MotoGP: Ducati Dikritik, Ducati Ditiru
BolaSkor.com - Inovasi terbaru yang dibawa Ducati saat tes pramusim Mandalika mendapat sorotan tajam dari para kompetitor. Hal ini menimbulkan kontroversi karena banyak yang menganggap inovasi tersebut tidak sesuai dengan standar teknis.
Sebagai tim papan atas, Ducati selalu menjadi yang terdepan dalam urusan teknologi. Beberapa kali tim yang bermarkas di Borgo Panigale, Italia itu mampu menciptakan inovasi yang ditiru hampir semua lawannya.
Kali ini, Ducati kembali mendapat sorotan setelah menerapkan teknologi baru, yakni pengatur ketinggian ketika menjalani tes pra musim Mandalika. Hal ini membuat beberapa pihak melontarkan kritikan tajam.
Seperti yang diutarakan Direktur Teknik Aprillia, Romano Albesiano. Menurutnya, teknologi terbaru Ducati tidak akan berguna saat dipakai balapan. Namun dilain hal, kompetitornya akan berusaha meniru inovasi tersebut.
Baca Juga:
Tak Mau Mencoreng Arang, Sirkuit Mandalika Akan Diaspal Ulang
Kritikan lain datang dari pembalap Aprillia, Aleix Espargaro. Menurut pembalap asal Spanyol ini, inovasi tersebut dianggap dapat membahayakan keselamatan pembalap karena dapat mengganggu konsentrasi saat mengendarai motor.
Respon itu lantas disambut dengan santai Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti. Dia sudah memperdiksi akan muncul tim-tim lain yang berusaha menjatuhkan Ducati dengan mempertanyakan aspek legalitas teknologi yang digunakannya. Padahal seluruh inovasi yang dilakukan Ducati sudah sesuai dengan regulasi yang ada.
“Kita telah mengembangkan sistem yang membutuhkan banyak waktu dan investasi dari perusahaan. Kita meminta maaf saat mendengar banyak pertanyaan yang dilontarkan,” tutur Ciabatti.
Ini bukan pertama kalinya inovasi Ducati mendapat sorotan. Sebelumnya tim beratribut warna merah itu juga mendapat banyak kritik saat menerapkan teknologi sayap di fairing dan penggunaan spoiler di ban belakang motor.
Penulis: Bintang Rahmat
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City