Nasib Liga 1 2020 Ditentukan Akhir Mei, Indikasi Dihentikan

Mochamad Iriawan mengaku akan menunggu hingga akhir Mei untuk memutuskan kelanjutan dari Liga 1 2020.
Hadi FebriansyahHadi Febriansyah - Minggu, 26 April 2020
Nasib Liga 1 2020 Ditentukan Akhir Mei, Indikasi Dihentikan
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. (BolaSkor.com/Hadi Febriansyah)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengaku menunggu hingga akhir Mei untuk memutuskan kelanjutan Liga 1 2020. Seperti diketahui, PSSI sudah menunda Liga 1 dan Liga 2 2020 mulai dari pertengahan Maret sampai dengan 29 Mei 2020 dengan status force majeure karena Virus Corona.

Jika hingga tenggat waktu darurat bencana yang ditetapkan Pemerintah Republik Indonesia pada 29 Mei, situasi bisa kondusif, Liga 1 bisa digulirkan lagi pada Juli. Namun apabila keadaan tak kunjung membaik hingga batas waktu tersebut, kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia tahun ini akan dihentikan.

"Sehingga menurut saya pilihan menunggu status darurat bencana ini sampai akhir Mei adalah pilihan yang paling realistis saat ini," ujar Mochamad Iriawan, dilansir dari Antara.

Baca Juga:

Gelandang Persib Febri Hariyadi Ungkap Perbedaan Ramadan Tahun Ini

Sanjung Baku, Eks Persib Michael Essien Keluarkan Penilaian Buruk soal Kota di Indonesia

Pria yang kerap disapa Iwan Bule ini mengatakan bahwa sampai saat ini masih belum bisa mimikirkan untuk menggelar laga tanpa penonton. Menurutnya menggelar laga tanpa penonton tak menjadi solusi terbaik di tengah situasi seperti ini.

Apalagi beberapa daerah di Indonesia sudah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sehingga izin untuk menggelar pertandingan tentu tak akan mudah didapat.

"Saya pikir Indonesia belum akan mencontoh negara-negara lain yang menggelar pertandingan tertutup. Contoh, pertandingan yang diputuskan digelar tanpa penonton dan sudah disosialisasikan jauh-jauh hari saja masih didatangi oleh ribuan fans," Iriawan menambahkan.

"Ada kekhawatiran kalau PSSI tetap memutar liga tanpa penonton, para fan tetap akan datang berkerumun, dan itu menyalahi sosial distancing yang sedang dijalankan pemerintah," Iriawan memungkasi.

Beberapa ilmuan yang ada di Indonesia memprediksi puncak dari Virus Corona di Indonesia akan terjadi pada pertengahan Mei 2020, dan baru akan berakhir pada Juni 2020. Akan tetapi untuk menghentikan Virus Corona ini tergantung dari pemerintah Indonesia itu sendiri.

Sampai dengan 26 April 2020, sudah 8.607 yang sudah positif terkena Virus Corona tersebut. Sebanyak 1.042 yang sudah dinyatakan sembuh. Sementara yang meninggal dunia karena COVID-19 ini sebanyak 720.

Pssi Liga 1 Virus Corona Mochamad Iriawan Komjen Pol Mochamad Iriawan
Posts

4.870

Berita Terkait

Timnas
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Jordi Amat tidak menyangka Patrick Kluivert akan berpisah secepat ini dengan Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Timnas
Rizky Ridho Buka Suara soal Terdepaknya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia
PSSI mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert setelah Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Rizky Ridho Buka Suara soal Terdepaknya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia
Sosok
7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Kegagalan Timnas Indonesia di putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 berujung pemecatan Patrick Kluivert beserta staf kepelatihannya.
Arief Hadi - Kamis, 16 Oktober 2025
7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Statistik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia: Dibantai Australia dan Jepang, Gagal ke Piala Dunia 2026
Patrick Kluivert memimpin Timnas Indonesia dalam 8 pertandingan. Hasilnya, lebih banyak kalah. Timnas Indonesia juga tercatat lebih banyak kebobolan daripada mencetak gol.
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Statistik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia: Dibantai Australia dan Jepang, Gagal ke Piala Dunia 2026
Timnas
Tanggapan Erick Thohir Usai PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert dan Jajarannya
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melalui akun Instagram pribadinya, berterima kasih atas kontribusi Patrick Kluivert selama menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Tanggapan Erick Thohir Usai PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert dan Jajarannya
Timnas
Breaking News, PSSI Pecat Patrick Kluivert dan Semua Asistennya Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
PSSI mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert yang masih tersisa kontrak dua tahun.
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Breaking News, PSSI Pecat Patrick Kluivert dan Semua Asistennya Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
Timnas
Presiden Prabowo Berat Hati Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir Minta Maaf
Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI meminta maaf kepada Prabowo Subianto karena Timnas Indonesia gagal berlaga di Piala Dunia 2026.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Presiden Prabowo Berat Hati Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir Minta Maaf
Timnas
Gagal ke Piala Dunia 2026, Mental Pemain Timnas Indonesia Hancur Lebur
Timnas Indonesia tersingkir di Round 4 setelah dikalahkan Arab Saudi dan Irak.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Gagal ke Piala Dunia 2026, Mental Pemain Timnas Indonesia Hancur Lebur
Timnas
Rapat Exco PSSI untuk Evaluasi Timnas Indonesia dan Patrick Kluivert Menunggu Waktu Luang Erick Thohir
PSSI juga memberikan waktu kepada Badan Tim Nasional menyusun laporan evaluasi sebelum menggelar rapat Exco.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Rapat Exco PSSI untuk Evaluasi Timnas Indonesia dan Patrick Kluivert Menunggu Waktu Luang Erick Thohir
Timnas
Istana Dorong Evaluasi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, berpesan untuk tidak lelah mencintai Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Istana Dorong Evaluasi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
Bagikan