"Moyes Takkan Biarkan Ferguson Campuri MU"

Manchester - Performa buruk yang dialami Manchester United musim ini membuat banyak pihak menginginkan Sir Alex Ferguson kembali menjadi nahkoda, atau paling tidak bekerjasama dengan David Moyes dalam membesut tim. Namun, mantan pemain MU, Louis Saha, menegaskan Moyes takkan membiarkan hal itu terjadi.

Setelah 26 tahun lamanya menukangi Manchester United, Sir Alex Ferguson musim lalu memutuskan pensiun. Pria asal Skotlandia itu kemudian menyerahkan tampuk kepemimpinan Setan Merah ke tangan David Moyes. Loyalitas Moyes selama sebelas tahun memimpin Everton menjadi dasar keputusan Fergie.

Meski sudah penisun sebagai pelatih, Fergie tak sepenuhnya meninggalkan MU. Pria yang kini berusia 71 tahun itu bekerja sebagai Direktur Eksekutif dan juga Duta MU. Fergie juga seringkali terlihat duduk di bangku penonton di tiap pertandingan Setan Merah.

Masa transisi dari kepemimpinan Fergie ke Moyes sejauh ini tak berjalan mulus. Performa MU di Liga Inggris musim ini kurang memuaskan. Hingga pekan ke-16 MU duduk di posisi kedelapan klasemen dan sudah lima kali menuai kekalahan. Hal itu membuat banyak pihak menginginkan Fergie kembali memimpin MU, salah satunya pemain legendaris Roy Keane.

"Roy Keane sangat dihormati di Manchester United. Tetapi, dia selalu memiliki kualitas untuk mengritik kami. Saya rasa apa yang telah Fergie lakukan tidak dirusak. Dia kini bertugas memberi bantuan dan nasihat," ungkap Saha dilansir ITV.

"Saya rasa David Moyes takkan membiarkan Fergie mengontrol penuh MU. Moyes suka melakukan sesuatu dengan caranya sendiri. Saya yakin dia mau mendengarkan nasihat. Tapi, dia takkan membiarkan orang lain mengontrol apapun di klub," ia menambahkan.

Manchester United menjalani pertandingan ke-17 di Liga Inggris dengan menjamu West Ham United di Stadion Old Trafford, Sabtu (21/12) malam WIB. Kemenangan di partai nanti menjadi hal yang wajib MU raih untuk menipiskan jarak sepuluh poin dari pimpinan klasemen sementara, Arsenal.