Pelanggaran Suporter Tandang Terus Terjadi di Liga 1, Persik Kediri Tempuh Cara Ini

BolaSkor.com - Panitia Pelaksana (Panpel) Persik Kediri akan lebih mengetatkan proses seleksi terhadap penonton yang akan hadir dalam pertandingan menjamu Persis Solo di Stadion Brawijaya Kediri, Sabtu (12/8).

Hal itu dilakukan semata-mata bertujuan untuk menjalankan regulasi terkait larangan kehadiran suporter tim tamu. Panpel pun akan menerapkan setiap penonton yang masuk wajib menunjukkan KTP (kartu tanda penduduk) sebagai bukti mereka masyarakat Kediri.

"Sistem tiket online membuat siapa saja bisa membelinya. Tinggal kita seleksi saat body check masuk stadion. Teman portir pasti akan lebih selektif," ujar Ketua Panpel Persik Kediri, Tri Widodo pada Kamis (10/8).

Baca Juga:

Penyelesaian Akhir Menjadi Persoalan, Jadi Fokus Persib Jelang Hadapi Barito Putera

Bukan Bojan Malisic, Persib Datangkan Asisten Pelatih dari Kroasia

Klub Macan Putih sendiri sudah menanggung sanksi denda dua kali saat menggelar partai kandang di Liga 1. Persik harus membayar total denda Rp50 juta akibat lolosnya suporter tim tamu saat hadir dalam pertandingan kontra Arema FC (15/7) dan Persib Bandung (28/7) lalu.

Apalagi, jarak Solo dengan Kediri bisa ditempuh dengan durasi 2,5 sampai 3 jam perjalanan darat. Sehingga, panpel mesti menaruh perhatian ekstra terhadap berbagai potensi atas kehadiran suporter Persis Solo pada hari pertandingan nanti.

"Solo itu sudah menjadi rumah bagi Persik. Waktu juara Liga 2006 dan main di Liga Champions Asia (2007) tim berhome base di Solo. Jadi, historisnya sudah sangat lekat antara Kediri dan Solo," beber Tri Widodo.

"Jadi kami juga turut menghimbau kepada suporter tim tamu untuk tidak memaksakan hadir ke Stadion Brawijaya. Cukup di rumah saha menyaksikan pertandingan dari televisi. Karena tidak hanya Persik saja yang dapat sanksi, tapi juga tim tamu juga," pungkasnya. (Laporan Kontributor Bimaswara Dumugi)