Motivasi Tinggi Dua Penggawa EPA Persebaya di Tim Senior

BolaSkor.com - Dua bintang Persebaya U-17 pada ajang Piala Soeratin U-17 2019 mendapat pengalaman baru selama berlatih bersama tim senior. Dicky Kurniawan Arifin dan Akbar Firmansyah telah berlatih bersama Makan Konate dkk selama dua pekan. Kehadiran pemain muda dapat menjaga kedalaman serta menemukan pemain potensial di masa depan.

Menariknya, Dicky dan Akbar menjadi pahlawan kemenangan Persebaya U-17 merengkuh gelar Piala Soeratin U-17 pada 9 Februari 2019 lalu. Dua gol mereka membawa Bajol Ijo Cilik mengalahkan Persipan Pandeglang pada laga final di Stadion Soeprijadi, Kota Blitar. Bahkan, Dicky menyabet gelar pemain terbaik.

Dicky mengatakan tak membuang kesempatan selama berlatih di skuat senior. Ia menanamkan tekad terus menunjukkan performa maksimalnya untuk membayar kepercayaan yang diberikan.

Baca Juga:

8 Stadion di Jakarta yang Pernah Digunakan Persija

Bhayangkara FC Gunakan Stadion Delta Sidoarjo Selama PSBB Jakarta

"Tentu kesempatan berlatih bersama pemain senior merupakan kebanggaan tersendiri. Saya makin terpacu meningkatkan diri. Saya harus bisa menempa diri untuk mendapatkan kesempatan masuk tim senior," ungkapnya.

Berposisi sebagai gelandang serang, Dicky bertekad mendapat tambahan ilmu dari pemain-pemain top Bajol Ijo. Mulai dari Makan Konate, Rendi Irwan, Hambali Tolib hingga Oktafianus Fernando. Banyak bercokolnya pemain-pemain berpengalaman diposisi yang sama tak membuat Dicky minder.

Hal senada disampaikan Akbar. Penyerang kelahiran 1 Juni 2002 itu bahkan menyampaikan kabar gembira kepada kedua orang tuanya. Ia diminta memanfaatkan momen seperti ini dengan baik.

"Jelas senang dan bangga ikut latihan tim senior. Orang tua minta saya jangan mau kalah bersaing dengan pemain-pemain senior. Harus memberikan terbaik ditambah juga tunjukkan kualitas," ucapnya.

Selain Dicky dan Akbar, pelatih Aji Santoso juga memberi kesempatan sejumlah pemain muda. Diantaranya penyerang Vengko Armedya dan dua penjaga gawang, Fajar Ali Syahbana dan Muhammad Ulul Arkham. (Laporan Kontributor Kurniawan/Surabaya)