Pembalap MotoGP Ini Sulit Bernapas Ketika Berlomba di Malaysia dan Thailand
BolaSkor.com - Lomba di benua Asia, utamanya Asia Tenggara selalu menyulitkan bagi pembalap yang tidak biasa terkena paparan sinar matahari sangat terik.
Maklum negara seperti Thailand atau Malaysia memang dikenal begitu panas seperti Indonesia. Alhasil fisik pembalap sangat dituntut prima pada lomba di Sirkuit Buriram maupun Sepang.
Baca Juga:
Biaya Perbaikan Motor MotoGP yang Rusak Bisa Mencapai 7,8 Miliar
Kejutan, Jorge Lorenzo Ingin Kembali ke MotoGP dan Diisukan Merapat ke Yamaha
Pembalap pabrikan Suzuki, Joan Mir pun menceritakan dirinya sampai sulit bernapas ketika mengaspal di Buriram dan Sepang.
Hal di atas merupakan efek dari kecelakaan yang ia alami pada sesi tes di Sirkuit Brno, Rep. Ceko, sehingga membuat paru-parunya mengalami benturan keras.
"Saya tidak mengalami masalah di Valencia, begitu juga di Australia dan Jepang. Tapi untuk Thailand dan Sepang, ya," Mir menceritakan.
"Saya sangat kesulitan di Malaysia. Karena ketika temperatur dan kelembaban begitu tinggi, saya sulit bernapas seperti biasa," lanjut pembalap asal Spanyol itu.
Menurut Mir, dokter menyebut kondisi cedera sepertinya butuh waktu pemulihan sampai enam bulan. Oleh karena itulah, Mir ingin memanfaatkan periode jeda musim dingin untuk memulihkan fisik sebelum MotoGP 2020 dimulai.
"Sekarang kami memiliki waktu untuk pemulihan. Tentu saja, jeda ini sangat berguna buat saya," Mir menjelaskan.*
Baca Berita Selengkapnya soal MotoGP Lainnya di KabarOto.com
2.794
Berita Terkait
Prediksi Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Unggul dari Banyak Sisi
Prediksi dan Statistik Manchester City vs Brentford: Semifinal Menanti
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Rabu (17/12): Target 80 Emas Semakin Mungkin Digapai
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri