Pendapatan AC Milan Stagnan dalam Satu Dekade Terakhir

Calcio e Finanza mengumumkan pendapatan AC Milan stagnan dalam satu dekade terakhir.
Budi Prasetyo HarsonoBudi Prasetyo Harsono - Kamis, 24 Januari 2019
Pendapatan AC Milan Stagnan dalam Satu Dekade Terakhir
Logo AC Milan. (Situs AC Milan)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Di tengah kabar baik kedatangan Krzysztof Piatek, para pendukung AC Milan menerima berita menyedihkan. Hal itu setelah diketahui pendapatan klub mereka stagnan selama satu dekade terakhir.

Calcio e Finanza mengumumkan perkembangan pendapatan klub-klub top Eropa selama satu dekade terakhir. Periode yang digunakan adalah sejak 2008 hingga 2018.

Terdapat sejumlah fakta mengejutkan dari hasil yang diumumkan oleh Calcio e Finanza. AC Milan selaku salah satu klub terbesar di Eropa mengalami perkembangan keuangan yang stagnan.

Baca Juga:

Chelsea Resmi Gaet Gonzalo Higuain, Milan Boyong Piatek

Higuain Mendarat di London, Piatek Sambangi Milan

AC Milan

Praktis tidak banyak yang berubah dari pendapatan tahunan AC Milan saat ini dibandingkan dengan 10 tahun lalu. Secara keseluruhan, peningkatan pendapatan I Rossoneri selama satu dekade hanya 2 persen.

Apabila dirata-rata selama 10 tahun, artinya setiap tahun pendapatan AC Milan hanya naik 0,18 hingga 0,2 persen. Wajar apabila mereka dilanda kesulitan saat ini.

Padahal, AC Milan merupakan klub Italia dengan pendapatan terbanyak pada 2008. Saat itu, mereka menerima 209,5 juta euro (Rp 3,36 triliun), sedangkan kini hanya 213,7 juta euro (Rp 3,42 triliun).

Jumlah itu tentu kecil apabila dibandingkan dengan dua rival AC Milan, Inter Milan dan Juventus. Kedua tim itu memiliki perkembangan yang lebih baik.

Inter Milan hanya menerima 172,9 juta euro (Rp 2,76 triliun) pada 2008, kini 288,2 juta euro (Rp 4,63 triliun). Artinya, perkembangan I Nerazzurri memiliki perkembangan 66,7 persen.

Sementara itu, Juventus memiliki perkembangan paling signifikan dalam satu dekade. I Bianconeri berangkat dari 167,5 juta euro (Rp 2,68 triliun) menjadi 402,3 juta euro (Rp 6,47 triliun).

Menariknya, dalam daftar tersebut diketahui pendapatan AC Milan cukup melonjak drastis ketika dimiliki oleh Li Yonghong. Bisa jadi hal itu disebabkan banyak fans baru yang berasal dari China.

AC Milan Juventus Inter Milan Breaking News
Ditulis Oleh

Budi Prasetyo Harsono

Falling in love with the beauty of football because of Alessandro Del Piero and Paolo Maldini. Part time musician, full time journalist.
Posts

5.618

Berita Terkait

Prediksi
Prediksi dan Statistik Manchester City vs Brentford: Semifinal Menanti
Manchester City menjamu Brentford di perempat final Piala Liga Inggris. Statistik, kondisi tim, dan prediksi skor jelang duel penentuan tiket semifinal.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Prediksi dan Statistik Manchester City vs Brentford: Semifinal Menanti
Sports
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Rabu (17/12): Target 80 Emas Semakin Mungkin Digapai
Jadwal lengkap Tim Indonesia di SEA Games 2025 Thailand hari ini. Sejumlah cabor berpeluang menyumbang medali emas dan mendekatkan target 80 emas.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Rabu (17/12): Target 80 Emas Semakin Mungkin Digapai
Berita
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
FIFA merilis daftar penghargaan individu terbaru. Sejumlah bintang dunia mencuri perhatian, sementara wakil Indonesia belum menembus jajaran elite.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Chelsea menyingkirkan Cardiff City di Piala Liga Inggris, sementara Barcelona melaju ke 16 besar Copa del Rey usai menang meyakinkan dini hari tadi.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Timnas
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Menurut anggota Exco PSSI, nama calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang sudah beredar di media dan akan diumumkan paling lama bulan depan.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Timnas
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Saat ini calon pelatih Timnas Indonesia sudah mengerucut ke dua nama setelah utusan PSSI melakukan interview di Eropa.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Timnas
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Sumardji memilih fokus dengan tugasnya sebagai Ketua Badan Tim Nasional, setelah menjabat sebagai manajer Timnas Indonesia sejak 2019.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Tidak ada perubahan signifikan pada hari ketujuh SEA Games 2025 Thailand pada posisi klasemen perolehan medali, termasuk untuk Tim Indonesia.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Italia
Arrigo Sacchi Bicara Persaingan Titel Serie A: Nostradamus Pun Sulit Memprediksinya
Persaingan titel Serie A berjalan sengit hingga pekan 15 dengan adanya empat tim yang bersaing: Inter Milan, AC Milan, Napoli, dan AS Roma.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Arrigo Sacchi Bicara Persaingan Titel Serie A: Nostradamus Pun Sulit Memprediksinya
Timnas
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Indra Sjafri diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 setelah gagal di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Bagikan