Musim Kedua, Mason Mount Diminta Bermain Lebih Berani dalam Mengambil Risiko


BolaSkor.com - 60 juta poundsterling. Itulah dana yang dikeluarkan Manchester United kala merekrut Mason Mount pada musim panas 2023. Terlebih dengan pemberian nomor punggung sakral 7 oleh Man United, harapan tinggi fans disematkan kepada Mount.
Akan tapi musim debutnya diwarnai inkonsistensi performa dan juga cedera. Alhasil, dampak dan kontribusi dari pemain berusia 25 tahun belum terjadi di Man United arahan Erik ten Hag. Situasi itu diharapkan berubah di musim kedua.
"Musim pertama mengecewakan baginya dan sesuatu yang harus dilupakan. Tapi dia (Mount) bisa belajar dari itu dan apa yang bisa dia pelajari adalah menjadi lebih baik," papar mantan striker Man United, Dimitar Berbatov dikutip dari Goal.
"Jika Anda memberinya kesempatan, dia harus keluar dan memberikan yang terbaik yang dia bisa. Sayangnya, dia tidak melakukannya musim lalu. Tapi bakat dan kualitasnya ada. Semua orang melihat apa yang dia lakukan di Chelsea, tapi dia tidak memperlihatkannya di Man United."
Baca Juga:
Rencana Baru Manchester United untuk Merekrut Manuel Ugarte
Andre Onana Siap Bermain dengan Risiko Tinggi, Eks Kiper Manchester United Terkejut
Legenda Manchester United Coret Liverpool dari Persaingan Empat Besar Premier League

Berbatov mendukung Mount untuk bangkit di musim kedua dengan Man United, memperlihatkan kualitas yang dapat jadi pembeda bagi tim dan bermain lebih berani dalam mengambil risiko, meski itu tak mudah karena posisi bermainnya bentrok dengan Bruno Fernandes - sama-sama gelandang serang.
"Satu-satunya harapan saya padanya adalah menghilangkan pemikiran bahwa dia masih baru dan tidak mau mengambil tanggung jawab," tambah Mount.
"Sekarang adalah musim keduanya dan dia perlu menjalani musim yang bagus. Ini adalah momen yang menentukan keberhasilan atau kehancuran, jadi dia harus keluar dan berani. Ambillah beberapa peluang dan risiko. Dia punya kualitas, jadi jangan takut, Mason."
"Bruno Fernandes adalah tipe pemain serupa, tetapi ini adalah musim yang panjang dan masih banyak pertandingan yang harus dimainkan, dan mereka membutuhkan kompetisi. Dia bisa membuat perbedaan dengan umpan dan pergerakannya," urai pria asal Bulgaria tersebut.
View this post on Instagram
Arief Hadi
15.313
Berita Terkait
Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota

Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur

Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
10 Transfer yang Gagal Terwujud pada Musim Panas 2025: Manchester United Sering Terkena Harapan Palsu

Belum Padu, Kerja Sama Mohamed Salah dengan Hugo Ekitike di Liverpool
Jumlah Pemain Belanda di Premier League Pecahkan Rekor, Ronald Koeman Semringah

Gianluigi Donnarumma dan 10 Pesepak Bola Italia yang Aktif Bermain di Premier League
Gagal Dipermanenkan Juventus, Randal Kolo Muani Tidak Sabar Merumput bersama Tottenham Hotspur

Batal Pindah ke Liverpool, Marc Guehi Lepas Ban Kapten dan Tolak Perpanjang Kontrak dengan Crystal Palace

Grimsby Town Mainkan Pemain Ilegal di Piala Liga Inggris, Bagaimana Nasib Manchester United?
