Pemain Asing Baru Bali United Bakal Absen, Bukan karena Syarat Vaksinasi

BolaSkor.com - Bali United akan mengawali kompetisi Liga 1 2021/2022 tanpa pemain asing barunya. Pemain yang disebut-sebut berasal dari Brasil ini belum gabung tim di Bali karena masih menunggu seluruh dokumen rampung.

Vaksinasi COVID-19 menjadi syarat utama pemain untuk tampil di Liga 1. Pemain diwajibkan menjalani dua kali vaksinasi. Syarat ini berpotensi menunda debut pemain asing anyar yang datang ke Indonesia.

Namun, kendala berbeda dialami rekrutan anyar Bali United. Pemain yang belum dirilis Bali United ini belum bisa gabung karena masalah visa yang belum keluar.

Baca Juga:

Pelatih Persib Pentingkan Liga 1 Berjalan Dibanding Persiapan

Hanya Jadwal 3 Laga Dirilis, Bali United Vs Persik Jadi Pembuka Liga 1

"Sudah vaksin dua kali. Hanya sekarang ini dia harus menunggu visa untuk boleh berangkat ke Indonesia," terang pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, Selasa (24/8) pagi.

Situasi ini membuat Bali United akan tampil tanpa pemain asing anyarnya ketika melawan Persik Kediri. Laga pembuka Liga 1 ini akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (27/8) malam.

Teco mengaku tak khawatir dengan situasi ini. Bali United disebutnya memiliki beberapa opsi untuk ditempatkan sebagai gelandang serang.

"Tidak masalah. Kita punya pemain yang ada untuk bermain lawan Persik Kediri atau tim lainnya. Terpenting Liga 1 bisa mulai dulu," tutur Teco.

I Kadek Agung Widnyana Putra jadi kandidat kuat untuk menempati pos gelandang serang. Jebolan tim muda Bali United ini sudah terbukti punya potensi besar ketika jadi pilihan sektor tengah Timnas Indonesia.

Bali United pun punya Stefano Lilipaly. Meski kerap ditempatkan sebagai pemain sayap, Lilipaly ternyata memiliki posisi asli sebagai orang yang berada di belakang penyerang.

"Siapa pun yang akan saya pasang pasti punya semangat tinggi untuk membantu Bali United meraih kemenangan," paparnya.

Bali United optimis bisa mengawali kompetisi dengan kemenangan, meski dari segi persiapan tak maksimal. (Laporan Kontributor Putra Wijaya/Bali)