Pemerintah Kolombia Minta Klub Lindungi Zuniga

Bogota - Camilo Zuniga dipastikan tidak sendirian menghadapi masalah yang sedang dialaminya pasca mencederai Neymar di perempatfinal Piala Dunia saat Kolombia disingkirkan Brasil, (4/7) lalu. Meski mengaku secara terbuka tidak sengaja mencederai bintang Brasil itu, Zuniga masih jadi sasaran kemarahan fans Selecao. Apalagi setelah FIFA memastikan bek Kolombia itu tidak akan dijatuhi sanksi, walau fans dan sejumlah rekan Neymar meminta hal sebaliknya. Pemerintah Kolombia memastikan Zuniga dan keluarganya aman meski bek Napoli itu tidak lagi bersama Los Cafeteros setelah menjalankan tugas di Piala Dunia 2014. Salah satunya dilakukan Kementerian Luar Negeri Kolombia melalui konsulat Kolombia yang berada di Napoli, Italia. Kemenlu Kolombia meminta Italia, terutama otoritas di Napoli, untuk waspada dan ikut melindungi Zuniga dan keluarganya dari berbagai bentuk kemungkinan ancaman dari pihak-pihak yang masih menjadikan Zuniga sebagai sasaran kemarahan. Hal itu dilakukan setelah munculnya ancaman terbaru yang menyebut Zuniga akan mendapat serangan di Napoli, kota di mana bek 28 tahun itu tinggal. "Kami juga menyampaikan pada Zuniga dan keluarganya untuk datang ke konsulat Kolombia di Milan jika merasa mendapat ancaman yang membahayakan," tulis perwakilan pemerintah Kolombia.