Pengamanan Pembukaan Olimpiade Paris 2024, Penembak Jitu hingga Teknologi AI
BolaSkor.com - Olimpiade Paris 2024 akan menggelar upacara pembukaan atau opening ceremony pada Sabtu (27/7) pukul 00.45 dini hari WIB. Persiapan terutama dari sisi keamanan mulai ditingkatkan.
Untuk mengamankan acara pembukaan langkah-langkan pengamanan sudah dan akan dilakukan panitia penyelenggara. Seperti dikabarkan Reuters, pasukan keamanan Prancis akan ditempatkan di atas air, di atap gedung, dan kamera AI digunakan untuk mengamankan pusat Kota Paris selama upacara pembukaan.
Langkah-langkah keamanan ini merupakan bagian dari upaya besar untuk melindungi parade di Sungai Seine. Ini merupakan pertama kalinya upacara pembukaan Olimpiade diadakan di luar stadion.
Sekitar 45.000 polisi dan petugas paramiliter akan bertugas, didukung oleh 10.000 tentara dan 20.000 penjaga keamanan swasta.
Baca Juga:
Tua dan Muda di Olimpiade Paris 2024, Ketika Usia Hanyalah Sebuah Angka
Sebanyak 600 Ribu Tiket Olimpiade Paris 2024 Belum Terjual
Olimpiade Paris 2024: Keanehan pada Laga Argentina Vs Maroko

Area yang memerlukan pengamanan lebih dari enam kilometer sepanjang Sungai Seine, yang akan menampung sekitar 300.000 penonton bertiket, serta ratusan ribu penduduk dan wisatawan lainnya di bangunan-bangunan yang menghadap sungai.
Zona larangan terbang seluas 150 kilometer akan diberlakukan di sekitar Paris satu jam sebelum upacara dimulai.
"Upacara pembukaan ini adalah peristiwa yang sangat luar biasa bagi sebuah negara," kata Menteri Dalam Negeri Prancis Gerald Darmanin.
Jumlah peralatan dan personel khusus menunjukkan kompleksitas mengamankan lingkungan berisiko tinggi seperti lokasi terbuka dengan arus air yang kuat dan ratusan bangunan di sepanjang sungai.
Penembak jitu akan ditempatkan di setiap titik tinggi sepanjang rute, memantau kemungkinan ancaman. Kapal Angkatan Laut bersama penyelam dan sonar telah menyisir kedalaman air untuk mendeteksi bahan peledak.
Paling tidak ada 85 kapal yang berpartisipasi dalam parade. Semua kapal itu telah diperiksa oleh anjing pelacak dan pakar penjinak bom.
Lalu lintas sungai akan ditutup ke arah mana pun, dengan pemasangan pembatas dan jaring.

Konsep Sungai Seine untuk upacara pembukaan sempat mendapat tentangan dari beberapa pejabat keamanan senior. Pada akhirnya, rencana awal di mana acara akan menampung hingga satu juta penonton di tepian sungai telah direvisi.
Sejak pekan lalu, pusat Kota Paris telah berubah menjadi benteng, dengan barikade logam yang mengelilingi kedua sisi Sungai Seine. Hanya penduduk setempat yang diizinkan memasuki zona keamanan tinggi tersebut.
Tidak cukup hanya itu, tentara Prancis juga akan mengendalikan operasi anti-drone, memanfaatkan teknologi perang elektronik paling maju di negara tersebut.
Drone yang dioperasikan oleh pasukan keamanan juga akan digunakan sebagai alat utama dalam memonitor kegiatan mencurigakan. Sementara kamera dengan teknologi kecerdasan artifisial (AI) akan diterapkan di Prancis untuk pertama kalinya untuk akan memindai kerumunan.
Yusuf Abdillah
9.655
Berita Terkait
Barcelona vs Atletico Madrid: Hansi Flick Akui Suka Menonton Los Rojiblancos Bermain
Alasan Jurgen Klopp Tidak Tertarik Kembali ke Liverpool
Kontraknya Diperpanjang hingga 2028, Luis Estrela Bicara Masa Depan Timnas Futsal Putri
John Herdman Berstatus Tanpa Klub Sejak Satu Tahun Lalu
Persija Jakarta Dijatuhi Sanksi oleh Komdis PSSI, Pemain Persebaya dan Arema FC Juga Dihukum
Indonesia Rilis Jersei SEA Games 2025, Keuntungan Didonasikan ke Korban Bencana Sumatera dan Thailand
Manchester United Coba Manfaatkan Hubungan Buruk Federico Valverde dengan Xabi Alonso
Pernah Ditawarkan ke Inter Milan, Sergio Ramos Kembali Dikaitkan dengan Serie A
Klasemen Terkini Premier League: Punggung Arsenal Mulai Terlihat, Manchester United dan Liverpool Berdekatan
Klasemen Terkini Serie A 2025/2026: AC Milan Dibayangi Napoli, Inter Milan Tiga Besar