mengamini TC di Korsel. Pasalnya, terlalu berisiko membawa dua tim ke luar negeri dalam kondisi pandemi Virus Corona.
Indra Sjafri juga merespons dengan menyebut Shin Tae-yong pelatih pembohong. Menurutnya, ia tidak melakukan indispliner. Ia sudah meminta izin untuk menghadiri resepsi pernikahan anak perempuan Rahmad Darmawan.
Lagipula Indra Sjafri mengklaim belum mendapat progam TC Timnas Indonesia dari Shin Tae-yong. Indra Sjafri juga mengklaim Shin Tae-yong sudah diminta datang ke Jakarta, namun tak kunjung hadir dalam pembahasan progam tersebut.
"Soal tempat latihan, itu seharusnya menjadi wilayah teknis. Program, tempat, waktu, durasi TC semua urusan teknis kepelatihan. Kalau ada persoalan dengan pembiayaan atau mungkin hal lain, PSSI tinggal bicara dengan Shin Tae-yong Cari solusi," katanya.
Tengku Sufiyanto
17.809
Berita Terkait
Hasil Premier League: Liverpool dan Arsenal Kompak Menang 2-1 di Kandang
Hasil Super League 2025/2026: Gol Andrew Jung Bawa Persib Bandung Kalahkan PSM Makassar
Link Live Streaming Chelsea vs Aston Villa, Kick-off Minggu (28/12) Pukul 00.30 WIB
Hasil Premier League: Kalahkan Nottingham Forest 2-1, Manchester City Naik ke Puncak
7 Bintang Premier League dengan Penurunan Nilai Terbesar pada 2025
Bintang Muda AC Milan Masuk Radar Arsenal
Refleksi Jay Idzes di Tahun 2025, Tetap Kobarkan Tekad Membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia
Link Streaming Persib Bandung vs PSM Makassar di Super League 2025/2026 Sabtu 27 Desember 2025, Live Sebentar Lagi
Link Streaming Liverpool vs Wolverhampton, Sabtu 27 Desember 2025
Lini Depan Arsenal Bakal Lebih Bergigi saat Kai Havertz Kembali