Para Pembelot yang Pindah dari AC Milan ke Inter Milan

Hakan Calhanoglu pindah dari AC Milan menuju Inter Milan.
Arief HadiArief Hadi - Rabu, 23 Juni 2021
Para Pembelot yang Pindah dari AC Milan ke Inter Milan
Antonio Cassano (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Rivalitas di atas lapangan pertandingan jadi sisi menarik dari duel sepak bola di antara kedua kubu, khususnya ketika berbicara mengenai rival sekota yang dikenal juga sebagai laga derby.

Sudah banyak derby 'panas' di dunia dan juga di Eropa, melibatkan tensi panas suporter kedua klub. Tak ayal ketika ada perpindahan pemain di antara kedua klub rival itu maka sosok pemain tersebut akan disorot.

Di masa lalu sudah ada cerita insiden pelemparan kepala babi yang ditujukan kepada Luis Figo ketika ia membelot dari Barcelona ke Real Madrid. Pada era sepak bola modern perpindahan antar klub juga masih terjadi.

Baru ini Hakan Calhanoglu secara mengejutkan meninggalkan klub yang sudah dibelanya selama empat tahun, AC Milan menuju rival sekota di Derby della Madonnina yakni Inter Milan.

Baca Juga:

3 Bintang Timnas Italia yang Jadi Bukti AC Milan Tak Becus di Bursa Transfer

Simone Inzaghi Resmi Jadi Pelatih Inter, Romelu Lukaku Bertahan

5 Alasan Inter Milan Tak Keliru Rekrut Hakan Calhanoglu

Hakan Calhanoglu

"FC Internazionale Milano dapat mengonfirmasi bahwa Hakan Calhanoglu telah bergabung dengan Nerazzurri. Gelandang berusia 27 tahun itu telah menandatangani kontrak dengan Klub yang berlangsung hingga 30 Juni 2024," demikian pernyataan laman resmi Inter.

Dalam sejarahnya sudah banyak pemain yang membela Inter dan juga Milan, tetapi pindah langsung dari Milan ke Inter atau Inter ke Milan menjadi sorotan dengan salah seorang warganet bertanya "Apakah makna rivalitas?"

Berikut para 'pembelot' lainnya yang pindah langsung dari Milan ke Inter:

1. Antonio Cassano

Pemain terakhir sebelum Calhanoglu yang pindah langsung dari Milan ke Inter. Antonio Cassano semusim membela Milan (2011-2012) dan semusim berikutnya 'membelot' ke Inter serta melengkapi CV bermainnya di Italia.

Mantan striker timnas Italia yang terkenal esentrik pernah membela Real Madrid, sementara di Serie A ia pernah membela AS Roma dan Parma. Cassano punya kualitas teknik dan bakat bermain, tetapi sayangnya itu tak dibarengi karakter bagus.

2. Thomas Helveg

Mantan bek timnas Denmark dengan 108 caps dan dua gol. Thomas Helveg berposisi sebagai bek kanan dan pernah memperkuat OB, Udinese, Milan, Inter, Norwich City, Borussia Monchengladbach, dan pensiun di OB.

Helveg diboyong oleh Alberto Zaccheroni ke Inter dari Milan pada 2003 setelah lima tahun membela Rossoneri. Helveg memenangi satu Scudetto, Coppa Italia, dan satu Liga Champions bersama Milan.

3. Umit Davala

Legenda Galatasaray dan dahulu berposisi sebagai bek kanan serta juga penyerang sayap kanan. Umit Davala pernah membela duo Milan tapi kariernya di sana relatif singkat selama tiga tahun.

Pertama Davala membela Milan (2001-2002) dan dua tahun berikutnya memperkuat Inter sebagai bagian dari barter pemain Dario Simic. Sayangnya, selama dua tahun di Inter Davala hanya jadi pemain pinjaman di Galatasaray dan Werder Bremen. Terakhir terlihat melatih Tuzlaspor pada 2017.

4. Francesco Coco

Pemain berkaki kanan tapi lebih suka bermain sebagai bek sayap kiri dan pada akhirnya sering jadi bek sayap kiri. Francesco Coco merupakan produk akademi Milan yang promosi pada 1995 dan membela tim hingga 2002.

Dalam kurun waktu itu Coco dipinjamkan ke Vincenza, Torino, Barcelona, dan pada 2002 Coco jadi bagian barter pemain yang melibatkan Clarence Seedorf dengan harga transfer 28 juta euro.

Nasib Coco di Inter jauh dari bagus karena ia banyak cedera dan pada akhirnya dipinjamkan ke Livorno dan Torino sebelum pensiun. Coco sempat memenangi dua Scudetto serta satu Coppa Italia.

