BolaSkor.com - Perubahan di kursi pelatih ternyata menjadi titik balik bagi Timnas Curacao. Setelah kepergian Patrick Kluivert, tim kecil dari Karibia itu justru menunjukkan wajah baru yang lebih berani, disiplin, dan efisien di bawah kendali Dick Advocaat.

Tiga laga, tujuh poin, tanpa kekalahan. Catatan yang membuat Curacao kini duduk nyaman di puncak klasemen Grup B babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Concacaf.

Mereka menahan imbang Trinidad and Tobago di laga tandang, sebelum menumbangkan Bermuda (3-2) dan Jamaika (2-0).

Baca Juga:

Gagal ke Piala Dunia 2026, Ruang Ganti Timnas Indonesia Memanas?

Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert dkk. Pulang Langsung ke Belanda

Legawa Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Jay Idzes: Mungkin Belum Waktunya

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Performa ini menjadi kontras jika menoleh ke masa Patrick Kluivert. Dalam dua periodenya (2014–2016 dan 2020–2022), Kluivert gagal memberikan kestabilan.

Ia hanya mengantongi rata-rata 1,38 poin per laga di periode pertama, dan bahkan lebih buruk di periode kedua dengan satu kemenangan dari enam pertandingan.

Kini, Curacao seperti mendapatkan identitas baru. Tim ini tidak lagi sekadar pelengkap di kualifikasi, melainkan penantang serius tim 'tradisional' di Zona Concacaf seperti Kosta Rika, Panama, dan Honduras.

Di tiga laga tersisa kontra Trinidad and Tobago (15/10), bertandang ke Bermuda (14/11), dan menghadapi Jamaika (19/11) akan menjadi ujian konsistensi mereka. Curacao butuh dua kemenangan lagi untuk mengamankan tiket ke Piala Dunia 2026.

Curacao Dua Kali Dikalahkan Timnas Indonesia pada 2022