MotoGP 2022: Bukti Kematangan Bagnaia

Penantian panjang Ducati akhirnya berbuah manis. Setelah menunggu 15 tahun lamanya, tim asal Borgo Panigale, Italia ini mampu mengangkat trofi juara kembali. Lewat penampilan spektakuler Bagnaia, Ducati mampu mencicipi masa keemasan lagi.
Andhika PutraAndhika Putra - Minggu, 27 November 2022
MotoGP 2022: Bukti Kematangan Bagnaia
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Direktur Balap Ducati, Paolo Ciabatti, kembali menyoroti kesuksesan Francesco Bagnaia. Menurut Ciabatti, pembalap berjuluk Pecco itu telah berubah menjadi rider yang dapat diandalkan.

Penantian panjang Ducati akhirnya berbuah manis. Setelah menunggu 15 tahun lamanya, tim asal Borgo Panigale, Italia ini mampu mengangkat trofi juara kembali. Lewat penampilan spektakuler Bagnaia, Ducati mampu mencicipi masa keemasan lagi.

Ciabatti menilai pencapaian ini menjadi bukti tingkat kematangan Bagnaia sebagai seorang rider. Pembalap asal Italia itu akhirnya mampu membuktikan diri sebagai ujung tombak tim di usianya yang terbilang masih muda.

“Kita memiliki pembalap yang tepat di musim ini dan motor yang mampu melaju merebut gelar juara. Bagnaia telah tumbuh dewasa, dia mengakuinya sendiri, konsistensinya di paruh kedua telah berkembang pesat. Dia tidak lagi ragu untuk melaju cepat di semua lintasan sekarang. Kita juga tidak dapat memasukkan beberapa balapan awal di musim terakhir karena saat itu GP22 tidak sempurna,” ujar Ciabatti, dikutip dari speedweek.com.

Padahal Ciabatti mengaku sempat merasa putus asa. Sebab pada paruh pertama musim ini para kompetitornya dapat tampil dengan konsisten. Terbukti dengan keberhasilan Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro mempertahankan posisinya di klasemen sementara musim 2022.

Namun bukan berarti Ducati melepaskan kepercayaannya begitu saja. Sebaliknya tim beratribut merah ini tetap optimis menghadapi persaingan musim ini.

Perlahan tapi pasti, harapan Ducati akhirnya terjawab. Rekan satu tim Jack Milleritu dapat memenuhi ekpetasi Ducati hingga akhirnya merebut gelar juara dunia.

“Di MotoGP Jerez, dia selalu berada di depan, dia selalu bersaing untuk menang. Memang sempat terjadi kecelakaan di Le Mans, contohnya lagi di Sachsenring. Dia juga tidak beruntung di Barcelona, dengan start yang lebih baik dia bisa jauh di depan. Itu lah kenapa kita bisa berada 66 poin di belakang Quartararo sebelum MotoGP Inggris,” kata Ciabatti.

“Karena kita tahu Bagnaia merupakan pembalap luar biasa. Kita tahu di musim panas, jika kita melakukan pekerjaan dengan baik, tetap akan sulit meriah gelar juara, tetapisegalanya masih mungkin. Di Agustus kita menyoroti Aleix Espargaro.

Dia menunjukkan performa mengagumkan, dia terlihat sempurna di atas motornya. Di waktu yang sama kita tidak bisa berekspetasi Quartararo mengalami kesalahan banyak karena dia sangat konsisten di paruh pertama musim ini,” pungkasnya.

Penulis: Bintang Rahmat

Breaking News Motogp Motogp 2022
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Italia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Kapten Napoli, Giovanni Di Lorenzo secara tegas mentargetkan lolos ke dan keluar sebagai juara.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Lainnya
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Tim Indonesia akhirnya berhasil mencapai target 80 medali emas yang dicanangkan pada SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Tim voli putra Indonesia memastikan lolos ke final SEA Games 2025 seusai menundukkan Vietnam.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Lainnya
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Tim Indonesia kian mendekati target 80 medali emas yang dicanangkan untuk SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Inggris
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Juara bertahan Piala Liga Inggris atau Carabao Cup, Newcastle United akan berhadapan dengan Manchester City pada semifinal.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Lainnya
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
Tim dragon boat atau perahu naga Indonesia kembali menyabet medali emas di SEA Games 2025, Kamis 18/12).
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
Piala Dunia
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
FIFA mengumumkan bahwa total hadiah Piala Dunia 2026 akan meningkat drastis dibanding edisi sebelumnya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Timnas
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
PSSI menetapkan standar tinggi kepada pelatih baru Timnas Indonesia, di mana dia harus membawa Skuad Garuda ke Piala Dunia 2030.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
Lainnya
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Medali emas kali ini direbut oleh Nurisa Dian Ashrifah yang berhasil menjadi yang terbaik di nomor compound individu putri.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Timnas
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
PSSI tidak mau mengulangi kesalahan sebelumnya ketika menunjuk pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Nama John Herdman menjadi kandidat terkuat.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Bagikan