5. Andres Guglielminpietro

Andres Guglielminpietro, nama yang cukup rumit, cukup panggil saja sesuai nama panggilannya: Guly. Dia mantan pemain yang berperan sebagai gelandang dan dalam beberapa tahun terakhir melatih di Douglas Haig.

Guly membela Milan dari 1998 hingga 2001 dan di sana ia bermain dengan nama-nama legendaris seperti Paolo Maldini, Demetrio Albertini, Roberto Donadoni, George Weah, dan Oliver Bierhoff. Setelahnya Guly membela Inter selama tiga tahun.

Selain kelima nama itu ada juga nama-nama lainnya yang pindah langsung dari Milan ke Inter, yakni: Paolo Ginestra, Drazen Brncic, Giorgio Frezzolini, Francesco Moriero, Fulvio Collovati

Trivia Sepak Bola Milan AC Milan Inter Milan Serie a Hakan Calhanoglu Antonio Cassano
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.042

Berita Terkait

Jadwal
Jadwal Live Streaming Semifinal Piala Super Italia AC Milan vs Napoli, Kick-off Jumat (19/12) Pukul 02.00 WIB
Jadwal live streaming dan siaran langsung semifinal Piala Super Italia AC Milan vs Napoli di King Saud University Stadium, Arab Saudi.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
Jadwal Live Streaming Semifinal Piala Super Italia AC Milan vs Napoli, Kick-off Jumat (19/12) Pukul 02.00 WIB
Italia
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Mauro Icardi diperkirakan akan meninggalkan Galatasaray pada jendela transfer Januari.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Italia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Kapten Napoli, Giovanni Di Lorenzo secara tegas mentargetkan lolos ke dan keluar sebagai juara.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Ragam
5 Hal yang Perlu Diketahui dari Piala Afrika 2025 Maroko
Turnamen besar di Afrika akan berlangsung dari Desember 2025 hingga Januari 2026: Piala Afrika 2025.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
5 Hal yang Perlu Diketahui dari Piala Afrika 2025 Maroko
Italia
Lupakan Musim Lalu, AC Milan Fokus Pertahankan Titel Piala Super Italia
AC Milan fokus mempertahankan titel Piala Super Italia dan melupakan pencapaian musim lalu. Terdekat, Milan akan melawan Napoli.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
Lupakan Musim Lalu, AC Milan Fokus Pertahankan Titel Piala Super Italia
Italia
Semifinal Piala Super Italia: Massimiliano Allegri Prediksi Laga Sulit Napoli vs AC Milan
AC Milan, juara bertahan Piala Super Italia, akan melawan Napoli di semifinal dan Massimiliano Allegri memprediksi laga sulit serta berbeda dari Serie A.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
Semifinal Piala Super Italia: Massimiliano Allegri Prediksi Laga Sulit Napoli vs AC Milan
Prediksi
Prediksi dan Statistik Napoli vs AC Milan: Duel Panas di Semifinal Piala Super Italia
Statistik serta prediksi semifinal Piala Super Italia antara Napoli vs AC Milan yang dihelat di King Saud University Stadium, Riyadh, Arab Saudi.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
Prediksi dan Statistik Napoli vs AC Milan: Duel Panas di Semifinal Piala Super Italia
Italia
Jadwal Lengkap Piala Super Italia 2025/2026, Jam Tayang di ANTV, dan Link Streaming
Piala Super Italia 2025/2026 segera bergulir dengan format empat tim. Simak jadwal pertandingan, jam tayang di ANTV, serta informasi link streaming yang bisa disaksikan penggemar sepak bola Italia.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Jadwal Lengkap Piala Super Italia 2025/2026, Jam Tayang di ANTV, dan Link Streaming
Italia
Arrigo Sacchi Bicara Persaingan Titel Serie A: Nostradamus Pun Sulit Memprediksinya
Persaingan titel Serie A berjalan sengit hingga pekan 15 dengan adanya empat tim yang bersaing: Inter Milan, AC Milan, Napoli, dan AS Roma.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Arrigo Sacchi Bicara Persaingan Titel Serie A: Nostradamus Pun Sulit Memprediksinya
Italia
Pakar Transfer Nilai Niclas Fullkrug Ingin Pindah, Gabung AC Milan dengan Status Pinjaman
AC Milan terus dikaitkan dengan penyerang baru dan semakin mendekati potensi transfer striker West Ham United, Niclas Fullkrug.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Pakar Transfer Nilai Niclas Fullkrug Ingin Pindah, Gabung AC Milan dengan Status Pinjaman
Bagikan