Serie A
Pakai Tiga Bek Tengah, Igor Tudor Ingin Juventus Menyerang
BolaSkor.com - Pelatih Juventus yang baru ditunjuk Igor Tudor menekankan kebutuhan mendesak untuk perubahan taktis yang cepat. Tudor menilai perubahan sangat dibutuhkan untuk menyegarkan kembali performa tim.
Mantan bek tengah Kroasia itu ditunjuk sebagai pelatih Juve untuk menggantikan Thiago Motta yang dipecat. Bersama Motta, Juventus menuai hasil mengecewakan dan saat ini berada di peringkat kelima Serie A.
"Kami harus bekerja keras dalam segala hal dan tampil santai. Pada saat yang sama, kami harus memberikan sesuatu dari perspektif taktis. Kami harus bergerak cepat," ujar Motta dikutip dari Football-Italia.
Mantan pemain Juve itu menambahkan bahwa dia menginginkan tim yang menyerang, tetapi dengan keseimbangan.
Baca Juga:
Fabio Capello: Target Minimal Pelatih Juventus adalah Selalu Lolos ke Liga Champions
Konferensi Pers Pertama, Igor Tudor Ingin Dikontrak 10 Tahun dan Bahas Kapten Juventus
Igor Tudor (Football-Italia)
"Kami tidak boleh menyerah dalam hal apa pun. Saya selalu ingin mencetak gol lebih banyak. Saya suka menyerang dengan banyak pemain, tetapi saya juga tidak ingin kebobolan gol," kata Tudor.
"Sepak bola harus berjalan ke arah yang membuatnya semakin menarik, tetapi kita tidak boleh mengabaikan keseimbangan."
Bermain dengan Tiga Bek
Di bawah asuhan Tudor, Juventus kemungkinan akan bermain dengan formasi 3-4-2-1. Dengan sistem ini, Teun Koopmeiners akan kembali memainkan perannya seperti saat membela Atalanta.
Tudor sepertinya sudah melihat, salah satu masalah di era Motta adalah sikapnya yang bersikeras tetap menggunakan empat pemain bertahan.
Menurut Tuttomercatoweb, Tudor akan mengadopsi sistem 3-4-2-1. Tudor ingin memanfaatkan potensi maksimal dari pemain yang direkrut dari Atalanta senilai 60 juta euro, Koopmeiners.
Pemain Belanda tersebut telah dipindahkan ke berbagai peran berbeda oleh Thiago Motta, termasuk gelandang tengah, trequartista, dan bahkan False 9.
Saat melatih Hellas Verona, Tudor gelandang kreatif kidal Antonin Barak. Saat itu Barak menampilkan performa terbaik dalam kariernya pada 2021-22. Tudor berharap dia bisa mengulangi hal itu dengan Koopmeiners.
Bagi sang pemain, perubahan ini tentu menjadi angin segar setelah mengalami kesulitan sejak meninggalkan Atalanta.
Sejak bergabung dengan Juventus, Koopmeiners hanya mencetak tiga gol dan tiga assist dalam 37 pertandingan musim ini. Bandingkan dengan 15 gol dan tujuh assist dalam 51 pertandingan untuk Atalanta musim lalu.
View this post on Instagram
Yusuf Abdillah
9.503
Berita Terkait
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Besar di Akhir Pekan: Manchester City vs Liverpool, Tottenham Hotspur vs Manchester United
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Ruben Amorim Soroti Masalah Utama yang Menghantui Manchester United
Kemenpora Minta PBSI Rombak Tim dan Turunkan Skuad Terbaik di SEA Games 2025
5 Kemenangan Paling Berkesan Arsenal di Markas Sunderland
Manchester City vs Liverpool: Tidak Mau Ambil Risiko, Pep Guardiola Masih Akan Parkir Rodri
Jadwal Siaran Langsung Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya