Nakhoda Satria Muda Nantikan Petualangan Sesungguhnya di IBL 2021


BolaSkor.com - Pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta, Milos Pejic, menantikan Indonesia Basketball League (IBL) 2021 dimulai kembali. Pria asal Serbia itu menilai petualangan sesungguhnya baru akan dimulai.
Milos mulai menjadi nakhoda Satria Muda sejak IBL 2020. Namun, musim debut Milos kurang maksimal karena beberapa penggawanya ada yang ditarik ke tim nasional.
Mereka adalah Arki Dikania Wisnu, Hardianus, Kevin Yonas Sitorus, dan Juan Laurent Kokodiputra. Situasi yang sama juga terjadi di IBL lain.
Di IBL 2021, seluruh pemain yang membela Indonesia Patriots musim lalu sudah dikembalikan ke tim masing-masing. Bahkan, ada yang membela klub baru seperti Abraham Damar Grahita di Prawira Bandung.
Baca Juga:
Profil Yerikho Tuasela, Calon Bintang Bali United di IBL 2021
“Musim depan akan jadi musim perdana tim-tim bermain dengan komposisi 100 persen pemain lokal, setelah, musim sebelumnya selalu diperkuat oleh pemain asing. Saya rasa akan jadi musim yang menarik serta menyajikan persaingan yang ketat,” ujar Milos.
Setelah melewati musim perdana di IBL, Milos sadar persaingan di liga basket tertinggi Tanah Air ini sangat ketat. Akan tetapi, Milos tak mau mengungkap siapa rivna terberat Satria Muda Pertamina Jakarta.
“Musim lalu menunjukkan pada saya bahwa IBL memiliki kompetisi yang ketat antar tim. Musim depan saya melihat ada beberapa tim yang menurut saya punya potensi bersaing untuk memperebutkan gelar juara, namun jika ditanya tim mana yang saya paling waspadai, atau tim mana yang menurut saya memiliki potensi menjadi juara, saya enggan membeberkannya,” ujar Milos.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Persiapan Panjang, Tim Esports Indonesia Percaya Diri Boyong Medali di SEA Games Thailand 2025

Semangat Petarung, Kickboxing Targetkan Tambahan Emas di SEA Games Thailand 2025

Cara Menonton dan Link Streaming Puerto Rico vs Argentina, Live Sebentar Lagi

Cara Menonton dan Link Streaming Portugal vs Hungaria, Live Sebentar Lagi
Nostalgia: Ketika AC Milan Meraih Scudetto 1993/1994 dengan Hanya Mencetak 36 Gol

Latihan Perdana dengan AS Trencin, Marselino Ferdinan Pede Bisa Berkembang di Liga Slovakia

3 Alasan Inter Milan Lebih Baik Menolak Tawaran Merekrut Neymar

Hasil Jepang vs Brasil: Comeback, Tim Samurai Biru Menang 3-2

Terima Tawaran Rp7,6 Triliun untuk Lamine Yamal, Barcelona Tergiur

RD Pimpin Latihan Persipura, Bernostalgia Setelah 20 Tahun Lamanya
